Parpol di Sulsel Beri Prioritas Petahana untuk Nomor Urut 1 di Daftar Caleg
Ahmad Muhaimin
Rabu, 10 Mei 2023 - 07:00 WIB
Parpol di Sulsel memberikan prioritas kepada Bacaleg petahana di Pileg 2024. Mereka yang terdaftar sebagai inkumben diutamakan untuk menempati nomor urut 1 di Dapilnya.
Ketua DPD Demokrat Sulsel, Ni'matullah mengatakan kebijakan tersebut sudah disepakati di internal partainya. Menurutnya, pemberian nomor urut 1 untuk petahana sebagai penghargaan parpol karena sudah mengabdi selama satu periode sebelumnya.
“Sesuai perintah Ketua Umum, Mas AHY, semua inkumben diprioritaskan nomor 1. Ini menjadi penghargaan partai bagi kader-kader utama yang sudah berkontribusi kepada partai,” kata Ulla sapaannya.
Selain inkumben, kader utama yang menduduki posisi sebagai Ketua DPD dan Ketua DPC juga mendapat prioritas. Berikutnya baru pengurus dan kader-kader potensial lainnya.
“Ini mekanisme yang disepakati secara internal. Dan itu yang menjadi pedoman dalam penyusunan daftar caleg,” ujarnya.
Baca Juga: Hendra Mundur, Hanura Sulsel Sudah 2 Kali Ganti Sekretaris
Hanya saja, lanjut Wakil Ketua DPRD Sulsel ini, akan berbeda kasusnya jika kader utama yang bersangkutan yang tidak lagi mau bersama-sama dengan Demokrat, atau tidak maju lagi sebagai caleg.
Ketua DPD Demokrat Sulsel, Ni'matullah mengatakan kebijakan tersebut sudah disepakati di internal partainya. Menurutnya, pemberian nomor urut 1 untuk petahana sebagai penghargaan parpol karena sudah mengabdi selama satu periode sebelumnya.
“Sesuai perintah Ketua Umum, Mas AHY, semua inkumben diprioritaskan nomor 1. Ini menjadi penghargaan partai bagi kader-kader utama yang sudah berkontribusi kepada partai,” kata Ulla sapaannya.
Selain inkumben, kader utama yang menduduki posisi sebagai Ketua DPD dan Ketua DPC juga mendapat prioritas. Berikutnya baru pengurus dan kader-kader potensial lainnya.
“Ini mekanisme yang disepakati secara internal. Dan itu yang menjadi pedoman dalam penyusunan daftar caleg,” ujarnya.
Baca Juga: Hendra Mundur, Hanura Sulsel Sudah 2 Kali Ganti Sekretaris
Hanya saja, lanjut Wakil Ketua DPRD Sulsel ini, akan berbeda kasusnya jika kader utama yang bersangkutan yang tidak lagi mau bersama-sama dengan Demokrat, atau tidak maju lagi sebagai caleg.