DPRD Maros Minta Pemerintah Serius Atasi Kekeringan dan Air Bersih
Selasa, 08 Agu 2023 19:55

Kekeringan melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Maros yang terjadi berulang-ulang setiap tahunnya. Foto/Najmi S Limonu
MAROS - Kekeringan yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Maros yang terjadi berulang-ulang setiap tahunnya, membuat Ketua Komisi I DPRD Maros, Abidin Said, angkat bicara.
Secara khusus, mantan Camat Moncongloe ini meminta pemerintah segera mencari solusi untuk memenuhi kebutuhan air bersih dampak kekeringan Kecamatan Bontoa.
Menurutnya, kekeringan di Bontoa sudah meluas dan menyebabkan warga kesulitan memperoleh air bersih. Bahkan kondisi keterbatasan air bersih diakuinya sudah berlangsung selama bertahun-tahun.
“Kondisi ini sebenarnya sudah masalah tahunan. Makanya harus segera diatasi,” katanya.
Dia mengatakan, kekeringan ini tak hanya di Bontoa, warga di daerah Pemilihannya di wilayah dataran tinggi Cenrana juga merasakan dampak kurangnya pasokan air bersih.
“Cenrana itu wilayah yang memiliki banyak mata air, contohnya di Desa Laiya ada sumber mata air mungkin Pemda bisa manfaatkan. Karena jika musim kemarau begini, kami juga menggunakan kendaraan PDAM untuk mengambil air di wilayah Maros kota,” jelasnya.
Politikus Nasdem itu mengaku masalah kekeringan masih terus menjadi pembahasan di rapat-rapat DPRD. Makanya dia meminta pemerintah daerah untuk menyiapkan anggaran khusus untuk penyelesaian kekeringan di beberapa daerah.
“Mungkin bisa dengan bekerja sama dengan beberapa ahli untuk mencari mata air, jadi bukan hanya soal suplay menyuplai tapi harus memang ada mata airnya,” tutupnya.
Diketahui krisis air bersih sudah mulai dirasakan sejak 3 bulan terakhir. Saat ini warga Bontoa hanya mengandalkan sumur tadah hujan yang sudah mulai mengering, sehingga air yang tersisa, tercampur dengan sampah plastik, sehingga tak jarang terasa gatal usai digunakan.
Secara khusus, mantan Camat Moncongloe ini meminta pemerintah segera mencari solusi untuk memenuhi kebutuhan air bersih dampak kekeringan Kecamatan Bontoa.
Menurutnya, kekeringan di Bontoa sudah meluas dan menyebabkan warga kesulitan memperoleh air bersih. Bahkan kondisi keterbatasan air bersih diakuinya sudah berlangsung selama bertahun-tahun.
“Kondisi ini sebenarnya sudah masalah tahunan. Makanya harus segera diatasi,” katanya.
Dia mengatakan, kekeringan ini tak hanya di Bontoa, warga di daerah Pemilihannya di wilayah dataran tinggi Cenrana juga merasakan dampak kurangnya pasokan air bersih.
“Cenrana itu wilayah yang memiliki banyak mata air, contohnya di Desa Laiya ada sumber mata air mungkin Pemda bisa manfaatkan. Karena jika musim kemarau begini, kami juga menggunakan kendaraan PDAM untuk mengambil air di wilayah Maros kota,” jelasnya.
Politikus Nasdem itu mengaku masalah kekeringan masih terus menjadi pembahasan di rapat-rapat DPRD. Makanya dia meminta pemerintah daerah untuk menyiapkan anggaran khusus untuk penyelesaian kekeringan di beberapa daerah.
“Mungkin bisa dengan bekerja sama dengan beberapa ahli untuk mencari mata air, jadi bukan hanya soal suplay menyuplai tapi harus memang ada mata airnya,” tutupnya.
Diketahui krisis air bersih sudah mulai dirasakan sejak 3 bulan terakhir. Saat ini warga Bontoa hanya mengandalkan sumur tadah hujan yang sudah mulai mengering, sehingga air yang tersisa, tercampur dengan sampah plastik, sehingga tak jarang terasa gatal usai digunakan.
(TRI)
Berita Terkait

News
MDA dan Kodim 1403/Palopo Mulai Proyek Air Bersih di Rante Balla
MDA bersama Kodim 1403/Palopo dan masyarakat Desa Rante Balla, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, menggelar seremoni groundbreaking program revitalisasi sarana air bersih.
Rabu, 13 Agu 2025 13:37

News
Inovasi PLN Hadirkan Akses Air Bersih di Pulau Barrang Lompo, Diganjar Penghargaan InTechSEA 2025
Kini, inovasi Desalinasi Berbasis Energi Surya (DE-BES) mampu menjadi solusi hijau untuk air bersih di Pulau Barrang Lompo, Kota Makassar.
Selasa, 05 Agu 2025 15:54

Makassar City
Walkot Munafri Bahas Percepatan Akses Sambungan Air Bersih dengan BBPJN
Pemkot Makassar bersama BBPJN Sulawesi Selatan melakukan pertemuan strategis, membahas percepatan akses sambungan air bersih dari PDAM khususnya di wilayah utara dan timur kota.
Jum'at, 23 Mei 2025 05:39

Sulsel
DPRD Maros Sayangkan Sikap Balai Kereta Api yang Ngotot Tutup Akses Jalan
Polemik akses jalan menuju kawasan Balai Kereta Api di Kabupaten Maros terus memanas. DPRD Maros pun menyanyangkan sikap balai yang ngotot atas keputusan itu.
Rabu, 21 Mei 2025 18:48

Sulsel
Polemik Pasar Subuh, Komisi II DPRD Maros Sidak di Pasar Tramo
Komisi II DPRD Maros melaksanakan kunjungan kerja di Pasar BSM alias Pasar Tramo. Ini dilakukan menindaklanjuti keluhan pedagang atas jam operasional pasar subuh yang ada di pelataran utara.
Selasa, 22 Apr 2025 12:28
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Semarak Kemerdekaan HUT RI ke-80, Warga NTI Gelar Berbagai Lomba
2

3 Dekade Paskibra Smansa Makassar: Ajang Silaturahmi & Kenang Nostalgia
3

Kemerdekaan Adalah Misi Kenabian
4

Semarak Lomba Hari Kemerdekaan RI di SMP Telkom Makassar, Ini Daftar Juaranya
5

Tafsir Hitam: Karbala, Cannibal Corpse, Ammatoa Kajang
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Semarak Kemerdekaan HUT RI ke-80, Warga NTI Gelar Berbagai Lomba
2

3 Dekade Paskibra Smansa Makassar: Ajang Silaturahmi & Kenang Nostalgia
3

Kemerdekaan Adalah Misi Kenabian
4

Semarak Lomba Hari Kemerdekaan RI di SMP Telkom Makassar, Ini Daftar Juaranya
5

Tafsir Hitam: Karbala, Cannibal Corpse, Ammatoa Kajang