Andi Sudirman Dalam Debat: Satu Kerja Nyata Lebih Baik daripada Seribu Janji
Senin, 28 Okt 2024 22:26

Paslon Andalan Hati saat debat perdana Pilgub Sulsel di Hotel Four Point By Sheraton, Makassar. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Calon Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman tampil meyakinkan saat menyampaikan visi-misi dalam Debat Perdana yang digelar KPU Sulsel di Hotel Four Points by Sheraton, Makassar, Senin (28/10/2024).
Andalan sapaan akrabnya menekankan pentingnya konsep pembangunan berkelanjutan berdasarkan capaian yang telah ia kerjakan selama menjabat gubernur, demi Sulsel yang lebih maju dan berkarakter.
"Sulsel maju dalam artian melanjutkan pembangunan yang kami telah letakkan pondasi kuat pada periode kami sebelumnya yang kemudian akan membentuk karakter sipakatau, sipakalebbi, sipakainge untuk menuju Indonesia Emas 2045," ujarnya.
Lebih lanjut calon gubernur nomor urut 02 itu memaparkan salah satu pembangunan berkelanjutan yang akan dijalankan yaitu terkait konektivitas. Ia menyadari masih banyak jalan rusak yang harus diperbaiki sekalipun ketika menjadi gubernur dirinya cukup massif melakukannya.
"Kami mau melanjutkan pembangunan Sulsel terkoneksi dalam artian kita melihat lintas harian rata-rata tinggi masih banyak rusak berat, dan pada waktu kami menjabat kami mengintervensi yang terpenting di wilayah yang sangat dibutuhkan masyarakat. Termasuk diantaranya untuk menghubungkan dua Toraja, kemudian Patalassang, Antang yang kami selesaikan, kemudian bagaimana pewilayahan daerah terisolir seperti Bastem, dan juga termasuk melanjutkan pembangunan ke Seko," paparnya.
Selain itu, tambah Andi Sudirman, juga pembangunan berkelanjutan lainnya, dimana Sulsel berhasil menjadi provinsi dengan jumlah pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK) terbesar di Indonesia.
Kemudian di bidang kesehatan, selama menjabat gubernur Andi Sudirman menyebut Pemprov Sulsel telah membangun rumah sakit yang terjangkau dan menjangkau daerah terpencil. Bahkan secara langsung bekerjasama dengan BPJS.
"Itu akan menjadi replikasi kedepan pembangunan lima tahun kami untuk wilayah Utara dan Selatan, dan kami akan meningkatkan bagaimana nakes (tenaga kesehatan) dan layanan alat medisnya," ucaonya.
Selanjutnya, kata Andi Sudirman lagi, juga optimalisasi aste berkelanjutan akan dikerjakan. Termasuk di bidang pendidikan dimana sebelumnya ia telah mengadakan program Smart School untuk menjangkau "Satu Sulsel, Satu Standar".
Program ini telah berhasil menjadikan Pemprov Sulsel meraih predikat tertinggi kelima untuk siswa yang masuk Perguruan Tinggi Negeri 2022 mengalahkan Jakarta di urutan keenam.
"Artinya capaian kami, kami membawa misi karya nyata untuk menjadi pilihan kepada masyarakat untuk melihat bagaimana kandidat membawa visi-misinya. Satu kerja nyata lebih baik daripada seribu janji," tabdasnya.
Di kesempatan yang sama, Calon Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi mengakui kinerja Andi Sudirman yang telah meletakkan fondasi kuat pembangunan multisektoral di Susel. Baik Sumber Daya Alam (SDA) maupun Sumber Daya Manusia (SDM).
"Andalan (Andi Sudirman) telah bekerja meletakkan pondasi pembangunan multisektoral, baik SDA maupun SDM. Olehnya, saya bersama Andi Sudirman siap melanjutkan pembangunan yang inklusif dengan pendekatan Gen Z untuk Sulsel lebih maju dan berkarakter," imbuhnya.
Terpisah, Jubir Andalan Hati, Muhammad Ramli Rahim (MRR) menyakini masyarakat Sulsel yang menyaksikan debat akan setuju jika pembangunan di Sulsel harus digagas dengan konsep berkelanjutan.
"Karena apa? ada begitu banyak capaian Andi Sudirman sebelumnya yang telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, dan itu nyata bukan sekedar janji saja," cetusnya.
Andalan sapaan akrabnya menekankan pentingnya konsep pembangunan berkelanjutan berdasarkan capaian yang telah ia kerjakan selama menjabat gubernur, demi Sulsel yang lebih maju dan berkarakter.
"Sulsel maju dalam artian melanjutkan pembangunan yang kami telah letakkan pondasi kuat pada periode kami sebelumnya yang kemudian akan membentuk karakter sipakatau, sipakalebbi, sipakainge untuk menuju Indonesia Emas 2045," ujarnya.
Lebih lanjut calon gubernur nomor urut 02 itu memaparkan salah satu pembangunan berkelanjutan yang akan dijalankan yaitu terkait konektivitas. Ia menyadari masih banyak jalan rusak yang harus diperbaiki sekalipun ketika menjadi gubernur dirinya cukup massif melakukannya.
"Kami mau melanjutkan pembangunan Sulsel terkoneksi dalam artian kita melihat lintas harian rata-rata tinggi masih banyak rusak berat, dan pada waktu kami menjabat kami mengintervensi yang terpenting di wilayah yang sangat dibutuhkan masyarakat. Termasuk diantaranya untuk menghubungkan dua Toraja, kemudian Patalassang, Antang yang kami selesaikan, kemudian bagaimana pewilayahan daerah terisolir seperti Bastem, dan juga termasuk melanjutkan pembangunan ke Seko," paparnya.
Selain itu, tambah Andi Sudirman, juga pembangunan berkelanjutan lainnya, dimana Sulsel berhasil menjadi provinsi dengan jumlah pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK) terbesar di Indonesia.
Kemudian di bidang kesehatan, selama menjabat gubernur Andi Sudirman menyebut Pemprov Sulsel telah membangun rumah sakit yang terjangkau dan menjangkau daerah terpencil. Bahkan secara langsung bekerjasama dengan BPJS.
"Itu akan menjadi replikasi kedepan pembangunan lima tahun kami untuk wilayah Utara dan Selatan, dan kami akan meningkatkan bagaimana nakes (tenaga kesehatan) dan layanan alat medisnya," ucaonya.
Selanjutnya, kata Andi Sudirman lagi, juga optimalisasi aste berkelanjutan akan dikerjakan. Termasuk di bidang pendidikan dimana sebelumnya ia telah mengadakan program Smart School untuk menjangkau "Satu Sulsel, Satu Standar".
Program ini telah berhasil menjadikan Pemprov Sulsel meraih predikat tertinggi kelima untuk siswa yang masuk Perguruan Tinggi Negeri 2022 mengalahkan Jakarta di urutan keenam.
"Artinya capaian kami, kami membawa misi karya nyata untuk menjadi pilihan kepada masyarakat untuk melihat bagaimana kandidat membawa visi-misinya. Satu kerja nyata lebih baik daripada seribu janji," tabdasnya.
Di kesempatan yang sama, Calon Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi mengakui kinerja Andi Sudirman yang telah meletakkan fondasi kuat pembangunan multisektoral di Susel. Baik Sumber Daya Alam (SDA) maupun Sumber Daya Manusia (SDM).
"Andalan (Andi Sudirman) telah bekerja meletakkan pondasi pembangunan multisektoral, baik SDA maupun SDM. Olehnya, saya bersama Andi Sudirman siap melanjutkan pembangunan yang inklusif dengan pendekatan Gen Z untuk Sulsel lebih maju dan berkarakter," imbuhnya.
Terpisah, Jubir Andalan Hati, Muhammad Ramli Rahim (MRR) menyakini masyarakat Sulsel yang menyaksikan debat akan setuju jika pembangunan di Sulsel harus digagas dengan konsep berkelanjutan.
"Karena apa? ada begitu banyak capaian Andi Sudirman sebelumnya yang telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, dan itu nyata bukan sekedar janji saja," cetusnya.
(UMI)
Berita Terkait

Ekbis
PLN Dorong UMKM Sulsel Naik Kelas Lewat Ajang 'Andalan Hati'
Acara ini merupakan bagian dari peringatan Hari Jadi ke-356 Provinsi Sulsel dan menjadi wadah bagi pelaku UMKM untuk menampilkan kreativitas serta potensi produk lokal.
Kamis, 16 Okt 2025 20:05

Sulsel
Pemkab Sidrap Terima Bantuan Rp17 Miliar dan Benih Padi dari Pemprov Sulsel
Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) menerima bantuan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan senilai Rp17 miliar untuk pembangunan jalan prioritas kabupaten dan promosi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Jum'at, 10 Okt 2025 16:13

Sulsel
Paripurna DPRD Sulsel, Pemprov Target PAD Rp10,99 Triliun
DPRD Sulsel menggelar rapat paripurna tentang penjelasan Gubernur Sulsel terhadap pengajuan nota keuangan dan Ranperda tentang APBD Tahun Anggaran 2026 di Kantor Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Sulsel, Senin (6/10/2025).
Senin, 06 Okt 2025 19:45

News
Gubernur Sulsel Evaluasi Program Stop Stunting di Takalar dan Jeneponto
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman melakukan kunjungan evaluasi program Aksi Stop Stunting di Desa Lengkese, Kecamatan Manggarabombang, Kabupaten Takalar, dan Desa Punagaya, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Selasa (19/8/2025).
Selasa, 19 Agu 2025 19:26

Makassar City
Pemkot Makassar Raih Penghargaan sebagai Daerah Tingkat Kemiskinan Terendah
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menerima penghargaan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) sebagai daerah dengan tingkat kemiskinan terendah.
Senin, 18 Agu 2025 15:33
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Ponpes DDI Galbar Kolaborasi dengan FOBI Peringati Hari Santri Nasional
2

Lewat Semnas, Polipangkep Perkuat Sinergi Inovasi dan Hilirisasi Industri
3

Nama Pimpinan DPRD Jeneponto Terseret Dugaan Perselingkuhan Sesama Legislator
4

Nilai Santri Menjadi Fondasi Integritas dalam Menjaga Suara Rakyat
5

BNI Perkuat Sinergi dengan Pengembang, Dorong Akselerasi Program Perumahan Rakyat
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Ponpes DDI Galbar Kolaborasi dengan FOBI Peringati Hari Santri Nasional
2

Lewat Semnas, Polipangkep Perkuat Sinergi Inovasi dan Hilirisasi Industri
3

Nama Pimpinan DPRD Jeneponto Terseret Dugaan Perselingkuhan Sesama Legislator
4

Nilai Santri Menjadi Fondasi Integritas dalam Menjaga Suara Rakyat
5

BNI Perkuat Sinergi dengan Pengembang, Dorong Akselerasi Program Perumahan Rakyat