Peserta Program Kartu Prakerja Lewat Bukalapak Capai 6 Juta

MAKASSAR - Jumlah peserta Program Kartu Prakerja di seluruh Indonesia sejak digulirkan pada 2020 lalu menembus angka 18 juta orang. Kurang lebih 6 juta peserta mengikuti berbagai kelas pelatihan melalui Bukalapak, salah satu mitra digital platform Prakerja.

Head of Mitra Financial Services Bukalapak, Nungky Aprilia, mengungkapkan Program Kartu Prakerja telah memasuki batch atau angkatan 61. Total transaksi program itu melalui Bukalapak terbilang fantastis rentang 2020-2023.

Nungky menyebut Bukalapak telah ikut berpartisipasi menyukseskan program pemerintah itu sejak dimulai pada 2020. Bahkan, perusahaan sudah memulai program serupa sejak 2019. Olehnya itu, saat Presiden Joko Widodo merilis Program Kartu Prakerja pada 2020, Bukalapak langsung bergabung.

Hingga kini, Bukalapak terus memperluas kesempatan bagi masyarakat Indonesia mengasah kapabilitas mereka untuk menekuni berbagai bidang karir dan usaha lewat ragam pelatihan bekerja sama dengan mitranya. Salah satu lembaga pelatihan mitra Bukalapak ialah PT Yureka Edukasi Cipta (YEC) atau dikenal yec.co.id.

“Sebagai perusahaan teknologi yang mengusung misi menciptakan kesempatan yang sama bagi semua, kami ingin terus meningkatkan peran kami dalam memfasilitasi peningkatan kompetensi seluruh masyarakat Indonesia, termasuk yang berada di kota-kota tier 2. Upaya ini tentunya didukung oleh berbagai lembaga pelatihan, termasuk yec.co.id yang bisa terus membuka jalan dan akses pembelajaran bagi para peserta Prakerja,” papar Nungky.

Bermitra dengan Bukalapak sejak tahun 2022, yec.co.id merupakan konsultan dan media pendidikan yang masuk top 10 LP dengan transaksi dan pelatihan terbanyak di Bukalapak. Yec.co.id memiliki beragam kelas pelatihan yang diikuti oleh para angkatan kerja dari berbagai usia, latar belakang, dan kebutuhan dari berbagai kota di Indonesia, termasuk Makassar, Sulawesi Selatan.

Sulawesi Selatan sendiri masuk 15 provinsi dengan kontribusi terbesar terkait transaksi program Prakerja di Bukalapak rentang 2020-2023. Adapun Makassar menjadi kota dengan kontribusi tertinggi di Provinsi Sulawesi Selatan.

Manajer Penjualan Retail yec.co.id, Eurika Tarau, menyampaikan pihaknya memiliki slogan 'preparing for better you', dimana secara konsisten membantu masyarakat Indonesia menjadi versi yang lebih baik dari diri mereka sebelumnya. Pihaknya percaya setiap orang berhak memiliki kesempatan untuk terus berkembang tanpa mengenal batas.

Lewat pemberdayaan teknologi, yec.co.id menghadirkan akses pendidikan yang praktis, lengkap, dan menggunakan metode belajar yang berfokus pada interaksi untuk memaksimalkan proses pembelajaran. "Karena itu, kemitraan kami dengan Bukalapak sebagai mitra digital platform Prakerja memiliki peran penting karena kami bisa menjangkau lebih banyak masyarakat yang ingin meningkatkan kemampuannya," jelasnya.

Hal ini dirasakan oleh Andi Dian Ramadani atau akrab disapa Dian, salah satu alumni Prakerja asal Makassar yang mendapatkan manfaat dari pelatihan di yec.co.id. Dengan kemauan untuk terus belajar dan mengasah keahlian untuk mendapat pekerjaan, Dian memutuskan untuk mengikuti 'Kelas Bahasa Inggris untuk Karyawan'.

Dengan peningkatan kemampuan berbahasa Inggris ini, Dian juga berhasil memperbesar kesempatan untuk membangun karir barunya. “Mengikuti kelas dan mendapatkan sertifikat dari Prakerja memberikan nilai plus pada saya ketika interview di salah satu BUMN. Saya bisa lebih lancar menjelaskan berbagai hal dalam bahasa Inggris hingga saya bisa lolos tahap interview dan saat ini sedang menunggu penempatan," terangnya.

Program Kartu Prakerja hadir sejak 2020 dengan memanfaatkan keunggulan teknologi untuk mempercepat peningkatan keahlian angkatan kerja di seluruh penjuru Indonesia. Selama perjalanannya Prakerja terbukti berdampak meningkatkan kebekerjaan sebesar 12% dan mengubah kebiasaan belajar dengan teknologi sebesar 90%.

Hingga saat ini Bukalapak telah bermitra dengan total lebih dari 90 Lembaga Pelatihan dan memberi lebih dari 600 pelatihan dalam berbagai topik kepada lebih dari 6 juta peserta Prakerja.