DPRD Sulsel Minta Kaji Ulang Anggaran Rp12 Miliar untuk Bangun Taman di CPI
Rabu, 10 Sep 2025 18:46
DPRD Sulsel menyoroti rencana pembangunan taman di Center Point of Indonesia (CPI) yang akan dilakukan Pemprov. Foto: Humas DPRD Sulsel
MAKASSAR - DPRD Sulsel menyoroti rencana pembangunan taman di Center Point of Indonesia (CPI) yang akan dilakukan Pemprov. Sebab anggarannya mencapai Rp12 miliar dalam APBD Perubahan 2025.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDA) Pemprov Sulsel, Andi Darmawang Bintang menyampaikan rencana tersebut dalam rapat terkait Pembahasan Ranperda tentang Perubahan APBD TA 2025, bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sulsel. Pengajuannya bahkan sudah ada di bagian barang dan jasa (barjas).
Ketua Fraksi Demokrat DPRD Sulsel, Fatmawati Wahyudin menilai rencana pembangunan taman CPI tersebut tidak mendesak. Menurutnya, masih banyak persoalan kesejahteraan masyarakat yang perlu menjadi perhatian.
"Saya menegaskan bahwa anggaran pembangunan taman CPI Rp12 miliar tidak urgen, sementara nilainya terlalu besar. Kami minta pimpinan agar hal ini menjadi perhatian khusus agar dibahas lebih lanjut untuk pemangkasan anggaran," tegasnya.
Fatma mengingatkan agar Pemprov mengkaji ulang rencana pembangunan taman ini. Apalagi kata dia, masih ada sejumlah OPD yang kewalahan membayar gaji.
"Padahal kita ketahui bersama, bahwa masih ada OPD yang memiliki kekurangan pembayaran gaji yang lebih urgen dari sekadar membangun taman," tuturnya.
Anggota Banggar lainnya, Andi Patarai Amir turut mempersoalkan rencana pembangunan ini. Ia menilai anggaran Rp12 miliar itu terlalu besar untuk sekadar membangun taman.
"Mungkin yang mau dibuat ini taman surga? Ini perlu di cermati secara bersama karena masih ada OPD kekurangan belanja pegawai dan lainnya," kuncinya.
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDA) Pemprov Sulsel, Andi Darmawang Bintang menyampaikan rencana tersebut dalam rapat terkait Pembahasan Ranperda tentang Perubahan APBD TA 2025, bersama Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sulsel. Pengajuannya bahkan sudah ada di bagian barang dan jasa (barjas).
Ketua Fraksi Demokrat DPRD Sulsel, Fatmawati Wahyudin menilai rencana pembangunan taman CPI tersebut tidak mendesak. Menurutnya, masih banyak persoalan kesejahteraan masyarakat yang perlu menjadi perhatian.
"Saya menegaskan bahwa anggaran pembangunan taman CPI Rp12 miliar tidak urgen, sementara nilainya terlalu besar. Kami minta pimpinan agar hal ini menjadi perhatian khusus agar dibahas lebih lanjut untuk pemangkasan anggaran," tegasnya.
Fatma mengingatkan agar Pemprov mengkaji ulang rencana pembangunan taman ini. Apalagi kata dia, masih ada sejumlah OPD yang kewalahan membayar gaji.
"Padahal kita ketahui bersama, bahwa masih ada OPD yang memiliki kekurangan pembayaran gaji yang lebih urgen dari sekadar membangun taman," tuturnya.
Anggota Banggar lainnya, Andi Patarai Amir turut mempersoalkan rencana pembangunan ini. Ia menilai anggaran Rp12 miliar itu terlalu besar untuk sekadar membangun taman.
"Mungkin yang mau dibuat ini taman surga? Ini perlu di cermati secara bersama karena masih ada OPD kekurangan belanja pegawai dan lainnya," kuncinya.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
DPRD Sulsel Tegaskan Lahan 394 Hektare PT IHIP Aset Sah Pemkab Luwu Timur
DPRD Sulsel menggelar RDP terkait Perjanjian Kerja Sama antara Pemkab Lutim dengan PT IHIP tentang Penggunaan Lahan Bekas Kompensasi DAM Karebbe di Desa Harapan, Kecamatan Malili.
Kamis, 18 Des 2025 19:18
Sulsel
Kementerian PU Hanya Rehab Gedung DPRD Sulsel, Disebut Bangunan Kokoh & Selesai 6 Bulan
Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum bersama PT Hutama Karya resmi menandatangani kontrak paket rehabilitasi dan rekonstruksi bangunan gedung negara serta prasarana publik yang terdampak aksi demonstrasi di Provinsi Sulawesi Selatan.
Kamis, 11 Des 2025 22:02
Sulsel
Hindari Ketegangan Warga dengan TNI, DPRD Sulsel Usul Lokasi Pembangunan Batalyon Digeser
Komisi C DPRD Sulsel merekomendasikan Pemprov Sulsel untuk mencari lahan alternatif bagi pembangunan Batalyon TNI TP 872 di Desa Rampoang, Kecamatan Tana Lili, Kabupaten Luwu Utara.
Kamis, 11 Des 2025 20:21
Sulsel
DPRD Sulsel Inventarisasi Lahan Hibah untuk Pembangunan Batalyon TNI di Luwu Utara
Polemik lahan hibah Pemprov Sulawesi Selatan untuk pembangunan Batalyon Teritorial TNI 872 di Rampoang, Luwu Utara, kini masuk ke meja Komisi C DPRD Sulsel.
Rabu, 10 Des 2025 20:21
Sulsel
Dalam Sehari, DPRD Sulsel Kumpulkan Rp113,5 Juta untuk Korban Banjir Aceh-Sumatera
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Selatan menyerahkan donasi senilai Rp113.500.000 untuk korban banjir di Provinsi Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Sabtu, 06 Des 2025 18:36
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Hari Ibu: Merawat Ingatan, Menjaga Kehidupan
2
Ada yang Tak Senang Unhas Raih Berbagai Prestasi, Prof. JJ Diserang Lewat Hoax dari Berita Palsu
3
Groundbreaking Matano Belt Road 35 Km Dilakukan, Nilai Proyek Capai Rp350 Miliar
4
Pelantikan Rektor UPRI Makassar Jadi Tonggak Penguatan Kepemimpinan Institusi
5
Kasus Dugaan Penipuan Bahar Ngitung: Sudah Tersangka, Korban Masih Misterius
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Hari Ibu: Merawat Ingatan, Menjaga Kehidupan
2
Ada yang Tak Senang Unhas Raih Berbagai Prestasi, Prof. JJ Diserang Lewat Hoax dari Berita Palsu
3
Groundbreaking Matano Belt Road 35 Km Dilakukan, Nilai Proyek Capai Rp350 Miliar
4
Pelantikan Rektor UPRI Makassar Jadi Tonggak Penguatan Kepemimpinan Institusi
5
Kasus Dugaan Penipuan Bahar Ngitung: Sudah Tersangka, Korban Masih Misterius