SPI UIN Alauddin Makassar Periksa Laporan Kinerja Dosen
Senin, 09 Sep 2024 20:14
    
    Suasana pemeriksaan Laporan Kinerja Dosen (LKD) UIN Alauddin Makassar Semester Genap Tahun Ajaran 2023/2024. Foto: Istimewa
GOWA - Satuan Pengawasan Intern (SPI) UIN Alauddin Makassar melaksanakan pemeriksaan Laporan Kinerja Dosen (LKD) Semester Genap Tahun Ajaran 2023/2024. 
Pemeriksaan ini berlangsung selama tiga hari, dari 9 hingga 11 September 2024, bertempat di Hotel Sultan Alauddin Makassar.
Kegiatan ini dibuka langsung Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan (AUPK), Dr. Andi Aderus.
Dalam sambutannya, Dr. Andi Aderus menekankan pentingnya memaksimalkan pemanfaatan aset Barang Milik Negara UIN Alauddin guna menjamin ketersediaan anggaran untuk pembayaran remunerasi dosen.
“Kami terus berupaya meningkatkan pendapatan UIN Alauddin agar anggaran remunerasi selalu tersedia,” jelasnya.
“Salah satu langkahnya adalah dengan mengarahkan Fakultas untuk memanfaatkan Hotel UIN. Ini memiliki efek luar biasa, dan semua manfaatnya akan kembali kepada kita,” tambahnya.
Dia juga menegaskan pentingnya setiap aset UIN Alauddin Makassar untuk menghasilkan pendapatan demi peningkatan remunerasi dosen.
Selain itu, Eks Wakil Ditektur Pascasarjana UIN Alauddin Makassar ini mengungkapkan bahwa ada perubahan dalam pemeriksaan LKD kali ini.
“Sebelumnya SPI hanya memeriksa LKD tapi kita perluas dengan merekrut asesor jadi tidak hanya Beban Kerja Dosen yang diperiksa asesor tapi juga LKD,” paparnya.
Ketua SPI UIN Alauddin Makassar, Prof. Erwin Hafid, menyampaikan bahwa pemeriksaan LKD kali ini akan lebih terbuka dan terstruktur dengan baik.
"Kami sudah mengadakan sosialisasi teknis pada 27 Agustus lalu. Dan dari 26 Agustus hingga 7 September kami telah memberikan waktu kepada Dosen untuk mengisi LKD nya, dan hari ini, Senin, 9 September, kami mulai melakukan pemeriksaan LKD yang akan berlangsung hingga 15 September,” jelas Prof Erwin.
“Konfirmasi dan sanggah audit akan dilakukan pada 17 hingga 19 September, dan Insya Allah laporan final LKD akan disampaikan ke Rektor pada 20 September,” tambahnya.
Menurut Prof Erwin, proses pembayaran LKD dosen direncanakan pada 25 September 2024, setelah Surat Keputusan (SK) Rektor disusun pada 24 September.
Dia berharap proses ini berjalan lancar dan menjadi langkah menuju transparansi dan peningkatan kinerja di UIN Alauddin Makassar.
Pemeriksaan ini berlangsung selama tiga hari, dari 9 hingga 11 September 2024, bertempat di Hotel Sultan Alauddin Makassar.
Kegiatan ini dibuka langsung Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, dan Keuangan (AUPK), Dr. Andi Aderus.
Dalam sambutannya, Dr. Andi Aderus menekankan pentingnya memaksimalkan pemanfaatan aset Barang Milik Negara UIN Alauddin guna menjamin ketersediaan anggaran untuk pembayaran remunerasi dosen.
“Kami terus berupaya meningkatkan pendapatan UIN Alauddin agar anggaran remunerasi selalu tersedia,” jelasnya.
“Salah satu langkahnya adalah dengan mengarahkan Fakultas untuk memanfaatkan Hotel UIN. Ini memiliki efek luar biasa, dan semua manfaatnya akan kembali kepada kita,” tambahnya.
Dia juga menegaskan pentingnya setiap aset UIN Alauddin Makassar untuk menghasilkan pendapatan demi peningkatan remunerasi dosen.
Selain itu, Eks Wakil Ditektur Pascasarjana UIN Alauddin Makassar ini mengungkapkan bahwa ada perubahan dalam pemeriksaan LKD kali ini.
“Sebelumnya SPI hanya memeriksa LKD tapi kita perluas dengan merekrut asesor jadi tidak hanya Beban Kerja Dosen yang diperiksa asesor tapi juga LKD,” paparnya.
Ketua SPI UIN Alauddin Makassar, Prof. Erwin Hafid, menyampaikan bahwa pemeriksaan LKD kali ini akan lebih terbuka dan terstruktur dengan baik.
"Kami sudah mengadakan sosialisasi teknis pada 27 Agustus lalu. Dan dari 26 Agustus hingga 7 September kami telah memberikan waktu kepada Dosen untuk mengisi LKD nya, dan hari ini, Senin, 9 September, kami mulai melakukan pemeriksaan LKD yang akan berlangsung hingga 15 September,” jelas Prof Erwin.
“Konfirmasi dan sanggah audit akan dilakukan pada 17 hingga 19 September, dan Insya Allah laporan final LKD akan disampaikan ke Rektor pada 20 September,” tambahnya.
Menurut Prof Erwin, proses pembayaran LKD dosen direncanakan pada 25 September 2024, setelah Surat Keputusan (SK) Rektor disusun pada 24 September.
Dia berharap proses ini berjalan lancar dan menjadi langkah menuju transparansi dan peningkatan kinerja di UIN Alauddin Makassar.
(MAN)
Berita Terkait
        
            
                            Sulsel
                        Dosen UIN Alauddin dan Kasi Kemenag Gowa Incar Kursi Kadis Perpustakaan Maros
                            Dua peserta yang lolos seleksi administrasi lelang jabatan pimpinan tinggi pratama atau setingkat eselon II di lingkup Pemerintah Kabupaten Maros berasal dari luar.
                            Senin, 03 Nov 2025 18:58
                        
            
                            Sulsel
                        UIN Alauddin Raih Penghargaan UAKPA sebagai Satker Realisasi Tertinggi 2024
                            UIN Alauddin Makassar berhasil menorehkan prestasi gemilang di tingkat nasional dengan menerima Penghargaan Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran (UAKPA) Satuan Kerja (Satker) kategori Realisasi Tertinggi Tahun Anggaran 2024.
                            Selasa, 30 Sep 2025 11:40
                        
            
                            Sulsel
                        Kumamoto University Buka Peluang Mahasiswa UIN Alauddin Lanjutkan Studi
                            UIN Alauddin Makassar terus memprluas memperluas kesempatan studi internasional bagi mahasiswa.
                            Jum'at, 26 Sep 2025 14:10
                        
            
                            Sulsel
                        Hadir di UIN Alauddin, Habib Ja'far Ajak Anak Muda Beragama dengan Sadar
                            Kehadiran Habib yang dikenal sebagai penceramah muda ini menjadi pengalaman pertama bagi kampus menghadirkan dirinya dalam perayaan Maulid.
                            Rabu, 24 Sep 2025 08:04
                        
            
                            Sulsel
                        Delegasi Muslim Australia Terkesan dengan Sambutan UIN Alauddin
                            Australia Indonesia Muslim Exchange Program (AIMEP) bertandang ke kampus UIN Alauddin Makassar, Senin 22 September 2025. Kunjungan itu meninggalkan kesan mendalam bagi mereka.
                            Selasa, 23 Sep 2025 16:41
                        Berita Terbaru
        
            
        Artikel Terpopuler
                Topik Terpopuler
            1
            
                                
                            Unggul Telak 74 Suara, Senat Akademik Kukuhkan Dominasi Prof JJ Melaju Kuat ke MWA
                        2
            
                                
                            Mahasiswa Magister AKK FKM Unhas Edukasi PHBS di SDN 184 Boddia Takalar
                        3
            
                                
                            Siswa SMA Basowa School Juara II Pemilihan Duta Lingkungan Gowa 2025
                        4
            
                                
                            GMTD Siap Kembangkan Tanjung Bunga Usai Tuntaskan Eksekusi Lahan 16 Hektare
                        5
            
                                
                            Pertama di Asia Tenggara! Telkomsel & OpenAI Luncurkan ChatGPT Go Mulai Rp50 Ribu
                        Artikel Terpopuler
                Topik Terpopuler
            1
            
                                
                            Unggul Telak 74 Suara, Senat Akademik Kukuhkan Dominasi Prof JJ Melaju Kuat ke MWA
                        2
            
                                
                            Mahasiswa Magister AKK FKM Unhas Edukasi PHBS di SDN 184 Boddia Takalar
                        3
            
                                
                            Siswa SMA Basowa School Juara II Pemilihan Duta Lingkungan Gowa 2025
                        4
            
                                
                            GMTD Siap Kembangkan Tanjung Bunga Usai Tuntaskan Eksekusi Lahan 16 Hektare
                        5
            
                                
                            Pertama di Asia Tenggara! Telkomsel & OpenAI Luncurkan ChatGPT Go Mulai Rp50 Ribu