YKPM Gelar Workshop Tim Pemantau Program Keluarga Harapan
Senin, 02 Des 2024 14:30
YPKM menggelar Workshop Tim Pemantau untuk Pemantauan Program Keluarga Harapan (PKH) yang dilaksanakan secara Hybrid di Titik Jumpa Cafe, Pangkep pada Senin (02/02/2024). Foto: Istimewa
PANGKEP - Yayasan Kajian Pemberdayaan Masyarakat (YPKM) menggelar Workshop Tim Pemantau untuk Pemantauan Program Keluarga Harapan (PKH) yang dilaksanakan secara Hybrid di Titik Jumpa Cafe, Pangkep pada Senin (02/02/2024).
Workshop ini menghadirkan peserta dari Tim Pemantau Kabupaten yang terdiri dari anggota Sekolah Perempuan, Perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seperti Dinas Sosial, Dinas DP2KBP3A, Dinas Kesehatan dan perwakilan CSO dan Media.
Adapun tujuan dari workshop ini adalah meningkatkan pemahaman Tim Pemantau tentang desain PKH, tujuan termasuk bagaimana menurunkan kemiskinan keluarga miskin. Khususnya yang dikepalai oleh perempuan, keluarga dan anggota keluarga lansia dan disabilitas serta pentingnya pemantauan PKH yang berbasis komunitas.
Koordinator Program INKLUSI YKPM, Rosniati menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan oleh KAPAL Perempuan dan mitranya di 5 wilayah yaitu Lombok Utara, Lombok Timur, Kupang, Lumajang dan Pangkep yang diikuti secara daring.
"Workshop ini dilakukan secara daring, peserta kami kumpulkan untuk mengikutinya secara Hybrid bersama untuk meningkatkan pemahaman pentingnya pemantauan PKH yang berbasis komunitas untuk memperbaiki kebijakan, program dan layanan dan anggaran PKH," katanya.
Lebih lanjut Ros sapaan akrabnya juga mengungkapkan bahwa di Kabupaten Pangkep ada sekitar 20 orang Tim Pemantau Kabupaten yang akan melakukan pemantauan berupa wawancara responden dan Forum Group Discution (FGD) lanjutan pasca workshop ini.
Hadir memberikan materi dalam workshop ini antara lain M. Imam Saputra dari Direktorat Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI dan Direktur KAPAL Perempuan, Budhis Utami.
Workshop ini adalah bagian dari kegiatan program INKLUSI-GEDSI yang merupakan program yang dikembangkan KAPAL Perempuan untuk memastikan akses perempuan lansia, disabilitas, dan kelompok marginal pada program-program perlindungan sosial pemerintah salah satunya melalui pemantauan PKH.
Workshop ini menghadirkan peserta dari Tim Pemantau Kabupaten yang terdiri dari anggota Sekolah Perempuan, Perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seperti Dinas Sosial, Dinas DP2KBP3A, Dinas Kesehatan dan perwakilan CSO dan Media.
Adapun tujuan dari workshop ini adalah meningkatkan pemahaman Tim Pemantau tentang desain PKH, tujuan termasuk bagaimana menurunkan kemiskinan keluarga miskin. Khususnya yang dikepalai oleh perempuan, keluarga dan anggota keluarga lansia dan disabilitas serta pentingnya pemantauan PKH yang berbasis komunitas.
Koordinator Program INKLUSI YKPM, Rosniati menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan oleh KAPAL Perempuan dan mitranya di 5 wilayah yaitu Lombok Utara, Lombok Timur, Kupang, Lumajang dan Pangkep yang diikuti secara daring.
"Workshop ini dilakukan secara daring, peserta kami kumpulkan untuk mengikutinya secara Hybrid bersama untuk meningkatkan pemahaman pentingnya pemantauan PKH yang berbasis komunitas untuk memperbaiki kebijakan, program dan layanan dan anggaran PKH," katanya.
Lebih lanjut Ros sapaan akrabnya juga mengungkapkan bahwa di Kabupaten Pangkep ada sekitar 20 orang Tim Pemantau Kabupaten yang akan melakukan pemantauan berupa wawancara responden dan Forum Group Discution (FGD) lanjutan pasca workshop ini.
Hadir memberikan materi dalam workshop ini antara lain M. Imam Saputra dari Direktorat Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI dan Direktur KAPAL Perempuan, Budhis Utami.
Workshop ini adalah bagian dari kegiatan program INKLUSI-GEDSI yang merupakan program yang dikembangkan KAPAL Perempuan untuk memastikan akses perempuan lansia, disabilitas, dan kelompok marginal pada program-program perlindungan sosial pemerintah salah satunya melalui pemantauan PKH.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
KAHMI Sulsel Minta Ichlas Koperatif Hadapi Kasus Korupsi Dana Pilkada Pangkep 2024
MW KAHMI Sulsel akhirnya angkat suara menyikapi penetapan Ichlas, Presidium MD KAHMI Pangkep periode 2023–2028, sebagai salah satu tersangka dugaan korupsi dana hibah Pilkada 2024 oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Pangkep pada 1 Desember 2025.
Rabu, 03 Des 2025 09:33
Sulsel
Dua Komisioner KPU Pangkep jadi Tersangka Dugaan Korupsi Dana Pilkada 2024
Tiga pejabat KPU Pangkep resmi ditetapkan tersangka oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Pangkep pada Senin (01/12/2025). Ketiganya terseret kasus dugaan korupsi dana hibah Pilkada Pangkep 2024.
Senin, 01 Des 2025 23:45
Sulsel
Sosok Teladan KPM PKH dari Dusun Marannu, Nyatakan Graduasi Mandiri
Kali ini, kisah inspiratif datang dari Ibu Hamsinah dg Kebo, warga Dusun Marannu, Desa Pattallassang, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa, yang dengan penuh kesadaran dan ketulusan menyatakan niatnya untuk graduasi mandiri dari Program Keluarga Harapan.
Senin, 01 Des 2025 16:58
Sulsel
Pangkep Raih Predikat Baik Evaluasi Kinerja Pengelolaan Pengaduan
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pangkep meraih predikat Baik dalam evaluasi kinerja pengelolaan pengaduan Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
Kamis, 20 Nov 2025 18:37
Sulsel
Berhasil Turunkan Stunting, Bupati Pangkep Diganjar Penghargaan oleh Kemenkes RI
Kabupaten Pangkep meraih penghargaan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI karena dinilai mampu mengintervensi penurunan angka stunting di daerah.
Rabu, 12 Nov 2025 19:55
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
BRI dan LIB Buka Wawasan Mahasiswa Unismuh Tentang Industri Sepak Bola
2
Sidak Dua OPD, Bupati Lutim Tegaskan ASN Harus Jadi CCTV Pemerintah
3
Gelar Karya BPPMPV KPTK 2025 Hadir Lebih Besar, Tampilkan Inovasi Teknologi Maritim & Digital
4
Eks Suami Oknum Dewan Takalar Tantang Wakil Ketua DPRD Jeneponto Tes DNA
5
Pancaroba, Anak-anak di Jeneponto Banyak Terkena Penyakit Pernapasan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
BRI dan LIB Buka Wawasan Mahasiswa Unismuh Tentang Industri Sepak Bola
2
Sidak Dua OPD, Bupati Lutim Tegaskan ASN Harus Jadi CCTV Pemerintah
3
Gelar Karya BPPMPV KPTK 2025 Hadir Lebih Besar, Tampilkan Inovasi Teknologi Maritim & Digital
4
Eks Suami Oknum Dewan Takalar Tantang Wakil Ketua DPRD Jeneponto Tes DNA
5
Pancaroba, Anak-anak di Jeneponto Banyak Terkena Penyakit Pernapasan