Sekda Maros Pastikan Paket Sembako Ajak Pilih Kotak Kosong Bukan dari Pemerintah

Rabu, 20 Nov 2024 19:23
Sekda Maros Pastikan Paket Sembako Ajak Pilih Kotak Kosong Bukan dari Pemerintah
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Maros Andi Davied Syamsuddin. Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
Comment
Share
MAROS - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros memastikan paket sembako berisi brosur ajakan memilih kotak kosong di Pilkada 2024 bukan dari pemerintah.

Penegasan itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Maros Andi Davied Syamsuddin. Dia bilang, saat ini pemerintah sama sekali tidak memiliki program penyaluran sembako.

“Tidak ada pembagian bantuan dalam bentuk sembako,” ujarnya.

Sebagai informasi, paket sembako tersebut beredar di tengah masyarakat baru-baru ini. Pemkab Maros disangkut-pautkan dengan paket tersebut karena menggunakan kantongan bertulis Maros Go Green dengan logo pemkab.

Kepala Bagian (Kabag) Protokol, Komunikasi dan Pimpinan Kabupaten Maros, Yusriadi Arif memperkuat statement Sekda Maros.

Menurut Yusriadi, kantongan tersebut bisa saja merupakan sisa yang sudah terpakai dan digunakan kembali oleh orang yang menyebarkan sembako itu.

"Yang pasti bukan pembagian dari pemkab, kantong yang memakai logo pemkab bisa saja barang sisa yang digunakan untuk membungkus. Perlu diketahui memang saat ini pamkab sedang menggalakkan program go green," ujarnya.

Mantan Camat Tompobulu ini menyebut, tidak ada pembagian bantuan dalam bentuk sembako yang dilakukan Pemkab.

"Kalau pun ada pembagian bantuan, maka itu bentuknya beras yang dilakukan di Dinas Sosial," ujarnya.

Saat ini, Bawaslu Maros tengah menyelidiki video kantongan paket sembako berisikan terigu, minya goreng, mi instan dan selebaran memilih kotak kosong yang viral di media sosial.

Sembako ini menggunakan kantong berlogo Pemkab Maros berwarna biru dengan tulisan Maros Go Green.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru