KPU Wajo Rekrut 114 Orang Sortir dan Lipat 1,4 Juta Surat Suara Pemilu 2024

Reza Pahlevi
Senin, 08 Jan 2024 18:00
KPU Wajo Rekrut 114 Orang Sortir dan Lipat 1,4 Juta Surat Suara Pemilu 2024
Forkopimda Kabupaten Wajo saat berada di Gudang Logistik KPU di Jalan Sawerogading, Kota Sengkang, Senin (8/1/2024). Foto: SINDO Makassar/Reza Pahlevi
Comment
Share
WAJO - Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Wajo meninjau proses penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilu 2024 di Gudang Logistik KPU Wajo di Jalan Sawerogading, Kota Sengkang, Senin (8/1/2024).

Ketua KPU Wajo Andi Rahmat Munawar mengatakan, dalam penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilu 2024 ini ada 114 orang yang direkrut. Mereka bekerja 14 jam, mulai pukul 08.00 sampai 22.00.

"Jika tidak ada aral melintang kami menargetkan penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilu 2024 akan rampung dalam 3-4 hari ke depan," ujarnya kepada SINDO Makassar.

Menurut Andi Rahmat, ada 1.497.280 surat suara yang disortir dan dilipat. Rinciannya, 299.456 untuk masing-masing kategori, yakni pilpres, DPD RI, DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD kabupaten/kota.



Pada hari pertama penyortiran dan pelipatan surat suara, KPU Wajo terlebih dahulu memprioritaskan surat suara calon presiden dan wakil presiden. Lalu dilanjut surat suara DPD.

Sedangkan untuk jumlah kotak suara yang tersedia di Gudang KPU Wajo yakni 4.584 unit. Kotak suara itu nanti akan didistribusikan di 190 desa/kelurahan di 14 kecamatan.

"Untuk pendistribusian kertas suara dan kotak suara masih menunggu tahapan selanjutnya," jelasnya.

Sementara, Kapolres Wajo AKBP Fatur Rochman mengatakan, peninjauan penyortiran dan pelipatan surat suara di Gudang KPU Wajo dilakukan untuk memastikan lokasi dan sistem keamanan gudang penyimpanan logistik pemilu aman.



Sebab aparat kepolisian harus menjamin agar gudang logistik KPU Wajo tetap aman selama dalam tahapan penyelenggaraan pemilu.

"Kita meninjau dan mengecek untuk memastikan objek vital tersebut benar-benar bisa dijamin sisi keamanannya. Seluruh personel yang disiagakan wajib melaksanakan tugas penjagaan dan harus siap memberikan jaminan keamanan di lokasi-lokasi objek vital yang menjadi tempat dimana mereka ditugaskan," pungkasnya.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru