Warga Makassar Sambut Taksi Listrik Green SM: Perjalanan Tenang, Udara Lebih Bersih

MAKASSAR - Makassar, salah satu kota dengan pertumbuhan tercepat di Indonesia sekaligus pusat perdagangan dan wisata di kawasan timur, kini memasuki babak baru dalam mobilitas kota. Suasana jalanan mulai berubah dengan hadirnya taksi listrik berwarna cyan khas Green SM yang melintas dengan tenang dan tanpa suara.

Untuk memudahkan akses, Green SM menawarkan diskon 20% hingga Rp50.000 per perjalanan hingga 28 September 2025 untuk pemesanan melalui aplikasi.

Dalam beberapa hari terakhir, banyak penumpang berbagi kesan pertama mereka. Ade, seorang pekerja kantoran, mengatakan dirinya menggunakan Green SM ke kantor dan rasanya memang beda banget.

"Mobilnya nyaman dan modern, tarifnya jelas dan terjangkau, sopirnya ramah. Yang paling penting, nggak ada bau bensin atau asap knalpot. Buat kota Makassar, ini langkah maju yang terasa pas," kata dia.

Ucapannya merangkum keunggulan Green SM: perjalanan tanpa emisi, tarif transparan, serta pengemudi yang profesional dan ramah.

Bagi keluarga, kenyamanan Green SM sangat terasa. Orang tua kini punya pilihan praktis untuk bepergian bersama anak dan membawa belanjaan tanpa repot. Mereka bisa duduk santai di kabin luas ber-AC dengan rasa aman yang lebih.

Warga lanjut usia yang biasanya kurang nyaman bepergian jauh dengan kendaraan roda dua kini bisa menikmati perjalanan yang lebih tenang dan mulus.

Para profesional juga merasakan manfaat serupa. Baik untuk menuju rapat maupun dari bandara, bepergian tanpa stres menghadapi kemacetan atau hirup asap knalpot menjadi alasan kuat memilih Green SM.

Pemesanan yang mudah, ketepatan waktu, dan perjalanan yang tenang mendukung produktivitas serta memberi kesan profesional.

Setiap perjalanan menunjukkan enam alasan utama mengapa banyak warga Makassar jatuh hati pada Green SM:
• Armada mobil listrik modern VinFast yang nyaman dan andal.
• Pengemudi profesional dengan pelatihan keselamatan dan layanan pelanggan.
• Tarif transparan dan dapat diprediksi.
• Ketersediaan armada yang luas dan mudah dipesan kapan saja.
• Kendaraan bebas emisi yang membantu mengurangi polusi.
• Harga tetap terjangkau.

Karakter warga Makassar yang lugas membuat layanan ini terasa cocok. Taksi Green SM menepati janji tanpa basa-basi—dan justru itu yang menumbuhkan kepercayaan. Bagi banyak orang, Green SM bukan tentang kemewahan, tapi soal perjalanan harian yang layak dan bisa diandalkan.

Lebih dari sekadar kenyamanan pribadi, kehadiran Green SM sejalan dengan visi Kota Makassar yang mendorong inisiatif Low Carbon City untuk masa depan berkelanjutan. Dengan hampir 2,1 juta kendaraan terdaftar pada 2024—sebagian besar berupa motor dan mobil pribadi—kemacetan dan emisi masih menjadi tantangan besar.

Armada taksi listrik menjadi langkah nyata menuju visi rendah karbon tersebut, sekaligus mendukung upaya Indonesia menekan emisi dan meningkatkan kualitas hidup.

Bagi warga, dampaknya mulai terasa. Adit, anak muda asal Makassar, mengatakan naik Green SM rasanya seperti langkah kecil buat lingkungan tanpa usaha ekstra.

"Praktis, aman, dan menyenangkan karena setiap kilometer membantu menjaga udara tetap bersih," tutur dia.

Cerita seperti ini menunjukkan bahwa layanan ini dipandang bukan sekadar alat transportasi, melainkan kontribusi nyata bagi masa depan kota.

Managing Director Green SM Indonesia, Deny Tjia, menyampaikan pihaknya berterima kasih atas sambutan hangat di Makassar. Tujuan Green SM bukan hanya menghadirkan cara baru bepergian, tetapi juga memberikan pilihan yang lebih aman, nyaman, dan ramah lingkungan.

"Kami melihat diri kami sebagai mitra masyarakat Makassar, ikut berkontribusi pada visi kota yang lebih hijau dan berkelanjutan," kata dia.

Dengan hadirnya Green SM di Makassar, cerita mobilitas ramah lingkungan di Indonesia terus bertambah. Setiap perjalanan yang tenang di jalan kota menjadi tanda bahwa perubahan sedang berlangsung, membawa Makassar menuju udara yang lebih bersih dan suasana berkendara yang lebih nyaman.