Penggerebekan Kampung Borta Terkait dengan Jaringan Sabu 30,2 Kg
Rabu, 29 Jan 2025 15:36
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana memberikan keterangan terkait dengan penggerebekan kampung peredaran sabu di Kecamatan Tallo. Foto: Abdul Majid/Sindo Makassar
MAKASSAR - Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana menyebut, lokasi transaksi narkoba di Kampung Borta, Kecamatan Tallo, masih terkait dengan jaringan pengedar sabu sebanyak 30,2 kilogram yang sebelumnya berhasil dibongkar pada akhir Oktober 2024 lalu.
"Ini masih satu jaringan yang sama 30,2 kilogram, dan kita masih punya DPO yang akan kita tangkap," ujarnya di Mapolrestabes Makassar, Rabu (29/01/2025).
Arya mejelaskan, jaringan ini juga masih terkait dengan pengungkapan sebelumnya yang dilakukan Satresnarkoba Polrestabes Makassar yaitu sabu sebanyak 1,5 kilogram dan 3 kilogram lebih sejak Januari 2025.
"Karena kasus ini kan terus dikembangkan. Kita kembangkan dan ada tertangkap lagi," ucapnya.
Menurut perwira menegah polisi tiga melati di pundaknya ini, jaringan yang awalnya dari pengungkapan sebanyak 30,2 kilogram tersebut diduga telah beroperasi sejak lama. Hanya saja, khusus yang di Kampung Borta, baru tiga pekan.
"Mereka ini beroperasi satu sampai dua tahun dengan melihat barang bukti yang begitu banyak sampai 30,2 kg. Jadi mungkin sudah lama. Kalau yang di Bonta ini kurang lebih tiga minggu. Pengendalinya masih DPO, tapi soal ini nanti kita jelaskan lebih lanjut," cetusnya.
Diberitakan sebelumnya, Polrestabes Makassar sukses menggerebek Kampung Borta, Kecamatan Tallo, Kota Makassar. Sebuah kampung yang kerap dijadikan tempat transaksi narkoba karena lokasinya tidak jauh dari Kampung Sapiria yang sangat terkenal.
Penggerebekan dilakukan personel Satresnarkoba Polrestabes Makassar pada Selasa (28/01/2025). Personel mengobrak-abrik sebuah bangunan rumah petak yang diduga menjadi pusat peredaraan barang haram tersebut.
Saat penggerebekan, dua orang pelaku berhasil diamankan. Keduanya masing-masing laki-laki berinisial A selaku pengedar, dan perempuan S yang merupakan pemilik tempat.
Saat penggerebekan, polisi juga berhasil mengamankan banyak barang dengan rincian, lima saset diduga sabu dengan berat total 10 gram,100 alat pakai isap sabu lengkap Pirex, 100 pack saset kosong, dua timbangan elektrik.
Selain itu, ada juga uang hasil jualan Rp9,5 juta, sejumlah perhiasan diduga emas, satu air softgun, satu badik, satu senapan, panah beserta 3 anak panah.
"Ini masih satu jaringan yang sama 30,2 kilogram, dan kita masih punya DPO yang akan kita tangkap," ujarnya di Mapolrestabes Makassar, Rabu (29/01/2025).
Arya mejelaskan, jaringan ini juga masih terkait dengan pengungkapan sebelumnya yang dilakukan Satresnarkoba Polrestabes Makassar yaitu sabu sebanyak 1,5 kilogram dan 3 kilogram lebih sejak Januari 2025.
"Karena kasus ini kan terus dikembangkan. Kita kembangkan dan ada tertangkap lagi," ucapnya.
Menurut perwira menegah polisi tiga melati di pundaknya ini, jaringan yang awalnya dari pengungkapan sebanyak 30,2 kilogram tersebut diduga telah beroperasi sejak lama. Hanya saja, khusus yang di Kampung Borta, baru tiga pekan.
"Mereka ini beroperasi satu sampai dua tahun dengan melihat barang bukti yang begitu banyak sampai 30,2 kg. Jadi mungkin sudah lama. Kalau yang di Bonta ini kurang lebih tiga minggu. Pengendalinya masih DPO, tapi soal ini nanti kita jelaskan lebih lanjut," cetusnya.
Diberitakan sebelumnya, Polrestabes Makassar sukses menggerebek Kampung Borta, Kecamatan Tallo, Kota Makassar. Sebuah kampung yang kerap dijadikan tempat transaksi narkoba karena lokasinya tidak jauh dari Kampung Sapiria yang sangat terkenal.
Penggerebekan dilakukan personel Satresnarkoba Polrestabes Makassar pada Selasa (28/01/2025). Personel mengobrak-abrik sebuah bangunan rumah petak yang diduga menjadi pusat peredaraan barang haram tersebut.
Saat penggerebekan, dua orang pelaku berhasil diamankan. Keduanya masing-masing laki-laki berinisial A selaku pengedar, dan perempuan S yang merupakan pemilik tempat.
Saat penggerebekan, polisi juga berhasil mengamankan banyak barang dengan rincian, lima saset diduga sabu dengan berat total 10 gram,100 alat pakai isap sabu lengkap Pirex, 100 pack saset kosong, dua timbangan elektrik.
Selain itu, ada juga uang hasil jualan Rp9,5 juta, sejumlah perhiasan diduga emas, satu air softgun, satu badik, satu senapan, panah beserta 3 anak panah.
(GUS)
Berita Terkait
News
Lagi Asik Tidur, Pembobol Konter HP di Makassar Kaget Diringkus Polisi
Seroang pelaku pencurian atau pembobol konter handphone (Hp) Jalan Rappokalling Raya, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, berhasil diringkus polisi.
Kamis, 30 Jan 2025 16:17
News
Jaringan Sabu Kampung Borta Bertransaksi Lewat Aplikasi Private Messenger
Tim Satnarkoba Polrestabes Makassar terus mengembangkan kasus jaringan narkoba jenis sabu sebanyak 30,2 kilogram pada akhir Oktober 2024 lalu. Termasuk menggerebek jaringannya yang berada di Kampung Borta, Kecamatan Tallo.
Rabu, 29 Jan 2025 20:10
News
Polisi Belum Bisa Ungkap Penyebab Kebakaran Kantor Disdik Makassar
Penyebab kebakaran kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar pada Sabtu (11/01/2025) dini hari lalu, masih misteri. Polisi belum berhasil mengungkapnya karena terkendala hasil penelitian Tim Laboratorium Forensik
Rabu, 29 Jan 2025 19:50
News
Polisi Gerebek Kampung Narkoba Borta, Temukan Sabu hingga Senapan
Polisi sukses menggerebek Kampung Borta, Kecamatan Tallo, Kota Makassar. Sebuah kampung yang kerap dijadikan tempat transaksi narkoba karena lokasinya tidak jauh dari Kampung Sapiria
Rabu, 29 Jan 2025 15:30
News
Usai Konsumsi Obat Nyeri, Pria 54 Tahun di Tallo Ditemukan Meninggal Dunia
Warga Jalan Sinassara, Kecamatan Tallo, Kota Makassar dibuat geger dengan penemuan jasad seorang laki-laki. Ia ditemukan tewas di dalam kamarnya dengan bekas busa di bagian mulut.
Selasa, 28 Jan 2025 16:34
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Polisi di Jeneponto Amankan Seorang Pria Pelaku Rudapaksa Remaja
2
Dua Bupati Terpilih jadi Calon Kuat Ketua DPW PAN Sulsel Berikutnya
3
Kades Jenetallasa Pastikan Pelaku dan Korban Rudapaksa Warganya
4
Warga Jeneponto Digegerkan Penemuan Mayat Tergeletak di Area Persawahan
5
Rayakan Imlek, First Media Hadirkan Promo Extra Cuan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Polisi di Jeneponto Amankan Seorang Pria Pelaku Rudapaksa Remaja
2
Dua Bupati Terpilih jadi Calon Kuat Ketua DPW PAN Sulsel Berikutnya
3
Kades Jenetallasa Pastikan Pelaku dan Korban Rudapaksa Warganya
4
Warga Jeneponto Digegerkan Penemuan Mayat Tergeletak di Area Persawahan
5
Rayakan Imlek, First Media Hadirkan Promo Extra Cuan