Mahfud Puji Mentan Amran Tegas Lawan Praktik KKN di Kementerian Pertanian
Minggu, 27 Okt 2024 13:49

Eks Menko Polhukam, Prof Mahfud MD. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Sikap tegas Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman atas kinerja anak buahnya dipuji banyak pihak. Salah satunya oleh Pakar Hukum dan Tatanegara yang dikenal konsen terhadap pemberantasan korupsi yaitu Prof Mahfud MD.
Melalui akun X nya @mohmahfudmd, Mahfud mengunggah cuplikan video wawancara Amran soal sanksi yang diberikan kepada PNS Kementan yang terbukti menerima fee proyek pengadaan dari pengusaha.
"Bagus. Harus begitu, Pak Menteri. Di institusi Pemerintah harus tegas, tidak boleh ada paranoid solidarity (solidaritas kalap)," kata mantan Menko Polhukam itu, Sabtu (26/10/2024).
Mahfud menjelaskan, solidaritas kalap adalah sikap selalu ingin melindungi teman sejawat agar institusi tak tercemar, sehingga kerap berujung pada banyaknya kasus yang ditutup-tutupi. Oleh karenanya, langkah Amran dinilai sangat tepat.
"Lanjut, Pak Mentan," seru mantan Ketua Mahkamah Kostitusi (MK) itu kepada tokoh nasional asal Sulawesi Selatan tersebut.
Mentan Amran diketahui telah mencopot tiga orang anak buahnya yang terbukti melanggar hukum menerima suap. Total suap yang diterima bawahannya itu bahkan mencapai Rp 10 Miliar.
"Saya langsung copot, bahkan dalam waktu dekat bisa saya pecat," ujar Amran dalam keterangan beberapa waktu lalu.
Ketua IKA Unhas ini menegaskan, pencopotan dilakukan cepat bahkan dalam hitungan menit. Langkah ini dilakukan demi memperkuat komitmen Kementerian Pertanian dalam menjaga integritas dan membumi hanguskan praktif korupsi, kolusi dan nepotisme yang merugikan semua orang.
"Tadi malam kami dapat laporan, kemudian hari ini kami panggil lalu dalam waktu 5 menit saya copot. Kenapa? Karena yang 3 orang ini sudah menerima uang kurang lebih Rp 10 miliar dan ini sudah berproses di penegak hukum," katanya.
Amran memastikan, selama menjabat, tindakan korupsi atau pemerasan di lingkungan Kementerian Pertanian bakal dibabat habis. Ia menegaskan, tak ada kompromi bagi pelaku yang melanggar hukum apalagi sampai merugikan kepentingan petani.
"Kami terus menjaga lembaga ini agar tidak terjadi pelanggaran," tegas dia.
Melalui akun X nya @mohmahfudmd, Mahfud mengunggah cuplikan video wawancara Amran soal sanksi yang diberikan kepada PNS Kementan yang terbukti menerima fee proyek pengadaan dari pengusaha.
"Bagus. Harus begitu, Pak Menteri. Di institusi Pemerintah harus tegas, tidak boleh ada paranoid solidarity (solidaritas kalap)," kata mantan Menko Polhukam itu, Sabtu (26/10/2024).
Mahfud menjelaskan, solidaritas kalap adalah sikap selalu ingin melindungi teman sejawat agar institusi tak tercemar, sehingga kerap berujung pada banyaknya kasus yang ditutup-tutupi. Oleh karenanya, langkah Amran dinilai sangat tepat.
"Lanjut, Pak Mentan," seru mantan Ketua Mahkamah Kostitusi (MK) itu kepada tokoh nasional asal Sulawesi Selatan tersebut.
Mentan Amran diketahui telah mencopot tiga orang anak buahnya yang terbukti melanggar hukum menerima suap. Total suap yang diterima bawahannya itu bahkan mencapai Rp 10 Miliar.
"Saya langsung copot, bahkan dalam waktu dekat bisa saya pecat," ujar Amran dalam keterangan beberapa waktu lalu.
Ketua IKA Unhas ini menegaskan, pencopotan dilakukan cepat bahkan dalam hitungan menit. Langkah ini dilakukan demi memperkuat komitmen Kementerian Pertanian dalam menjaga integritas dan membumi hanguskan praktif korupsi, kolusi dan nepotisme yang merugikan semua orang.
"Tadi malam kami dapat laporan, kemudian hari ini kami panggil lalu dalam waktu 5 menit saya copot. Kenapa? Karena yang 3 orang ini sudah menerima uang kurang lebih Rp 10 miliar dan ini sudah berproses di penegak hukum," katanya.
Amran memastikan, selama menjabat, tindakan korupsi atau pemerasan di lingkungan Kementerian Pertanian bakal dibabat habis. Ia menegaskan, tak ada kompromi bagi pelaku yang melanggar hukum apalagi sampai merugikan kepentingan petani.
"Kami terus menjaga lembaga ini agar tidak terjadi pelanggaran," tegas dia.
(UMI)
Berita Terkait

News
Mentan Amran Pastikan Penyatuan HKTI Perkuat Akselerasi Sektor Pertanian
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menegaskan bahwa penyatuan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) akan memperkuat akselerasi pembangunan sektor pertanian nasional.
Kamis, 26 Jun 2025 13:10

Sulsel
Hadiri Pelantikan KKSS, Bupati Uji Nurdin Beri Selamat Andi Amran Sulaiman
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy Nurdin menghadiri Pelantikan Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) periode 2025 – 2030 di Hotel JS Luwansa, Jakarta pada Ahad, 22 Juni 2025.
Senin, 23 Jun 2025 10:10

Sulsel
Bupati Irwan Bahas Program Strategis Cetak Sawah dengan Tim Kementan RI
Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, menerima kunjungan penting dari Tim Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) di Rumah Jabatannya, Senin (09/06/2025).
Selasa, 10 Jun 2025 05:35

News
Didampingi Mentan, Presiden Prabowo Pimpin Panen Raya Jagung di Kalbar
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendampingi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memimpin langsung kegiatan Panen Raya Jagung Serentak
Kamis, 05 Jun 2025 22:06

News
Mentan Amran: Negara Tidak Boleh Kalah dari Mafia Pangan
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menekankan bahwa pemerintah akan bertindak tegas terhadap praktik-praktik yang merugikan petani dan konsumen, termasuk dugaan permainan harga dan manipulasi stok pangan oleh mafia.
Kamis, 05 Jun 2025 15:03
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

RP Sebut Internal Golkar Adem Jelang Musda, Tapi Orang Luar yang Heboh
2

Warga Diancam Parang Oleh Preman, Kades Pasir Putih di Wajo Disebut Pilih Kabur
3

Sekolah Islam Athirah Hadirkan Kelas Pendidik dan Pemimpin di TPN XII Makassar
4

Bengkel Kalla Toyota Alauddin Raih Penghargaan Lingkungan
5

Walkot Makassar Paparkan Pertanggungjawaban APBD 2024, Realisasi Pendapatan 84%
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

RP Sebut Internal Golkar Adem Jelang Musda, Tapi Orang Luar yang Heboh
2

Warga Diancam Parang Oleh Preman, Kades Pasir Putih di Wajo Disebut Pilih Kabur
3

Sekolah Islam Athirah Hadirkan Kelas Pendidik dan Pemimpin di TPN XII Makassar
4

Bengkel Kalla Toyota Alauddin Raih Penghargaan Lingkungan
5

Walkot Makassar Paparkan Pertanggungjawaban APBD 2024, Realisasi Pendapatan 84%