Dua Kelompok Mahasiswa UMI Saling Serang, Polisi Kejar Provokator
Sabtu, 01 Feb 2025 20:45

Beredar video dua kelompok mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar terlibat bentrok. Mereka saling serang menggunakan senjata tajam di dalam area kampus. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Beredar video dua kelompok mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar terlibat bentrok. Mereka saling serang menggunakan senjata tajam di dalam area kampus.
Dalam video terlihat, awalnya dua orang mahasiswa tengah terlibat cekcok dengan beberapa mahasiswa lain, dua mahasiswa itu nampak menenteng senjata tajam jenis parang.
Petugas keamanan kampus maupun dosen mencoba menenangkan para mahasiswa itu. Namun, tidak lama muncul beberapa mahasiswa lain yang datang dengan berbagai macam senjata tajam di tangannya.
Sontak mereka saling kejar hingga membuat mahasiswa lain panik berhamburan. Meski begitu, aksi tersebut tidak berlangsung lama usai petugas keamanan kampus langsung melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, bentrok antar dua kelompok mahasiswa itu terjadi pada Jumat (31/01/2025).
"Iya ada bentrok antar mahasiswa di dalam kampus, satu orang terluka dan sudah dirawat," ucap Arya dikonfirmasi awak media, Sabtu (1/2/2025).
Menurut Arya, bentrokan tidak berlangsung lama karena pihaknya bersama petugas keamanan kampus dan beberapa dosen langsung melerai bentrokan mahasiswa agar tidak membesar.
"Pasa saat terjadinya perselisihan paham, pihak kampus dan sekuriti kampus ada disana dan berupaya melerai. Pihak kepolisian juga ada disana dan membantu mendamaikan," ungkap dia.
Leboh lanjut, Arya mengatakan, penyebab bentrokan karena diawali saling ejek. Sehingga beberapa mahasiswa merasa tersinggung dan melakukan penyerangan.
"Awal mula kejadian karena ada ejek-ejekan antar mahasiswa, dan tidak terima sehingga terjadi perselisihan paham (bentrok)," tutup Arya.
Informasi yang beredar ada satu mahasiswa yang mengalami luka itu diketahui berinisial AY (19). Dia mengalami luka di pelipis, leher, dan luka memar pada bagian punggung.
Adapun korban kini telah melaporkan apa yang dialaminya ke polisi. Hal itu juga dibenarkan Kasatreskrim Polrestabes Makassar, AKBP Devi Sudjana.
"Iya (korban) sudah melapor. Kita masih menyelidiki penyebab bentrokan di sana. (Pelaku yang bawa senjata tajam) kita sudah tahu orangnya," katanya.
Dalam video terlihat, awalnya dua orang mahasiswa tengah terlibat cekcok dengan beberapa mahasiswa lain, dua mahasiswa itu nampak menenteng senjata tajam jenis parang.
Petugas keamanan kampus maupun dosen mencoba menenangkan para mahasiswa itu. Namun, tidak lama muncul beberapa mahasiswa lain yang datang dengan berbagai macam senjata tajam di tangannya.
Sontak mereka saling kejar hingga membuat mahasiswa lain panik berhamburan. Meski begitu, aksi tersebut tidak berlangsung lama usai petugas keamanan kampus langsung melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan, bentrok antar dua kelompok mahasiswa itu terjadi pada Jumat (31/01/2025).
"Iya ada bentrok antar mahasiswa di dalam kampus, satu orang terluka dan sudah dirawat," ucap Arya dikonfirmasi awak media, Sabtu (1/2/2025).
Menurut Arya, bentrokan tidak berlangsung lama karena pihaknya bersama petugas keamanan kampus dan beberapa dosen langsung melerai bentrokan mahasiswa agar tidak membesar.
"Pasa saat terjadinya perselisihan paham, pihak kampus dan sekuriti kampus ada disana dan berupaya melerai. Pihak kepolisian juga ada disana dan membantu mendamaikan," ungkap dia.
Leboh lanjut, Arya mengatakan, penyebab bentrokan karena diawali saling ejek. Sehingga beberapa mahasiswa merasa tersinggung dan melakukan penyerangan.
"Awal mula kejadian karena ada ejek-ejekan antar mahasiswa, dan tidak terima sehingga terjadi perselisihan paham (bentrok)," tutup Arya.
Informasi yang beredar ada satu mahasiswa yang mengalami luka itu diketahui berinisial AY (19). Dia mengalami luka di pelipis, leher, dan luka memar pada bagian punggung.
Adapun korban kini telah melaporkan apa yang dialaminya ke polisi. Hal itu juga dibenarkan Kasatreskrim Polrestabes Makassar, AKBP Devi Sudjana.
"Iya (korban) sudah melapor. Kita masih menyelidiki penyebab bentrokan di sana. (Pelaku yang bawa senjata tajam) kita sudah tahu orangnya," katanya.
(GUS)
Berita Terkait

News
Kasi Propam Polrestabes Makassar Ingatkan Anggota Jaga Integritas
Kepala Seksi Profesi dan Pengamanan (Kasi Propam) Polrestabes Makassar, Kompol Ramli, kembali mengingatkan seluruh personil jajaran Polrestabes Makassar untuk senantiasa menjaga integritas dan profesionalisme dalam bertugas.
Kamis, 26 Jun 2025 10:57

News
107 Pelaku Kasus Narkotika di Makassar Ternyata Jaringan Internasional Dari China
Puluhan kasus narkotika melibatkan sebanyak 107 pelaku yang berhasil diungkap Polrestabes Makassar ternyata terkait dengan jaringan internasional dari China.
Rabu, 25 Jun 2025 16:55

News
Gadis 15 Tahun Jadi Korban Rudapaksa Pacar dan Empat Temannya
Seorang gadis berusia 15 tahun menjadi korban rudapaksa yang dilakukan sang pacar bersama empat temannya. Para pelaku kini telah tertangkap oleh polisi.
Selasa, 24 Jun 2025 21:23

News
Ekspansi ke Makassar, Riset Car Gelar Sosialisasi & Edukasi Produk di Markas Polisi
Menariknya, Riset Car langsung menyasar aparat penegak hukum. Terbaru, mereka menggelar sosialisasi dan edukasi kepada puluhan polisi di Aula Mappaoddang Markas Polrestabes Makassar.
Jum'at, 20 Jun 2025 16:57

News
Satgas PASTI Lawan Keuangan Ilegal di Sulsel Lewat Coaching Clinic Bareng Kepolisian
OJK Sulselbar selaku Ketua Satgas PASTI Sulsel menggelar Coaching Clinic untuk anggota Polda Sulsel, sebagai upaya memerangi aktivitas keuangan ilegal di wilayahnya. Foto/Istimewa
Kamis, 29 Mei 2025 04:01
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

29 Anggota DPRD Sulsel Gulirkan Hak Angket, Misi Penyelamatan Aset Rp2,4 T di CPI
2

Hasil NH Temui Bahlil, Jadwal Musda Golkar Sulsel Dijadwalkan Agustus 2025
3

Aksi Anggota Polres Jeneponto Evakuasi Ibu Hamil Viral di Media Sosial
4

Kisruh Hotel Mangkrak di Tanjung Bunga, PT Bintang Indoland Terancam Digugat
5

Imigrasi Makassar Pulangkan WN Polandia Usai Nyaris Lempari Warga Pakai Batu
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

29 Anggota DPRD Sulsel Gulirkan Hak Angket, Misi Penyelamatan Aset Rp2,4 T di CPI
2

Hasil NH Temui Bahlil, Jadwal Musda Golkar Sulsel Dijadwalkan Agustus 2025
3

Aksi Anggota Polres Jeneponto Evakuasi Ibu Hamil Viral di Media Sosial
4

Kisruh Hotel Mangkrak di Tanjung Bunga, PT Bintang Indoland Terancam Digugat
5

Imigrasi Makassar Pulangkan WN Polandia Usai Nyaris Lempari Warga Pakai Batu