Kumpulkan 35 Medali, Kontingen Sulsel Peringkat 15 di PON Aceh-Sumut
Senin, 16 Sep 2024 08:41

Tim Takraw Sulsel berhasil mendulang 3 medali emas dan satu perak pada ajang PON XXI Aceh Sumut. Mereka berhasil mempertahankan gelar juara umum pada cabor ini seperti PON sebelumnya. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Atlet Sulsel yang berlaga di PON XXI Aceh - Sumatera Utara (Sumut) terus berjuang memberikan yang terbaik untuk daerahnya. Hingga Minggu, 15 September 2024, Kontingen Sulsel telah mengumpulkan 35 medali.
Berdasarkan data yang diperoleh, 35 medali yang diraih terdiri dari 7 emas, 11 perak, dan 17 perunggu. Medali emas tersebut diraih di cabang olahraga angkat besi kelas 73 kg putra, sepaktakraw tim putra, dance sport, renang artistik tim, dayung M1x, sepak takraw putra double, dan sepak takraw putri double.
Sedangkan untuk medali perak diperoleh dari cabang olahraga senam artistik palang bertingkat putri, cricket T10 beregu putri, renang artistik solo putri, dancesport pre amateur latin campuran, renang artistik duet putri, sepak takraw tim putri, kurash kelas 57 kg, layar Int 420 putra, dayung rowing, dayung rowing double sculls W2X, dan dayung W4.
Untuk medali perunggu, diperoleh dari cabang olahraga senam artistik beregu putri, petanque double putra, binaraga kelas 75 kg putra, muaythai kelas 51 kg putri, muaythai kelas 60 kg putri, muaythai kelas 60 kg Putra, kurash kelas +80 kg, selancar permula kite putra, selancar tekno boys, layar ILCA 7 man, dayung single scull, dayung cokles faers, dayung doble sculls, soft tennis, triathlon, dan pencak silat.
"Alhamdulillah, atas perolehan medali ini, Sulsel sekarang peringkat 15. Naik satu peringkat dari kemarin," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sulsel, Suherman, Minggu, (15/09/2024).
Suherman mengungkapkan, Kontingen Sulsel telah memberikan yang terbaik di perhelatan olahraga tingkat nasional tersebut. Pencapaian ini bahkan diapresiasi langsung oleh Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh.
"Para atlet kita telah berjuang di arena PON, telah memberikan yang terbaik untuk membawa harum nama daerah di kancah nasional," ujarnya.
Berdasarkan data yang diperoleh, 35 medali yang diraih terdiri dari 7 emas, 11 perak, dan 17 perunggu. Medali emas tersebut diraih di cabang olahraga angkat besi kelas 73 kg putra, sepaktakraw tim putra, dance sport, renang artistik tim, dayung M1x, sepak takraw putra double, dan sepak takraw putri double.
Sedangkan untuk medali perak diperoleh dari cabang olahraga senam artistik palang bertingkat putri, cricket T10 beregu putri, renang artistik solo putri, dancesport pre amateur latin campuran, renang artistik duet putri, sepak takraw tim putri, kurash kelas 57 kg, layar Int 420 putra, dayung rowing, dayung rowing double sculls W2X, dan dayung W4.
Untuk medali perunggu, diperoleh dari cabang olahraga senam artistik beregu putri, petanque double putra, binaraga kelas 75 kg putra, muaythai kelas 51 kg putri, muaythai kelas 60 kg putri, muaythai kelas 60 kg Putra, kurash kelas +80 kg, selancar permula kite putra, selancar tekno boys, layar ILCA 7 man, dayung single scull, dayung cokles faers, dayung doble sculls, soft tennis, triathlon, dan pencak silat.
"Alhamdulillah, atas perolehan medali ini, Sulsel sekarang peringkat 15. Naik satu peringkat dari kemarin," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sulsel, Suherman, Minggu, (15/09/2024).
Suherman mengungkapkan, Kontingen Sulsel telah memberikan yang terbaik di perhelatan olahraga tingkat nasional tersebut. Pencapaian ini bahkan diapresiasi langsung oleh Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh.
Baca Juga: Berkat Andi Sudirman, Penggiat Barang Jasa Apresiasi Pengadaan E-Katalog Konstruksi Sulsel
"Para atlet kita telah berjuang di arena PON, telah memberikan yang terbaik untuk membawa harum nama daerah di kancah nasional," ujarnya.
(GUS)
Berita Terkait

Makassar City
Dukung Visi Kota Rendah Karbon, Green SM Luncurkan Layanan Taksi Listrik di Makassar
Green SM melanjutkan ekspansi dalam menghadirkan mobilitas berkelanjutan di Indonesia. Setelah Jakarta, Makassar menjadi kota berikutnya, sekaligus pertama di luar Jawa dan Indonesia Timur.
Senin, 15 Sep 2025 12:28

News
Pemprov Sulsel Dorong Ekonomi Biru Lewat Bantuan Bibit Rumput Laut di Luwu Raya
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan terus memperkuat pertumbuhan ekonomi biru berkelanjutan melalui program bantuan bibit rumput laut bagi petani pembudidaya di wilayah pesisir.
Jum'at, 05 Sep 2025 21:42

Ekbis
Pemprov Sulsel Dukung Pelindo Kembangkan Pelabuhan & Ekonomi Maritim
Pemprov Sulsel mendukung Pelindo memperkuat kolaborasi dengan pemerintah daerah, khususnya untuk pengembangan pelabuhan dan ekonomi maritim di Indonesia Timur.
Kamis, 04 Sep 2025 17:29

News
Politeknik BPOM Pertama di Indonesia Timur Dibangun di Sulsel
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM RI), resmi menandatangani nota kesepahaman (MoU) dan hibah lahan seluas 10 hektare
Kamis, 04 Sep 2025 10:27

News
Gubernur Sulsel Kunjungi Rumah Duka Korban Kebakaran Gedung DPRD Makassar
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman mengunjungi kediaman almarhum Muhammad Akbar Basri atau Abay, salah satu staf Humas DPRD Kota Makassar yang menjadi korban kebakaran
Selasa, 02 Sep 2025 11:18
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Ketua Kelompok KPM di Jeneponto Diduga Lakukan Pemotongan Dana PKH
2

Telkomsel Perluas Jangkauan 4G ke Pelosok Takalar, Kini Hadir di Desa Kaleko'mara
3

F8 Makassar Usung Tema Funtastic Eight: Hadirkan Sederet Musisi Ternama & Partisipasi Global
4

RUPSLB 2025: Telkom Tetapkan Perubahan Pengurus, Perkuat Transformasi Digital
5

Kolaborasi Indosat dan Pemkab Gowa Percepat Ekosistem Desa Digital
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Ketua Kelompok KPM di Jeneponto Diduga Lakukan Pemotongan Dana PKH
2

Telkomsel Perluas Jangkauan 4G ke Pelosok Takalar, Kini Hadir di Desa Kaleko'mara
3

F8 Makassar Usung Tema Funtastic Eight: Hadirkan Sederet Musisi Ternama & Partisipasi Global
4

RUPSLB 2025: Telkom Tetapkan Perubahan Pengurus, Perkuat Transformasi Digital
5

Kolaborasi Indosat dan Pemkab Gowa Percepat Ekosistem Desa Digital