Pengumuman Hasil Seleksi PPIH Arab Saudi 1445 H Diundur, Ini Alasannya
Minggu, 25 Feb 2024 16:43

Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie. Foto/Istimewa
JAKARTA - Pengumuman hasil seleksi Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1445 H/2024 M tingkat pusat, diundur. Hal ini ditegaskan Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie di Jakarta, Minggu (25/2/2024).
"Hasil seleksi ini sedianya akan diumumkan pada 26 Februari 2024. Namun masih ada sejumlah persiapan sehingga ditunda pengumumannya," kata Anna Hasbie, dikutip dari laman resmi Kemenag RI.
"Ini khusus untuk PPIH Arab Saudi atau petugas non kloter yang tidak mendampingi langsung jemaah haji," sambungnya.
Seleksi PPIH Arab Saudi tingkat pusat diawali dengan proses pendaftaran dan seleksi berkas dari 11 - 19 Januari 2024. Pendaftaran dilakukan secara online melalui Pusaka Superapps Kementerian Agama.
Peserta yang dinyatakan lolos verifikasi berkas, mengikuti seleksi Computer Assested Test (CAT) dan wawancara. Tahap ini berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, pada 25 Januari 2024.
"Pengumuman hasil seleksi ini akan diinformasikan kemudian," jelas Anna Hasbie.
Untuk petugas kloter, kata Anna, saat ini sudah mulai mengikuti bimbingan teknis (bimtek). Program ini diselenggarakan oleh masing-masing Embarkasi Haji.
"Bimtek petugas kloter sudah mulai jalan di masing-masing embarkasi haji dari 19 Februari - 4 Maret 2024. Mereka disiapkan untuk menjadi petugas profesional sehingga bisa memberikan layanan terbaik kepada jemaah," sebut Anna.
"Tahun ini, Kemenag masih mengusung semangat Haji Ramah Lansia," sambungnya.
Selain Bimtek Petugas Kloter, saat ini Ditjen PHU terus melakukan beragam persiapan penyelenggaraan ibadah haji. Di dalam negeri, pelunasan tahap I sudah ditutup pada 23 Februari 2024. Total ada 200.601 jemaah reguler yang melunasi biaya haji.
"Masih terdapat sisa kuota, sehingga dibuka pelunasan tahap II pada 13 – 26 Maret 2024,” ucap Anna Hasbie.
Di luar negeri, Tim Ditjen PHU juga bekerja keras dalam penyiapan layanan bagi jemaah haji Indonesia di Arab Saudi, baik layanan konsumsi, transportasi, maupun akomodasi.
"Saat ini juga sedang digelar seleksi mahasiswa/mukimin di timur tengah/Arab Saudi," tandasnya.
"Hasil seleksi ini sedianya akan diumumkan pada 26 Februari 2024. Namun masih ada sejumlah persiapan sehingga ditunda pengumumannya," kata Anna Hasbie, dikutip dari laman resmi Kemenag RI.
"Ini khusus untuk PPIH Arab Saudi atau petugas non kloter yang tidak mendampingi langsung jemaah haji," sambungnya.
Seleksi PPIH Arab Saudi tingkat pusat diawali dengan proses pendaftaran dan seleksi berkas dari 11 - 19 Januari 2024. Pendaftaran dilakukan secara online melalui Pusaka Superapps Kementerian Agama.
Peserta yang dinyatakan lolos verifikasi berkas, mengikuti seleksi Computer Assested Test (CAT) dan wawancara. Tahap ini berlangsung di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, pada 25 Januari 2024.
"Pengumuman hasil seleksi ini akan diinformasikan kemudian," jelas Anna Hasbie.
Untuk petugas kloter, kata Anna, saat ini sudah mulai mengikuti bimbingan teknis (bimtek). Program ini diselenggarakan oleh masing-masing Embarkasi Haji.
"Bimtek petugas kloter sudah mulai jalan di masing-masing embarkasi haji dari 19 Februari - 4 Maret 2024. Mereka disiapkan untuk menjadi petugas profesional sehingga bisa memberikan layanan terbaik kepada jemaah," sebut Anna.
"Tahun ini, Kemenag masih mengusung semangat Haji Ramah Lansia," sambungnya.
Selain Bimtek Petugas Kloter, saat ini Ditjen PHU terus melakukan beragam persiapan penyelenggaraan ibadah haji. Di dalam negeri, pelunasan tahap I sudah ditutup pada 23 Februari 2024. Total ada 200.601 jemaah reguler yang melunasi biaya haji.
"Masih terdapat sisa kuota, sehingga dibuka pelunasan tahap II pada 13 – 26 Maret 2024,” ucap Anna Hasbie.
Di luar negeri, Tim Ditjen PHU juga bekerja keras dalam penyiapan layanan bagi jemaah haji Indonesia di Arab Saudi, baik layanan konsumsi, transportasi, maupun akomodasi.
"Saat ini juga sedang digelar seleksi mahasiswa/mukimin di timur tengah/Arab Saudi," tandasnya.
(TRI)
Berita Terkait

Sulsel
Maros Raih Predikat Kota Wakaf dari Kemenag RI
Kabupaten Maros resmi ditetapkan sebagai Kota Wakaf 2025 oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.
Minggu, 24 Agu 2025 17:30

Sulsel
Bawaslu Lutim Koordinasi dengan Kemenag Bahas Validasi Data Pemilih Pernikahan Dini
Bawaslu Luwu Timur melakukan koordinasi ke Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Luwu Timur, Selasa (22/7/2025).
Selasa, 22 Jul 2025 21:05

News
Rakernas AMPUH Diharap Hadirkan Solusi Permasalahan Haji & Umrah
Rakernas menjadi momentum untuk diskusi bersama gyna menghadirkan solusi atas berbagai permasalahan maupun tantangan penyelenggaraan ibadah haji dan umrah.
Sabtu, 05 Jul 2025 17:06

Ekbis
CIMB Niaga Syariah Permudah Daftar Haji Lewat OCTO Mobile
Unit Usaha Syariah PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga Syariah), sebagai Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS BPIH), terus berinovasi untuk memudahkan nasabah mewujudkan niat beribadah Haji.
Rabu, 18 Jun 2025 19:08

Sulsel
Imigrasi Makassar Sukses Kawal Proses Pemberangkatan JCH 2025
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Makassar menyampaikan bahwa seluruh rangkaian proses pemeriksaan keimigrasian terhadap CJH Embarkasi Makassar telah selesai dilaksanakan lancar dan tertib.
Senin, 02 Jun 2025 12:40
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Sudah 29 Tersangka, Pelaku Pembakaran Gedung DPRD Bisa Bertambah
2

Makassar Bikers Movement Serukan Pesan Perdamaian untuk Indonesia
3

Dukung Polda Ciptakan Situasi Kondusif, Komunitas Ojol se-Sulsel Kutuk Demo Anarkis
4

Semarak Total Combat Run 2025: Diikuti Ribuan Peserta, Hadirkan Pengalaman Seru
5

Resahan Masyarakat Bantaeng, Puluhan Ibu-ibu Hadapi Demonstrasi yang Tutup Jalan Nasional
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Sudah 29 Tersangka, Pelaku Pembakaran Gedung DPRD Bisa Bertambah
2

Makassar Bikers Movement Serukan Pesan Perdamaian untuk Indonesia
3

Dukung Polda Ciptakan Situasi Kondusif, Komunitas Ojol se-Sulsel Kutuk Demo Anarkis
4

Semarak Total Combat Run 2025: Diikuti Ribuan Peserta, Hadirkan Pengalaman Seru
5

Resahan Masyarakat Bantaeng, Puluhan Ibu-ibu Hadapi Demonstrasi yang Tutup Jalan Nasional