DPRD Sulsel Dukung Pergub Satgas Investasi untuk Capai Target Ekonomi 8%
Sabtu, 08 Mar 2025 14:27

Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulsel, Sufriadi Arif, saat berbicara pada program podcast CRC Talks di kanal YouTube. Foto/Tangkapan Layar Podcast CRC
MAKASSAR - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Selatan (Sulsel) memberikan dukungan penuh terhadap disahkannya Peraturan Gubernur (Pergub) tentang satgas percepatan investasi. Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulsel, Sufriadi Arif, menyatakan keberadaan Satgas Percepatan Investasi sangat penting untuk menjamin kenyamanan dan keamanan investor di Sulsel.
Dengan kehadiran Satgas Percepatan Investasi ini, para investor juga akan dapat memiliki wadah untuk berdiskusi guna memantapkan langkahnya menanam investasi di daerah Sulsel. Kehadiran satgas khusus itu pun sejalan dengan target pertumbuhan ekonomi yang dicanangkan Presiden RI, Prabowo Subianto, sebesar 8%.
"Orang mau masuk berinvestasi tentu sebelum berinvestasi dia harus mendalami, harus berdiskusi tentang investasi yang ada di Sulawesi Selatan. Nah, ketika ada Satgas percepatan investasi, maka tentu para investor sebelum masuk ke Sulawesi Selatan akan ketemu dengan satgas investasi untuk berdiskusi dalam berbagai hal sehingga mereka berinvestasi itu tentu nyaman aman dan bisa teralisasi apa yang menjadi target mereka,” jelas Sufriadi dalam program podcast CRC Talk di kanal YouTube.
Sebagai wakil rakyat, Sufriadi berkomitmen untuk terus mendorong disahkannya Pergub Satgas Percepatan Investasi. Ia mengungkapkan bahwa ia dan rekan-rekannya telah sering berdiskusi dengan Gubernur Sulawesi Selatan terkait hal ini.
“Di komisi saya, saya sudah mendorong itu dalam RDP, dalam rapat-rapat internal kami. Ya, kami selalu membahas itu dan alhamdulillah kami ini masuk, gubernurnya ada dua ya, ada Prof Zudan kemudian Prof Fadjry dan alhamdulillah kedua-duanya PJ Gubernur ini ya setiap kami bertemu selalu berdiskusi tentang satgas investasi,” ujarnya.
Pentingnya pembentukan Satgas Percepatan Investasi telah disadari oleh berbagai instansi terkait, termasuk Kajati, BPN, dan Pemprov Sulsel. Hal ini terbukti dengan adanya penandatanganan MoU pada November 2024 lalu untuk mendukung satgas ini. Meskipun demikian, proses transisi pemerintahan menyebabkan sedikit keterlambatan dalam pengesahan Pergub Satgas Percepatan Investasi.
Sufriadi menegaskan bahwa kehadiran Pergub Satgas Percepatan Investasi sangat krusial untuk mendongkrak perekonomian Sulawesi Selatan. Langkah ini juga mendukung target Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8%.
“Presiden menyampaikan ada target 8%, angka 8% yang akan kita capai, ya baik pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat. Nah melihat Sulawesi Selatan hari ini tentu pada tahun 2023 kan kelihatan sekali hanya berada di angka 4 sekian persen pertumbuhan ekonominya kemudian di 2024 naik menjadi 5,02%, berarti kan ada ada harapan besar ini melihat grafik pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan," ungkapnya.
"Saya sangat optimis bahwa Sulawesi Selatan pasti akan memberikan kontribusi yang besar sekali, ya optimis 8% karena juga masih masih sekitar dua atau tiga tahun ke depan untuk 2028, ya kita optimislah,” pungkas Sufriadi.
Dengan kehadiran Satgas Percepatan Investasi ini, para investor juga akan dapat memiliki wadah untuk berdiskusi guna memantapkan langkahnya menanam investasi di daerah Sulsel. Kehadiran satgas khusus itu pun sejalan dengan target pertumbuhan ekonomi yang dicanangkan Presiden RI, Prabowo Subianto, sebesar 8%.
"Orang mau masuk berinvestasi tentu sebelum berinvestasi dia harus mendalami, harus berdiskusi tentang investasi yang ada di Sulawesi Selatan. Nah, ketika ada Satgas percepatan investasi, maka tentu para investor sebelum masuk ke Sulawesi Selatan akan ketemu dengan satgas investasi untuk berdiskusi dalam berbagai hal sehingga mereka berinvestasi itu tentu nyaman aman dan bisa teralisasi apa yang menjadi target mereka,” jelas Sufriadi dalam program podcast CRC Talk di kanal YouTube.
Sebagai wakil rakyat, Sufriadi berkomitmen untuk terus mendorong disahkannya Pergub Satgas Percepatan Investasi. Ia mengungkapkan bahwa ia dan rekan-rekannya telah sering berdiskusi dengan Gubernur Sulawesi Selatan terkait hal ini.
“Di komisi saya, saya sudah mendorong itu dalam RDP, dalam rapat-rapat internal kami. Ya, kami selalu membahas itu dan alhamdulillah kami ini masuk, gubernurnya ada dua ya, ada Prof Zudan kemudian Prof Fadjry dan alhamdulillah kedua-duanya PJ Gubernur ini ya setiap kami bertemu selalu berdiskusi tentang satgas investasi,” ujarnya.
Pentingnya pembentukan Satgas Percepatan Investasi telah disadari oleh berbagai instansi terkait, termasuk Kajati, BPN, dan Pemprov Sulsel. Hal ini terbukti dengan adanya penandatanganan MoU pada November 2024 lalu untuk mendukung satgas ini. Meskipun demikian, proses transisi pemerintahan menyebabkan sedikit keterlambatan dalam pengesahan Pergub Satgas Percepatan Investasi.
Sufriadi menegaskan bahwa kehadiran Pergub Satgas Percepatan Investasi sangat krusial untuk mendongkrak perekonomian Sulawesi Selatan. Langkah ini juga mendukung target Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 8%.
“Presiden menyampaikan ada target 8%, angka 8% yang akan kita capai, ya baik pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat. Nah melihat Sulawesi Selatan hari ini tentu pada tahun 2023 kan kelihatan sekali hanya berada di angka 4 sekian persen pertumbuhan ekonominya kemudian di 2024 naik menjadi 5,02%, berarti kan ada ada harapan besar ini melihat grafik pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan," ungkapnya.
"Saya sangat optimis bahwa Sulawesi Selatan pasti akan memberikan kontribusi yang besar sekali, ya optimis 8% karena juga masih masih sekitar dua atau tiga tahun ke depan untuk 2028, ya kita optimislah,” pungkas Sufriadi.
(TRI)
Berita Terkait

Sulsel
Andi Ugi Kembali ke DPRD Sulsel: Masuki Periode ke-8, 33 Tahun jadi Wakil Rakyat
Andi Sugiarti Mangun Karim melengkapi formasi anggota DPRD Sulsel menjadi 85 orang. Ia resmi dilantik dan mengambil sumpahnya dalam rapat paripurna di Kantor Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi, Makassar pada Rabu (17/09/2025).
Rabu, 17 Sep 2025 18:45

Sulsel
DPRD Sulsel Dalami Proyek Bendung dan Embung Bermasalah Senilai Rp60 Miliar di Bone
DPRD Sulsel sedang mendalami proyek bermasalah yang nilainya sekira Rp60 miliar di Kabupaten Bone. Proyek ini berupa bendung dan embung yang terletak di Desa Ujung Lamuru, Kecamatan Lappariaja.
Selasa, 16 Sep 2025 12:32

Sulsel
Kunjungi DPRD Sulsel, Kementerian PU Anggarkan Rp99 Miliar Perbaikan Gedung Tower
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya meninjau kondisi Gedung DPRD Sulsel pasca-dibakar saat aksi demonstrasi anarkis beberapa waktu lalu.
Selasa, 16 Sep 2025 10:40

Sulsel
Kunjungan ke Parepare, Komisi E DPRD Sulsel Minta Pemprov Ganti Biaya BPJS Gratis yang Dibayar Pemkot
Komisi E DPRD Sulsel melakukan kunjungan kerja dalam ke Kota Parepare. Rombongan yang dipimpin Andi Tenri Indah ini diterima oleh Plh Sekda Parepare, Amarun Agung Hamka di Rujab Wali Kota Parepare pada Senin (15/09/2025).
Senin, 15 Sep 2025 23:22

Sulsel
Bupati Andi Rosman Apresiasi Komitmen DPRD Provinsi Atas Perbaikan Infrastruktur di Wajo
Bupati Wajo, Andi Rosman menerima kunjungan kerja Wakil Ketua DPRD Provinsi, Sufriadi Arif di Ruang Lounge Kantor Bupati Wajo, Senin (15/09/2025).
Senin, 15 Sep 2025 21:43
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Golkar Makassar Rombak Struktur, Minta Pimpinan Kecamatan Konsolidasi Cepat
2

Pemasok Material Proyek Embung Tagih Utang Natsir Ali Rp1 Miliar
3

Dibantu Modal dari Amartha, Ibu Dewi Berjualan Jalangkote hingga Beromset Ratusan Juta
4

Sepakat Perkuat Kolaborasi, AUHM Siap Jadi Mitra Strategis Pemkot Makassar
5

PPP Sulsel Rahasiakan Jagoannya di Muktamar, Klaim 40 Suara Solid ke Satu Caketum
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Golkar Makassar Rombak Struktur, Minta Pimpinan Kecamatan Konsolidasi Cepat
2

Pemasok Material Proyek Embung Tagih Utang Natsir Ali Rp1 Miliar
3

Dibantu Modal dari Amartha, Ibu Dewi Berjualan Jalangkote hingga Beromset Ratusan Juta
4

Sepakat Perkuat Kolaborasi, AUHM Siap Jadi Mitra Strategis Pemkot Makassar
5

PPP Sulsel Rahasiakan Jagoannya di Muktamar, Klaim 40 Suara Solid ke Satu Caketum