Agar Tepat Sasaran, Pemkab Luwu Mulai Evaluasi Data Penerima Bansos
Chaeruddin
Selasa, 05 September 2023 - 21:15 WIB
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu mulai melakukan evaluasi dan perbaikan data penerima bantuan sosial (Bansos).
Setelah mengikuti rapat akurasi data penerima Bansos bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kementerian Sosial, Bupati Luwu, H Baskin Mattayang didampingi Kepala Inspektorat, Achmad Awwabin, langsung memerintahkan Dinas Sosial, menjalankan hasil rapat tersebut.
"Segera jalankan sesuai hasil rapat kita hari ini bersama Ibu Menteri Sosial dan KPK. Akhir September ini, harus selesai," katanya kepada Kepala Dinas Sosial, Johan Daido, yang juga ikut mendampingi dalam rapat via zoom meeting pada Selasa (5/9)
Basmin berharap, selain Dinas Sosial, para camat, kepala desa, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, BKPSDM serta BPJS Kesehatan dan BPJS Mandiri, ikut terlihat sharing data.
Baca Juga:DPRD Palopo Rancang Perda Bahasa Luwu dengan Kedatuan Luwu
"Karena secara nasional, banyak ASN dan pekerja dengan upah tinggi diatas UMK ikut menerima Bansos. Kita berharap data tersebut tidak termasuk Kabupaten Luwu. Jika ditemukan, untuk segera diperbaiki," ujarnya.
Kepala Dinas Sosial, Johan Sosial menambahkan sejauh ini tingkat akurasi data penerima Bansos di Luwu cukup baik karena rutin dilakukan perbaikan dan validasi.
Setelah mengikuti rapat akurasi data penerima Bansos bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kementerian Sosial, Bupati Luwu, H Baskin Mattayang didampingi Kepala Inspektorat, Achmad Awwabin, langsung memerintahkan Dinas Sosial, menjalankan hasil rapat tersebut.
"Segera jalankan sesuai hasil rapat kita hari ini bersama Ibu Menteri Sosial dan KPK. Akhir September ini, harus selesai," katanya kepada Kepala Dinas Sosial, Johan Daido, yang juga ikut mendampingi dalam rapat via zoom meeting pada Selasa (5/9)
Basmin berharap, selain Dinas Sosial, para camat, kepala desa, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, BKPSDM serta BPJS Kesehatan dan BPJS Mandiri, ikut terlihat sharing data.
Baca Juga:DPRD Palopo Rancang Perda Bahasa Luwu dengan Kedatuan Luwu
"Karena secara nasional, banyak ASN dan pekerja dengan upah tinggi diatas UMK ikut menerima Bansos. Kita berharap data tersebut tidak termasuk Kabupaten Luwu. Jika ditemukan, untuk segera diperbaiki," ujarnya.
Kepala Dinas Sosial, Johan Sosial menambahkan sejauh ini tingkat akurasi data penerima Bansos di Luwu cukup baik karena rutin dilakukan perbaikan dan validasi.