Pansus DPRD Sulsel Belajar Cara Budidaya Hortikultura di Bali
Ahmad Muhaimin
Jum'at, 19 Jul 2024 15:10
Pansus Hortikultura DPRD Sulsel melakukan kunjungan kerja di Kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali pada Jumat, 19 Juli 2024. Dok DPRD Sulsel
BALI - Pansus Hortikultura DPRD Sulsel melakukan kunjungan kerja di Kantor Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Bali pada Jumat, 19 Juli 2024. Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Ketua Pansus Hortikultura, Firmina Talulembang. Rombongan tim pansus diterima langsung oleh Kepala Bidang TPH, Nyoman Swastike.
Firmina mengatakan kunjungannya ini untuk menggali informasi budidaya hortikultura di Provinsi Bali. Apalagi bidang ini akan dibentuk menjadi Perda.
"Kami mau belajar pada budidaya hortikultura di Provinsi Bali yang nantinya bisa kami implementasikan di Sulawesi Selatan yang akan disusun dalam bentuk Ranperda yang saat ini dalam tahap pembahasan," katanya.
Sementara itu, Nyoman Swastike mengungkapkan walaupun Bali terkenal dengan wisata, namun pertanian juga merupakan salah satu penarik wisatawan.
"Itu karena, pengelolaan dan pemeliharaan hortikultura di Bali merefleksikan budaya Bali itu sendiri. Bali memiliki potensi pertanian sebanyak 5,636,66 KM2 yang didukung oleh kelembagaan penyuluh," ungkapnya.
Komang sapaannya menuturkan, hanya saja ada beberapa tantangan dalam pengembangan hortikultura di Bali. Diantaranya ialah stabilitas produksi, pertanian ramah lingkungan/organik belum diterapkan secara masif, kontinuitas pasokan produk masih rendah, serta sistem produksi masih belum efisien.
"Untuk mengatasi masalah tersebut, dibuatlah beberapa kebijakan dan startegi yaitu kampung hortikultura, penumbuhan UMKM, dan modernisasi atau teknologi hortikultura," paparnya.
Menurut Komang, arah perkembangan hortikultura di Bali berorientasi pada aspek ramah lingkungan yaitu penyeimbangan input anorganik dengan organik.
"Kami melakukakn pendampingan dan pelatihan petani pada sistem pertanian ramah lingkungan serta pengembangan hortikultura dilakukan secara utuh dari aspek hulu hingga ke hilir," jelasnya.
Firmina mengatakan kunjungannya ini untuk menggali informasi budidaya hortikultura di Provinsi Bali. Apalagi bidang ini akan dibentuk menjadi Perda.
"Kami mau belajar pada budidaya hortikultura di Provinsi Bali yang nantinya bisa kami implementasikan di Sulawesi Selatan yang akan disusun dalam bentuk Ranperda yang saat ini dalam tahap pembahasan," katanya.
Sementara itu, Nyoman Swastike mengungkapkan walaupun Bali terkenal dengan wisata, namun pertanian juga merupakan salah satu penarik wisatawan.
"Itu karena, pengelolaan dan pemeliharaan hortikultura di Bali merefleksikan budaya Bali itu sendiri. Bali memiliki potensi pertanian sebanyak 5,636,66 KM2 yang didukung oleh kelembagaan penyuluh," ungkapnya.
Komang sapaannya menuturkan, hanya saja ada beberapa tantangan dalam pengembangan hortikultura di Bali. Diantaranya ialah stabilitas produksi, pertanian ramah lingkungan/organik belum diterapkan secara masif, kontinuitas pasokan produk masih rendah, serta sistem produksi masih belum efisien.
"Untuk mengatasi masalah tersebut, dibuatlah beberapa kebijakan dan startegi yaitu kampung hortikultura, penumbuhan UMKM, dan modernisasi atau teknologi hortikultura," paparnya.
Menurut Komang, arah perkembangan hortikultura di Bali berorientasi pada aspek ramah lingkungan yaitu penyeimbangan input anorganik dengan organik.
"Kami melakukakn pendampingan dan pelatihan petani pada sistem pertanian ramah lingkungan serta pengembangan hortikultura dilakukan secara utuh dari aspek hulu hingga ke hilir," jelasnya.
(UMI)
Berita Terkait
Sulsel
DPRD Sulsel Paripurna Sahkan Susunan AKD, Berikut Daftar Lengkapnya
DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel) mengesahkan dan menetapkan alat kelengkapan dewan (AKD) yang terdiri dari komisi-komisi dan badan-badan untuk periode 2024-2029.
Senin, 18 Nov 2024 23:29
Sulsel
Kabiro Setjen DPR RI Apresiasi Kinerja Sekwan DPRD Sulsel
Sekretariat Dewan (Sekwan) DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, M. Jabir menerima kunjungan Kepala Biro Kesekretariatan Pimpinan Sekretariat Jenderal DPR RI, Muhammad Djazuli.
Jum'at, 08 Nov 2024 12:16
Sulsel
Fatma Wahyudin Tegaskan Ribuan Loyalisnya Siap Menangkan Andalan Hati di Pilgub Sulsel
Ribuan loyalis Sahabat FW yang dipimpin Anggota DPRD Sulsel dari Fraksi Demokrat, Fatma Wahyudin, menyatakan komitmennya memenangkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 2, Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Andalan Hati), pada Pilgub Sulsel 27 November mendatang.
Kamis, 07 Nov 2024 23:03
Sulsel
5 Pimpinan DPRD Sulsel Definitif Dilantik, Langsung Godok Pembentukan AKD
Lima pimpinan DPRD Sulsel akhirnya mengucapkan sumpah jabatan periode 2024-2029 dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Sulsel pada Kamis (31/10).
Kamis, 31 Okt 2024 16:14
News
Paripurna HUT Sulsel Ke-355, Prof Zudan Paparkan Pencapaian Pemerintah Provinsi
Rapat Paripurna dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-355 Sulawesi Selatan (Sulsel), digelar di Gedung DPRD Provinsi Sulsel, Sabtu, (19/102024).
Sabtu, 19 Okt 2024 19:16
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Warga Jeneponto Ditabrak Mobil, Tim Sarif-Qalby Siap Tanggung Biaya Pengobatan
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Warga Jeneponto Ditabrak Mobil, Tim Sarif-Qalby Siap Tanggung Biaya Pengobatan
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada