Hari Bumi, McDonald’s Indonesia Tanam 1.000 Pohon dan Aksi Bersih Lingkungan

Sabtu, 26 Apr 2025 11:09
Hari Bumi, McDonald’s Indonesia Tanam 1.000 Pohon dan Aksi Bersih Lingkungan
Aksi bersih sungai difokuskan di Sungai Salodong yang terletak di Jalan Salodong, Kelurahan Untia, Kecamatan Biringkanaya. Kawasan ini dipilih karena memiliki kerentanan terhadap banjir. Foto:istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - Dalam rangka memperingati Hari Bumi, McDonald’s Indonesia kembali melakukan inisiatif pelestarian lingkungan melalui program ‘McD Peduli Lingkungan’.

Tahun ini, tiga aksi nyata dijalankan serentak di berbagai wilayah Indonesia, seperti penanaman 1.000 pohon di sejumlah titik di Jawa Barat, yaitu Bandung, Tasikmalaya, dan Bogor; aksi bersih-bersih sungai di Makassar; serta ngosrek (kerja bakti) di Purwakarta.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya McDonald’s Indonesia untuk membuat bumi lebih hijau, lebih nyaman, sekaligus meminimalisasi risiko bencana alam, seperti banjir dan tanah longsor. Lebih dari sekadar aksi penanaman pohon dan bersih-bersih lingkungan, McDonald’s Indonesia juga mengajak komunitas sekitar untuk terlibat aktif dalam gerakan peduli lingkungan ini.

Kolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Perkebunan di masing-masing wilayah, serta masyarakat setempat menjadi kunci untuk menciptakan dampak yang lebih besar. McDonald’s Indonesia meyakini bahwa dengan sinergi ini, sebuah langkah sederhana dapat berkontribusi besar dalam pelestarian bumi.

“Penanaman 1.000 pohon di Jawa Barat ini bukan sekadar simbol, melainkan langkah konkret McDonald’s Indonesia dalam upaya mengantisipasi bencana, utamanya banjir dan tanah longsor, serta memperbaiki kualitas lingkungan. Di Mekdi, kami meyakini bahwa keberlangsungan bisnis kami harus sejalan dengan upaya pelestarian bumi dan alam. Mari bersama-sama menciptakan bumi yang lebih baik dan masa depan yang lebih hijau untuk Indonesia,” ujar Wawan Setiawan, Associate Director of Operations McDonald’s Indonesia.

Inisiatif penanaman pohon ini pun mendapat apresiasi dan respons positif dari masyarakat setempat. Dengan melibatkan karyawan, komunitas, dan masyarakat lokal, serta berkolaborasi dengan pemerintah daerah, kegiatan peduli lingkungan ini tidak hanya bertujuan untuk memperbaiki kualitas udara dan lingkungan, tetapi juga untuk menanamkan kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan bagi generasi mendatang.

“Kami sangat mengapresiasi dukungan nyata McDonald’s Indonesia dalam upaya pencegahan bencana seperti banjir dan tanah longsor di Jawa Barat melalui aksi nyata seperti penanaman pohon. Kami berharap kegiatan positif seperti ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi lebih banyak pihak untuk ambil bagian dalam menjaga lingkungan,” ujar Nur Endah Diantini, SP, Perwakilan Dinas Perkebunan Jawa Barat.

Kegiatan penanaman 1.000 pohon ini dilakukan di beberapa wilayah strategis Jawa Barat, antara lain di Cisaranten Kidul, Gedebage - Bandung dengan penanaman 200 pohon di area rawan banjir yang dihadiri oleh Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Barat; di Ciburial, Lembang, dengan penanaman 200 pohon untuk mencegah longsor, didukung oleh Satuan Petugas TNI Citarum Harum Sektor 22; di Taman Kecamatan Tawang, kota Tasikmalaya dengan 200 pohon untuk penghijauan dan memperindah kawasan taman; serta di Hibich, Puncak - Bogor dengan 400 pohon yang ditanam untuk mencegah longsor dan banjir, dilakukan bersama Dinas Kehutanan dan Perkebunan serta sejumlah perwakilan BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) dari berbagai perguruan tinggi se-Bogor.

Selain aksi penanaman pohon di Jawa Barat, McDonald’s Indonesia juga melaksanakan kegiatan bersih-bersih Sungai Salodong di Makassar. Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah potensi banjir yang sering melanda wilayah tersebut.

“Peringatan Hari Bumi tahun 2025 di Makassar kali ini kami fokuskan pada aksi membersihkan kanal pemukiman warga Desa Nelayan Untia, Kelurahan Untia, dan area sekitar TPS3R Untia/ Bank Sampah Induk Untia, sebagai bagian dari upaya kami untuk mencegah banjir, mengedukasi, dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih. Kami berharap upaya ini dapat mengurangi risiko bencana serta meningkatkan kualitas lingkungan sekitar. Aksi ini, bersama dengan berbagai kegiatan lainnya, menjadi bagian dari inisiatif kami untuk terus mendukung pelestarian lingkungan dan menjaga bumi untuk generasi mendatang,” ujar Bau Asseng, Kabid Bidang Persampahan, Limbah B3 dan Peningkatan Kapasitas Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar.
(GUS)
Berita Terkait
Berita Terbaru