Jaring Atlet Berpotensi, Anggar Sulsel Gelar Kejurda Tahun 2023
Herni Amir
Senin, 26 Juni 2023 - 12:01 WIB
Suasana pembukaan Kejuaraan Daerah Kejurda Anggar Sulsel. Foto: Istimewa
Pengurus Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Sulsel, menggelar Kejuaraan Daerah untuk menjaring atlet berpotensi agar bisa bersaing di kejuaraan tingkat nasional.
Kejuaraan Daerah (Kejurda) Anggar Sulawesi Selatan tahun 2023 resmi dibuka oleh Wakil Ketua PB IKASI, Judis Wandarta di Mall Phinisi Point, Makassar, Sabtu (24/6/2023).
Baca Juga: Resmi Dibuka, ASICS Store TSM Siap Penuhi Kebutuhan Sepatu Olahraga Warga Makassar
Kegiatan ini akan dilaksanakan selama empat hari yaitu dari tanggal 24 hingga 27 Juni 2023 dan diikuti oleh 15 kabupaten/kota se-Sulsel dengan jumlah total 135 atlet.
Kejurda ini mempertandingkan tiga jenis senjata yaitu degen, sable dan floret yang terbagi menjadi 20 nomor pertandingan masing-masing pra kadet, kadet, junior dan senior dan setiap nomor diikuti maksimal empat orang atlet.
Menariknya, pada Kejurda ini yang pertama kali dipertandingkan senjata sabel. Selama ini Sulsel hanya membina dua jenis senjata yaitu degen dan floret.
Dengan dipertandingkannya senjata sabel ini diharapkan terjadi pembinaan yang intens agar juga terlahir atlet yang mampu mewakili sulsel diajang nasional maupun internasional.
Kejuaraan Daerah (Kejurda) Anggar Sulawesi Selatan tahun 2023 resmi dibuka oleh Wakil Ketua PB IKASI, Judis Wandarta di Mall Phinisi Point, Makassar, Sabtu (24/6/2023).
Baca Juga: Resmi Dibuka, ASICS Store TSM Siap Penuhi Kebutuhan Sepatu Olahraga Warga Makassar
Kegiatan ini akan dilaksanakan selama empat hari yaitu dari tanggal 24 hingga 27 Juni 2023 dan diikuti oleh 15 kabupaten/kota se-Sulsel dengan jumlah total 135 atlet.
Kejurda ini mempertandingkan tiga jenis senjata yaitu degen, sable dan floret yang terbagi menjadi 20 nomor pertandingan masing-masing pra kadet, kadet, junior dan senior dan setiap nomor diikuti maksimal empat orang atlet.
Menariknya, pada Kejurda ini yang pertama kali dipertandingkan senjata sabel. Selama ini Sulsel hanya membina dua jenis senjata yaitu degen dan floret.
Dengan dipertandingkannya senjata sabel ini diharapkan terjadi pembinaan yang intens agar juga terlahir atlet yang mampu mewakili sulsel diajang nasional maupun internasional.