Asmo Sulsel Bagikan 4 Tips Kenali Gejala Motor Harus Turun Mesin
Tri Yari Kurniawan
Selasa, 07 Mei 2024 09:52
Asmo Sulsel selaku main dealer sepeda motor Honda untuk wilayah Sulselbartrabon membagikan tips mengenali gejala sepeda motor wajib turun mesin. Foto/Istimewa
MAKASSAR - Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel) selaku main dealer sepeda motor Honda untuk wilayah Sulawesi Selatan, Barat, Tenggara, dan Ambon, membagikan tips mengenali gejala sepeda motor wajib turun mesin.
Technical Service Manager Astra Motor Sulawesi Selatan Nindyatama menuturkan ada empat gejala yang mengindikasikan sepeda motor wajib turun mesin. Pertama, keluar asap putih dari knalpot.
"Motor 4-tak tidak mengeluarkan asap seperti motor 2-tak. Maka, ketika motor 4-tak mengeluarkan asap, itu dapat dipastikan oli mesin ikut terbakar. Masalah umumnya ada pada ring piston yang tidak optimal," ucap Nindyatama.
Gejala kedua, kata Nindyatama, adalah sepeda motor sulit dinyalakan. Salah satu faktor penyebabnya yakni busi terkena oli. Sedangkan gejala ketiga, suara mesin motor terdengar kasar karena banyak komponen yang tidak terlumasi oli.
"Sementara gejala terakhir, sepeda motor menjadi tidak bertenaga. Bahkan, tidak jarang sepeda motor jadi sering mati mendadak. Jika sepeda motor sudah mengalami gejala-gejala tersebut, kita sebaiknya mempersiapkan dana untuk melakukan turun mesin," tutur Nindyatama.
Rawat Motor dengan Baik
Selain itu, Nindyatama juga mengingatkan kepada pengguna sepeda motor Honda untuk melakukan perawatan dengan sebaik-baiknya. Dengan perawatan, usia pakai sepeda motor akan panjang atau awet.
"Sebaliknya, apabila sepeda motor tidak dirawat dengan baik dan berkala, maka sepeda motor kita akan sering bermasalah. Masalah-masalah itu yang berpotensi membuat motor harus turun mesin," ucapnya.
Menurut Nindyatama, ada banyak penyebab mesin sepeda motor bermasalah. Salah satunya, telat mengganti oli. Padahal, oli merupakan komponen penting yang dapat membuat sepeda motor mengaspal dengan optimal.
"Oli memiliki banyak fungsi yang sangat memengaruhi performa sepeda motor, mulai dari melumasi mesin, pendingin, sampai mengawetkan usia pakai komponen mesin sepeda motor," katanya.
Kemudian, lanjut Nindyatama, tidak pernah melakukan servis lengkap dan kebiasaan mengemudi dengan kasar, dapat membuat kerusakan pada mesin sepeda motor.
"Selain itu semua, usia mesin yang sudah tua juga berpengaruh pada performa. Semua komponen mesin memiliki usia pakainya. Ketika usia pakainya sudah habis atau sudah lewat, maka komponen mesin harus diganti," tuturnya.
Nindyatama juga menyarankan agar konsumen Honda menyervis sepeda motornya di Honda AHASS. Hal itu karena peralatan servis di Honda AHASS sangat lengkap. Belum lagi, teknisi yang berada di Honda AHASS terlatih untuk menyervis sekaligus menjaga kendaraan tetap prima.
"Dengan melakukan servis di Honda AHASS, tidak akan terjadi kesalahan diagnosis kerusakan komponen pada kendaraan," kata Nindyatama.
Adapun kelebihan lain jika menyervis kendaraan di Honda AHASS, kata Nindyatama, konsumen tidak perlu khawatir ketika harus mengganti suku cadang. Itu karena keaslian suku cadang sangat terjamin.
"Suku cadang yang asli akan tahan lama. Hal ini tentu akan menghemat biaya perawatan kendaraan konsumen," ucapnya.
Technical Service Manager Astra Motor Sulawesi Selatan Nindyatama menuturkan ada empat gejala yang mengindikasikan sepeda motor wajib turun mesin. Pertama, keluar asap putih dari knalpot.
"Motor 4-tak tidak mengeluarkan asap seperti motor 2-tak. Maka, ketika motor 4-tak mengeluarkan asap, itu dapat dipastikan oli mesin ikut terbakar. Masalah umumnya ada pada ring piston yang tidak optimal," ucap Nindyatama.
Gejala kedua, kata Nindyatama, adalah sepeda motor sulit dinyalakan. Salah satu faktor penyebabnya yakni busi terkena oli. Sedangkan gejala ketiga, suara mesin motor terdengar kasar karena banyak komponen yang tidak terlumasi oli.
"Sementara gejala terakhir, sepeda motor menjadi tidak bertenaga. Bahkan, tidak jarang sepeda motor jadi sering mati mendadak. Jika sepeda motor sudah mengalami gejala-gejala tersebut, kita sebaiknya mempersiapkan dana untuk melakukan turun mesin," tutur Nindyatama.
Rawat Motor dengan Baik
Selain itu, Nindyatama juga mengingatkan kepada pengguna sepeda motor Honda untuk melakukan perawatan dengan sebaik-baiknya. Dengan perawatan, usia pakai sepeda motor akan panjang atau awet.
"Sebaliknya, apabila sepeda motor tidak dirawat dengan baik dan berkala, maka sepeda motor kita akan sering bermasalah. Masalah-masalah itu yang berpotensi membuat motor harus turun mesin," ucapnya.
Menurut Nindyatama, ada banyak penyebab mesin sepeda motor bermasalah. Salah satunya, telat mengganti oli. Padahal, oli merupakan komponen penting yang dapat membuat sepeda motor mengaspal dengan optimal.
"Oli memiliki banyak fungsi yang sangat memengaruhi performa sepeda motor, mulai dari melumasi mesin, pendingin, sampai mengawetkan usia pakai komponen mesin sepeda motor," katanya.
Kemudian, lanjut Nindyatama, tidak pernah melakukan servis lengkap dan kebiasaan mengemudi dengan kasar, dapat membuat kerusakan pada mesin sepeda motor.
"Selain itu semua, usia mesin yang sudah tua juga berpengaruh pada performa. Semua komponen mesin memiliki usia pakainya. Ketika usia pakainya sudah habis atau sudah lewat, maka komponen mesin harus diganti," tuturnya.
Nindyatama juga menyarankan agar konsumen Honda menyervis sepeda motornya di Honda AHASS. Hal itu karena peralatan servis di Honda AHASS sangat lengkap. Belum lagi, teknisi yang berada di Honda AHASS terlatih untuk menyervis sekaligus menjaga kendaraan tetap prima.
"Dengan melakukan servis di Honda AHASS, tidak akan terjadi kesalahan diagnosis kerusakan komponen pada kendaraan," kata Nindyatama.
Adapun kelebihan lain jika menyervis kendaraan di Honda AHASS, kata Nindyatama, konsumen tidak perlu khawatir ketika harus mengganti suku cadang. Itu karena keaslian suku cadang sangat terjamin.
"Suku cadang yang asli akan tahan lama. Hal ini tentu akan menghemat biaya perawatan kendaraan konsumen," ucapnya.
(TRI)
Berita Terkait
Ekbis
Ragam Benefit! Wuling Luncurkan Program Khusus untuk New Almaz RS & Alvez
Wuling Motors (Wuling) meluncurkan program terbaru 'Berani Lebih Bersama Wuling SUV', yang ditujukan untuk konsumen Indonesia yang membeli Wuling New Almaz RS dan Wuling Alvez.
Kamis, 07 Nov 2024 10:14
Lifestyle
Simak Tips Berkendara dengan Sepeda Motor saat Hujan
Memasuki musim penghujan, sejumlah hal mesti diperhatikan ketika berkendara menggunakan sepeda motor. Jalanan yang licin hingga genangan di jalan yang berlubang perlu diwaspadai.
Selasa, 05 Nov 2024 18:30
Ekbis
Kalla Toyota Perkenalkan Hilux Rangga untuk Layanan Mobile Service
Layanan Toyota Mobile Service (TMS) hadir sebagai wujud komitmen Kalla Toyota dalam memberikan kemudahan dan solusi mobilitas bagi pelanggan setianya.
Jum'at, 25 Okt 2024 06:42
Ekbis
Toyota Rangga Segera Mengaspal di Makassar, Solusi Kendaraan Niaga dan Hobi
Kalla Toyota siap menggelar pameran otomotif bertajuk Pesta Rangga di Mal Ratu Indah (MaRI), Kota Makassar, Provinsi Sulsel, pada 17-27 Oktober 2024.
Rabu, 16 Okt 2024 19:44
Ekbis
Kalla Toyota Tawarkan Special Rate 2% untuk Kendaraan Premium
Menjelang akhir tahun, Kalla Toyota hadir memberikan penawaran spesial berupa special rate mulai 2% untuk beberapa pilihan Premium Car.
Selasa, 08 Okt 2024 12:45
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Inovasi SK-Nojeng: Teknologi Smart Farming untuk Sejahterakan Petani Takalar
2
Putri Nurdin Optimis Uji-Sah Kembalikan Beasiswa Luar Negeri Era Prof NA yang Hilang
3
DPD Perbarindo Sulselbar Gelar Seminar dan Musyawarah Daerah
4
Ribuan Warga Banta-bantaeng Padati Kampanye MULIA, Munafri: Jangan Takut Intimidasi
5
Massa Pendukung Dua Paslon Cagub Sulsel 2024 Sempat Terjadi Kericuhan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Inovasi SK-Nojeng: Teknologi Smart Farming untuk Sejahterakan Petani Takalar
2
Putri Nurdin Optimis Uji-Sah Kembalikan Beasiswa Luar Negeri Era Prof NA yang Hilang
3
DPD Perbarindo Sulselbar Gelar Seminar dan Musyawarah Daerah
4
Ribuan Warga Banta-bantaeng Padati Kampanye MULIA, Munafri: Jangan Takut Intimidasi
5
Massa Pendukung Dua Paslon Cagub Sulsel 2024 Sempat Terjadi Kericuhan