Peserta Lari Lintas Alam Beautiful Malino Membeludak
Minggu, 16 Jul 2023 18:46

Peserta Lari Lintas Alam Beautiful Malino membeludak, meski dibatasi namun pendaftar pada event ini mencapai ribuan orang. Foto: Herni Amir
GOWA - Peserta Lari Lintas Alam Beautiful Malino Membeludak, meski dibatasi namun pendaftar pada event ini mencapai ribuan orang.
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan melepas peserta Lari Lintas Alam yang merupakan salah satu rangkaian dari Event Beautiful Malino 2023, di depan Landmark Kota Bunga Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Minggu (16/7).
Bupati Adnan mengatakan, lari lintas alam ini berjarak 9 kilometer dengan melewati rute destinasi unggulan yang ada di Kota Malino. Sehingga para runners sangat antusias untuk mengikuti lari lintas alam ini.
"Namun peserta dibatasi tidak boleh lebih dari 500 orang meskipun pendaftarnya kemarin lebih dari 1.000 orang karena lari lintas alam ini memang butuh pendampingan yang lebih ekstra," ungkapnya.
Dia berharap event lari lintas alam ini bisa terus dilaksanakan dalam rangkaian event Beautiful Malino, sehingga masih banyak lagi yang melihat keindahan alam khususnya pegunungan yang ada di Kecamatan Tinggimoncong.
Sementara itu, Panitia Pelaksana Lari Lintas Alam, Iswandi menyampaikan, kegiatan ini merupakan yang keempat kalinya dilaksanakan dan diikuti pelari dan komunitas lari yang ada di Sulsel.
“Kegiatan ini diikuti 500 orang peserta dengan rute yang dilalui para runners yakni start di Jalan Sultan Hasanuddin (Depan Hutan Pinus Malino), lanjut Lembah Biru, keluar di Batulapisi dan kembali ke Jalan Sultan Hasanuddin," jelasnya.
Salah seorang peserta lari lintas alam Ojie Kacong dari Komunitas Pelarian Teras yang merupakan finisher pertama kategori pelari putera merasa bersyukur karena tidak menyangka bakal menjadi finisher pertama pada lari lintas alam kali ini. "Alhamdulillah, saya merasa bersyukur ini semua berkat pengaturan panitia yang sangat baik, ditambah rutenya yang kita lalui cukup menantang karena ini semi trail setelah tiga tahun tidak dilaksanakan karena adanya pandemi," katanya.
Hal senada juga dikatakan Nufajri Anggraeni dari Komunitas Jukueja finisher pertama kategori wanita mengatakan bahwa rute yang dilaluinya cukup menantang dan melelahkan karena rutenya melawati jalan berbatu, dan tanjakan yang cukup sangar.
"Mudah mudahan kegiatan ini tetap konsisten dilaksanakan terutama kegiatan yang berhubungan dengan olahraga khususnya lari, baik lari lintas alam, trail ataupun road," ujarnya.
Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan melepas peserta Lari Lintas Alam yang merupakan salah satu rangkaian dari Event Beautiful Malino 2023, di depan Landmark Kota Bunga Malino, Kecamatan Tinggimoncong, Minggu (16/7).
Bupati Adnan mengatakan, lari lintas alam ini berjarak 9 kilometer dengan melewati rute destinasi unggulan yang ada di Kota Malino. Sehingga para runners sangat antusias untuk mengikuti lari lintas alam ini.
"Namun peserta dibatasi tidak boleh lebih dari 500 orang meskipun pendaftarnya kemarin lebih dari 1.000 orang karena lari lintas alam ini memang butuh pendampingan yang lebih ekstra," ungkapnya.
Dia berharap event lari lintas alam ini bisa terus dilaksanakan dalam rangkaian event Beautiful Malino, sehingga masih banyak lagi yang melihat keindahan alam khususnya pegunungan yang ada di Kecamatan Tinggimoncong.
Sementara itu, Panitia Pelaksana Lari Lintas Alam, Iswandi menyampaikan, kegiatan ini merupakan yang keempat kalinya dilaksanakan dan diikuti pelari dan komunitas lari yang ada di Sulsel.
“Kegiatan ini diikuti 500 orang peserta dengan rute yang dilalui para runners yakni start di Jalan Sultan Hasanuddin (Depan Hutan Pinus Malino), lanjut Lembah Biru, keluar di Batulapisi dan kembali ke Jalan Sultan Hasanuddin," jelasnya.
Salah seorang peserta lari lintas alam Ojie Kacong dari Komunitas Pelarian Teras yang merupakan finisher pertama kategori pelari putera merasa bersyukur karena tidak menyangka bakal menjadi finisher pertama pada lari lintas alam kali ini. "Alhamdulillah, saya merasa bersyukur ini semua berkat pengaturan panitia yang sangat baik, ditambah rutenya yang kita lalui cukup menantang karena ini semi trail setelah tiga tahun tidak dilaksanakan karena adanya pandemi," katanya.
Hal senada juga dikatakan Nufajri Anggraeni dari Komunitas Jukueja finisher pertama kategori wanita mengatakan bahwa rute yang dilaluinya cukup menantang dan melelahkan karena rutenya melawati jalan berbatu, dan tanjakan yang cukup sangar.
"Mudah mudahan kegiatan ini tetap konsisten dilaksanakan terutama kegiatan yang berhubungan dengan olahraga khususnya lari, baik lari lintas alam, trail ataupun road," ujarnya.
(GUS)
Berita Terkait

Sulsel
Bupati Husniah Sambut Baik Program Kemendikdasmen Tebar Benih Ikan di Gowa
Bupati Gowa, Sitti Husniah Talenrang mengapresiasi dan menyambut baik program tebar benih ikan nila dan ikan mas dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI, di Danau Mawang.
Jum'at, 12 Sep 2025 14:01

Sulsel
Gowa Perkuat Peran APIP dalam Pengawasan Keuangan Desa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa mempertegas penguatan peran Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) dalam menjaga kualitas tata kelola keuangan desa.
Kamis, 11 Sep 2025 17:46

Sulsel
Delapan Peserta Asal Gowa Ikuti Seleksi Kader Muda PKK Sulsel
Sebanyak delapan orang peserta asal Kabupaten Gowa ikut dalam seleksi Kader Muda Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) yang digelar TP PKK Provinsi Sulsel bekerja sama Dispora Sulsel.
Selasa, 09 Sep 2025 14:19

Sulsel
APBD Perubahan 2025 Gowa Fokus Layanan Publik dan Ekonomi
Perubahan APBD 2025 Kabupaten Gowa akan memfokuskan pada upaya penguatan program daerah periode 2025-2030. Khususnya pada peningkatan kualitas layanan publik hingga pemulihan ekonomi.
Sabtu, 06 Sep 2025 11:01

Sulsel
Maulid di Gowa, Kumpulkan 7.560 Kg Beras dan 56 Bakul Maudu
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah Tingkat Kabupaten Gowa yang rutin dilaksanakan setiap tahun dijadikan momen untuk berbagi kepada sesama.
Sabtu, 06 Sep 2025 08:40
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

3 Hari Antre, Pemohon SKCK di Polres Jeneponto Kecewa Berkasnya Diduga Tercecer
2

DPRD Kota Makassar Sewa Gedung Perumnas Rp604 Juta Pertahun
3

Dipimpin Natsir, Asprumnas Sulsel Siap Sukseskan Program 3 Juta Rumah Kementerian PKP
4

Nenek 50 Tahun Tuntut Keadilan di Polres Sidrap, Desak Penahanan Tersangka Pengeroyokan
5

Kisah Hariansyah & Keluarga Tumbuh Bersama Bluebird, Kesejahteraan - Pendidikan Terjamin
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

3 Hari Antre, Pemohon SKCK di Polres Jeneponto Kecewa Berkasnya Diduga Tercecer
2

DPRD Kota Makassar Sewa Gedung Perumnas Rp604 Juta Pertahun
3

Dipimpin Natsir, Asprumnas Sulsel Siap Sukseskan Program 3 Juta Rumah Kementerian PKP
4

Nenek 50 Tahun Tuntut Keadilan di Polres Sidrap, Desak Penahanan Tersangka Pengeroyokan
5

Kisah Hariansyah & Keluarga Tumbuh Bersama Bluebird, Kesejahteraan - Pendidikan Terjamin