Polres Luwu Timur Dalami Dugaan Pencabulan 2 Anak Berusia 6 Tahun
Sabtu, 23 Mar 2024 11:01

Ilustrasi. Foto: Pexels
LUWU TIMUR - Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Luwu Timur tengah menangani kasus dugaan pencabulan yang menimpa dua anak. Saat ini, penyidik masih dalam proses penyelidikan dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi terkait kejadian tersebut.
Kedua korban, yang berusia enam tahun dengan inisial MM dan AF, telah menjalani pemeriksaan visum di Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Malili. Mereka diduga menjadi korban cabul oleh seorang remaja berusia 14 tahun dengan inisial ER, yang juga merupakan tetangga mereka.
Bripka Muh Taufik, Humas Polres Luwu Timur menjelaskan bahwa penyidik akan segera menyelesaikan pemeriksaan saksi-saksi serta mengumpulkan bukti-bukti yang diperlukan untuk pengembangan kasus ini.
Menurut kronologi yang diungkapkan oleh Taufik, peristiwa pertama menimpa korban MM pada hari Minggu, tanggal 10 Maret 2024. Kejadian tersebut terjadi di Kebun sawit, Dusun Kampung Baru, Kecamatan Kalaena.
"Korban sedang mandi di sungai bersama rekannya ketika pelaku ER mendatangi mereka dan membawa korban ke kebun sawit. Di sana, pelaku melakukan aksi cabul terhadap korban," kata dia.
Sementara itu, korban AF mengalami kejadian serupa di Dusun Kampung Baru, Desa Sumber Agung, Kecamatan Kalaena. Pelaku ER diduga mencabuli korban AF dua kali. Kejadian pertama terjadi ketika korban hendak berbelanja di sebuah warung yang dijaga oleh pelaku.
Kemudian, pelaku membujuk korban untuk berhubungan intim, dan ketika korban menolak, pelaku mengancamnya dengan sebuah balok.
"Kedua kejadian tersebut menunjukkan modus operandi yang serupa, di mana pelaku memanfaatkan kesempatan ketika korban berada di lingkungan yang tidak terlindungi untuk melakukan perbuatannya. Polisi sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk membawa pelaku ke dalam proses hukum yang berlaku," jelasnya.
Kedua korban, yang berusia enam tahun dengan inisial MM dan AF, telah menjalani pemeriksaan visum di Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Malili. Mereka diduga menjadi korban cabul oleh seorang remaja berusia 14 tahun dengan inisial ER, yang juga merupakan tetangga mereka.
Bripka Muh Taufik, Humas Polres Luwu Timur menjelaskan bahwa penyidik akan segera menyelesaikan pemeriksaan saksi-saksi serta mengumpulkan bukti-bukti yang diperlukan untuk pengembangan kasus ini.
Menurut kronologi yang diungkapkan oleh Taufik, peristiwa pertama menimpa korban MM pada hari Minggu, tanggal 10 Maret 2024. Kejadian tersebut terjadi di Kebun sawit, Dusun Kampung Baru, Kecamatan Kalaena.
"Korban sedang mandi di sungai bersama rekannya ketika pelaku ER mendatangi mereka dan membawa korban ke kebun sawit. Di sana, pelaku melakukan aksi cabul terhadap korban," kata dia.
Sementara itu, korban AF mengalami kejadian serupa di Dusun Kampung Baru, Desa Sumber Agung, Kecamatan Kalaena. Pelaku ER diduga mencabuli korban AF dua kali. Kejadian pertama terjadi ketika korban hendak berbelanja di sebuah warung yang dijaga oleh pelaku.
Kemudian, pelaku membujuk korban untuk berhubungan intim, dan ketika korban menolak, pelaku mengancamnya dengan sebuah balok.
"Kedua kejadian tersebut menunjukkan modus operandi yang serupa, di mana pelaku memanfaatkan kesempatan ketika korban berada di lingkungan yang tidak terlindungi untuk melakukan perbuatannya. Polisi sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk membawa pelaku ke dalam proses hukum yang berlaku," jelasnya.
(MAN)
Berita Terkait

Sulsel
Keluarga Santriwati Korban Dugaan Pencabulan Keluhkan Lambannya Penanganan Polisi
Keluarga korban dugaan pencabulan pemimpin Pondok Pesantren Manbaul Ulum Tompobalang, mengeluhkan lambannya penanganan kasus ini di Polres Maros.
Rabu, 30 Jul 2025 22:39

News
Gadis 15 Tahun Jadi Korban Rudapaksa Pacar dan Empat Temannya
Seorang gadis berusia 15 tahun menjadi korban rudapaksa yang dilakukan sang pacar bersama empat temannya. Para pelaku kini telah tertangkap oleh polisi.
Selasa, 24 Jun 2025 21:23

Sulsel
Bupati Irwan Apresiasi Polres Lutim Raih Tiga Penghargaan Sekaligus dari Polda Sulsel
Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam (Ibas) menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada jajaran Kepolisian Resor (Polres) Luwu Timur atas pencapaian gemilang yang berhasil diraih, Selasa (24/06/2025).
Selasa, 24 Jun 2025 17:43

Sulsel
Polres Maros Tahan Pelaku Pencabulan Anak Kandung
Penyidik Polres Maros akhirnya menetapkan Samsu Rijal (67) sebagai tersangka kasus pencabulan terhadap anak kandungnya sendiri yang masih berusia tiga belas tahun.
Rabu, 11 Jun 2025 13:02

Sulsel
Jaga Kamtibmas, Polres Lutim Rutin Gelar Patroli Perintis Presisi
Dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), Satuan Samapta Polres Luwu Timur kembali melaksanakan Patroli Perintis Presisi, Selasa malam (03/06), mulai pukul 21.00 WITA.
Rabu, 04 Jun 2025 12:50
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Legislator Dukung Rencana Pemkot Makassar Siapkan Rp5 M/Bulan untuk Event Nasional
2

Arga Prasetya Ashar Resmi Nahkodai PKS Kabupaten Wajo
3

Hadiri Musda VI PKS Gowa, Bupati Husniah Ajak Kolaborasi Majukan Daerah
4

Asmo Sulsel Lakukan Edukasi Safety Riding untuk PNM di Tiga Wilayah
5

Bantaeng Disiapkan Jadi Daerah Percontohan Ketahanan Pangan Nasional
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Legislator Dukung Rencana Pemkot Makassar Siapkan Rp5 M/Bulan untuk Event Nasional
2

Arga Prasetya Ashar Resmi Nahkodai PKS Kabupaten Wajo
3

Hadiri Musda VI PKS Gowa, Bupati Husniah Ajak Kolaborasi Majukan Daerah
4

Asmo Sulsel Lakukan Edukasi Safety Riding untuk PNM di Tiga Wilayah
5

Bantaeng Disiapkan Jadi Daerah Percontohan Ketahanan Pangan Nasional