DLH Sidrap Edukasi Warga Olah Sampah Rumah Tangga jadi Pupuk Kompos
Andi Mappanyukki
Minggu, 26 Februari 2023 - 17:18 WIB
Pelaksanaan Compost Day di Perumahan SMEA, Kelurahan Rijang Pitu, Kabupaten Sidrap. Foto/Andi Mappanyuki
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sidrap menggelar kegiatan Gerakan Compost Day di Kelurahan Rijang Pitu, Minggu (26/2/2023). Kegiatan ini merupakan program yang menunjang kegiatan Green House untuk mengedukasi warga mengolah sampah rumah tangga menjadi pupuk kompos.
Kepala DLH Sidrap, Andi Faisal Ranggong, mengatakan Gerakan Compost Day ini diharapkan mampu meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap pengelolaan sampah.
Baca Juga:BI Sulsel Gandeng Bapenda Edukasi Pelajar Sidrap Soal QRIS dan Cinta Rupiah
"Diharapkan kepada masyarakat aktif memilah sampah sebelum dibuang ke tempat sampah. Juga peduli lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan," ungkap dia.
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah DLH Sidrap, Parasang, menambahkan penyelenggaran Gerakan Compost Day bukan kali pertama. Event serupa pernah dilaksanakan di Kompleks SKPD Sidrap sekitar lima tahun lalu, tepatnya pada 2018.
"Compost Day merupakan gerakan untuk mengajak masyarakat Indonesia untuk melakukan aktivitas mengolah sampah organik rumah tangga secara serentak," jelas Parasang.
Baca Juga:Bawaslu Sidrap Temukan 'Joki' Pantarlih di 2 Kecamatan
Kepala DLH Sidrap, Andi Faisal Ranggong, mengatakan Gerakan Compost Day ini diharapkan mampu meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap pengelolaan sampah.
Baca Juga:BI Sulsel Gandeng Bapenda Edukasi Pelajar Sidrap Soal QRIS dan Cinta Rupiah
"Diharapkan kepada masyarakat aktif memilah sampah sebelum dibuang ke tempat sampah. Juga peduli lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan," ungkap dia.
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah DLH Sidrap, Parasang, menambahkan penyelenggaran Gerakan Compost Day bukan kali pertama. Event serupa pernah dilaksanakan di Kompleks SKPD Sidrap sekitar lima tahun lalu, tepatnya pada 2018.
"Compost Day merupakan gerakan untuk mengajak masyarakat Indonesia untuk melakukan aktivitas mengolah sampah organik rumah tangga secara serentak," jelas Parasang.
Baca Juga:Bawaslu Sidrap Temukan 'Joki' Pantarlih di 2 Kecamatan