Picu Polemik, Logo Hari Jadi Jeneponto ke-162 Hasil Sayembara Diduga Tidak Orisinal

Selasa, 22 Apr 2025 13:44
Picu Polemik, Logo Hari Jadi Jeneponto ke-162 Hasil Sayembara Diduga Tidak Orisinal
Logo Hari Jadi Kabupaten Jeneponto ke-162. Foto: Istimewa
Comment
Share
JENEPONTO - Panitia Lomba Desain Logo dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Jeneponto ke-162, tahun 2025 telah resmi mengumumkan pemenangnya. Namun, logo itu diduga tidak orisinal, sebab mencomot elemen-elemen tertentu milik orang lain.

Dugaan itu muncul setelah sejumlah pihak melakukan pencermatan terhadap logo yang sudah diumumkan bahkan diluncurkan sendiri oleh Bupati Paris Yasir pada Senin 21 April 2025 kemarin.

Pada desain logo tersebut, sebagian elemennya diduga dicomot dari pinterest. Seperti logo ikon engrang dan love, yanh diduga hasil unduhan. Sementara ikon dokar merupakan ikon unduhan orang Philipina.

Ismail Naba SE merupakan sosok di balik desain tersebut. Ia keluar sebagai juara melalui pengumuman dewan juri pada Minggu 20 April 2025 kemarin.

Berdasarkan penelusuran SINDO Makassar melalui Google Lens, Selasa (22/4/2025), sejumlah elemen dalam desain logo itu dinilai memiliki kemiripan dengan gambar yang ditemukan di Pinterest dan DevianArt.

Logo lain yang menggambarkan pria bermain takraw dengan pakaian adat Makassar juga disorot. Desain ini dinilai sangat mirip dengan karya di platform DevianArt.

Keputusan dewan juri yang menetapkan Ismail sebagai pemenang sayembara lomba desain logo tersebut diduga tidak teliti.

Di sisi lain, dalam aturan sayembara desain HUT ke-162 Jeneponto, disebutkan bahwa logo harus merupakan karya orisinal, bukan hasil jiplakan atau modifikasi dari karya lain.

Logo juga tidak boleh pernah dipublikasikan atau diikutsertakan dalam lomba sejenis, serta harus bebas dari unsur SARA, pornografi, dan pelanggaran norma maupun hukum.

Desain logo harus sesuai tema Hari Jadi ke-162 Jeneponto, yakni "Memperkuat kohesi sosial, kolaboratif dan berkinerja mewujudkan Jeneponto bahagia."

Hingga berita ini terbit, SINDO Makassar masih berupaya menghubungi panitia lomba desain logo HUT Jeneponto yang menetapkan Ismail sebagai pemenang.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru