Pemuda di Pangkep Ditemukan Tewas Usai Gantung Diri
Senin, 15 Apr 2024 14:40
Aparat kepolisian turun ke TKP saat mendapat laporan gantung diri di Dusun Paranglombasa Desa Bantimurung Kecamatan Tondong Tallasa Kabupaten Pangkep, Minggu (14/04/2024) malam. Foto: Istimewa
PANGKEP - Seorang pemuda bernama Abdul Fajar (33), tewas usai gantung diri di rumahnya di Dusun Paranglombasa Desa Bantimurung Kecamatan Tondong Tallasa Kabupaten Pangkep, Minggu (14/04/2024) malam.
Fajar ditemukan oleh orang tuanya sendiri bernama H Sangkala yang mengetahi anaknya gantung diri saat pulang dari sawahnya. Namun nyawa korban tidak terselamatkan.
Kapolsek Tondong Tallasa Polres Pangkep Iptu Bohari menjelaskan, setelah menerima laporan terkait dengan adanya dugaan salah seorang warga yang bunuh diri tersebut, pihaknya langsung ke TKP.
”Korban an Abdul Fajar (33) gantung diri diketahui pertama kali oleh orang tua korban H Sangkala (60) pada Minggu (14/04/2024) sekitar pukul 15.30 Wita setelah pulang dari sawahnya,” jelas Kapolsek.
Setelah saksi tiba di rumah memasuki rumah telah menemukan atau mendapati Abdul Fajar dalam posisi gantung diri di antara salah satu tiang rumah di bagian dapur rumah tersebut menggunakan seutas Tali nilon.
Orang tua korban langsung mengecek korban Abdul Fajar dan sudah dalam keadaan meninggal dunia, setelah mastikan bahwa korban telah meninggal dunia saksi langsung menurunkan jenazah anaknya ke lantai rumah di bawah tempat korban menggantungkan dirinya.
Kapolsek menjelaskan, adapun hasil pemeriksaan dokter Puskesmas Bantimala terdapat bekas tali nilon pada leher korban, mengakibatkan lebam dan lecet pada leher korban. "Dan tidak diketemukan tanda-tanda bekas kekerasan dan tanda yang mencurigakan lainnya,” tambahnya.
Pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi terhadap jasad / korban dan menerima kematian korban adalah sebagai takdir.
“Menurut keterangan dari pihak keluarga, korban rencananya akan dikebumikan hari ini Senin 15 April 2024 di TPU Paranglombasa,” ujar Iptu Bohari.
Fajar ditemukan oleh orang tuanya sendiri bernama H Sangkala yang mengetahi anaknya gantung diri saat pulang dari sawahnya. Namun nyawa korban tidak terselamatkan.
Kapolsek Tondong Tallasa Polres Pangkep Iptu Bohari menjelaskan, setelah menerima laporan terkait dengan adanya dugaan salah seorang warga yang bunuh diri tersebut, pihaknya langsung ke TKP.
”Korban an Abdul Fajar (33) gantung diri diketahui pertama kali oleh orang tua korban H Sangkala (60) pada Minggu (14/04/2024) sekitar pukul 15.30 Wita setelah pulang dari sawahnya,” jelas Kapolsek.
Setelah saksi tiba di rumah memasuki rumah telah menemukan atau mendapati Abdul Fajar dalam posisi gantung diri di antara salah satu tiang rumah di bagian dapur rumah tersebut menggunakan seutas Tali nilon.
Orang tua korban langsung mengecek korban Abdul Fajar dan sudah dalam keadaan meninggal dunia, setelah mastikan bahwa korban telah meninggal dunia saksi langsung menurunkan jenazah anaknya ke lantai rumah di bawah tempat korban menggantungkan dirinya.
Kapolsek menjelaskan, adapun hasil pemeriksaan dokter Puskesmas Bantimala terdapat bekas tali nilon pada leher korban, mengakibatkan lebam dan lecet pada leher korban. "Dan tidak diketemukan tanda-tanda bekas kekerasan dan tanda yang mencurigakan lainnya,” tambahnya.
Pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi terhadap jasad / korban dan menerima kematian korban adalah sebagai takdir.
“Menurut keterangan dari pihak keluarga, korban rencananya akan dikebumikan hari ini Senin 15 April 2024 di TPU Paranglombasa,” ujar Iptu Bohari.
(GUS)
Berita Terkait
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Dinilai Sakiti Perasaan Masyarakat, Ridwan Sau Diboikot Tampil di Bantaeng
2
Tim Hukum Temukan Dugaan Praktik Politik Uang saat Masa Tenang di SMP Gowa
3
Kekuatan Rakyat di Gowa Makin Sulit Dibendung ke Husniah-Darmawangsyah
4
Survei LSI: Mayoritas Masyarakat Lutim Tak Terpengaruh Politik Uang di Pilkada
5
Bawaslu Soppeng Kawal Pendistribusian Logistik Pilkada Serentak ke Kecamatan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Dinilai Sakiti Perasaan Masyarakat, Ridwan Sau Diboikot Tampil di Bantaeng
2
Tim Hukum Temukan Dugaan Praktik Politik Uang saat Masa Tenang di SMP Gowa
3
Kekuatan Rakyat di Gowa Makin Sulit Dibendung ke Husniah-Darmawangsyah
4
Survei LSI: Mayoritas Masyarakat Lutim Tak Terpengaruh Politik Uang di Pilkada
5
Bawaslu Soppeng Kawal Pendistribusian Logistik Pilkada Serentak ke Kecamatan