Pendaki Gunung Lompobattang Dievakuasi Usai Terpleset di Pos Delapan
Sabtu, 04 Jan 2025 23:57
Faizal, salah satu pendaki dari kelima orang yang mendaki di Gunung Lompobattang mengalami trouble setelah ia terpeleset di sekitar pos 8. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Faizal, salah satu pendaki dari kelima orang yang mendaki di Gunung Lompobattang mengalami trouble setelah ia terpeleset di sekitar pos 8.
Pendakian yang dilakukan oleh Faizal, bersama Jaya, Nabil, Inu, dan Adam sejak Kamis, (2/1/2025) mengalami kendala saat mereka hendak turun dari puncak pada hari Sabtu, (4/1/2025). Karena kondisi saat penurunan hujan, Faisal, terpeleset hingga diduga mengalami dislokasi pada lutut sebelah kiri.
Rescuer Pos SAR Bantaeng tiba dilokasi pada sore hari (4/1/2025) setelah mendapatkan informasi dari posko registrasi Gunung Lompobattang segera melakukan perjalanan evakuasi.
"Dengan intercept, tim SAR gabungan bertemu dengan korban diantara pos 1 dan pos 2," ujar Muhammad Arif Anwar, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Makassar.
Arif mangatakan bahwa sebelumnya tim SAR dari posko registrasi sudah mengevakuasi korban dengan cara di gendong bergantian dari pos 8 hingga akhirnya bertemu dengan tim rescue Bantaeng.
"Tim sar dari posko registrasi sempat meminta tandu medis untuk membawa korban, namun karena lebih cepat dengan cara digendong, maka korban akhirnya diestafet evakuasi oleh tim SAR Bantaeng yang bertemu di antara pos 1 dan pos 2," tambah Arif.
Setelah korban sampai di kaki gunung Lompobattang, tim SAR menyerahkan korban kepada pihak medis untuk dilakukan penanganan medis lebih lanjut. Dan operasi SAR dinyatakan ditutup.
Pendakian yang dilakukan oleh Faizal, bersama Jaya, Nabil, Inu, dan Adam sejak Kamis, (2/1/2025) mengalami kendala saat mereka hendak turun dari puncak pada hari Sabtu, (4/1/2025). Karena kondisi saat penurunan hujan, Faisal, terpeleset hingga diduga mengalami dislokasi pada lutut sebelah kiri.
Rescuer Pos SAR Bantaeng tiba dilokasi pada sore hari (4/1/2025) setelah mendapatkan informasi dari posko registrasi Gunung Lompobattang segera melakukan perjalanan evakuasi.
"Dengan intercept, tim SAR gabungan bertemu dengan korban diantara pos 1 dan pos 2," ujar Muhammad Arif Anwar, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Makassar.
Arif mangatakan bahwa sebelumnya tim SAR dari posko registrasi sudah mengevakuasi korban dengan cara di gendong bergantian dari pos 8 hingga akhirnya bertemu dengan tim rescue Bantaeng.
"Tim sar dari posko registrasi sempat meminta tandu medis untuk membawa korban, namun karena lebih cepat dengan cara digendong, maka korban akhirnya diestafet evakuasi oleh tim SAR Bantaeng yang bertemu di antara pos 1 dan pos 2," tambah Arif.
Setelah korban sampai di kaki gunung Lompobattang, tim SAR menyerahkan korban kepada pihak medis untuk dilakukan penanganan medis lebih lanjut. Dan operasi SAR dinyatakan ditutup.
(GUS)
Berita Terkait
News
Pencarian Kapal Ambulans Laut di Selat Makassar Resmi Dihentikan
Pencarian kapal ambulans laut yang hilang kontak di Selat Makassar Kabupaten Pangkep dengan tiga orang penumpang dinyatakan dihentikan dan ditutup setelah Basarnas melakukan pencarian selama ketujuh hari tak membuahkan hasil, Selasa, (21/10/2025).
Selasa, 21 Okt 2025 18:45
News
Kapal Ambulans Laut Sulsel Hilang Kontak di Selat Makassar
Kapal ambulans laut milik Pemerintah Provinsi Sulsel dengan rute Pulau Tinggalungan ke Pulau Dewakkang dinyatakan lost contact atau hilang kontak di Selat Makassar, Kabupaten Pangkep.
Rabu, 15 Okt 2025 21:40
News
Tingkatkan Kemampuan, 28 Personel SAR Ikut Uji Kompetensi
Sebanyak 28 orang peserta dari Delapan Kantor Pencarian dan Pertolongan, mengikuti kegiatan uji kompetensi jabatan fungsional pranata pencarian dan pertolongan sebagai salah satu persyaratan
Selasa, 14 Okt 2025 11:33
News
Siaga SAR di Gunung Bawakaraeng Ditutup, 65 Pendaki Dievakuasi dan Satu Meninggal
Siaga SAR Merah Putih yang digelar Basarnas Makassar di Gunung Bawakaraeng resmi ditutup. Tercatat sebanyak 4.176 pendaki yang merayakan upacara HUT ke-80 RI di sana.
Senin, 18 Agu 2025 19:16
News
Kalla Rescue Tingkatkan Kemampuan Penyelamatan di Hutan dan Gunung
Jungle rescue merupakan kompetensi wajib bagi potensi SAR, terlebih dengan kondisi geografis Sulawesi Selatan yang didominasi bentang alam hutan.
Sabtu, 16 Agu 2025 14:48
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Apresiasi Pelanggan, PLN Icon Plus Gelar Nobar di Makassar
2
Kontribusi Pajak Terbesar, GMTD Diganjar Penghargaan Pemkot Makassar
3
Tanam 10 Ribu Pohon, Bupati Gowa Ajak Semua Elemen Bersinergi Jaga Hutan dan Pegunungan
4
Perkuat Keamanan Pangan, PELNI Tambah Lima Kapal Bersertifikasi HACCP di 2025
5
TelkomGroup Pastikan Konektivitas Aman Selama Nataru 2025/2026
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Apresiasi Pelanggan, PLN Icon Plus Gelar Nobar di Makassar
2
Kontribusi Pajak Terbesar, GMTD Diganjar Penghargaan Pemkot Makassar
3
Tanam 10 Ribu Pohon, Bupati Gowa Ajak Semua Elemen Bersinergi Jaga Hutan dan Pegunungan
4
Perkuat Keamanan Pangan, PELNI Tambah Lima Kapal Bersertifikasi HACCP di 2025
5
TelkomGroup Pastikan Konektivitas Aman Selama Nataru 2025/2026