Telkom Tingkatkan Daya Saing 352 UMKM Binaan lewat Program Nutrition Fact
Kamis, 03 Okt 2024 18:31

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui Rumah BUMN Telkom sukses menyelenggarakan program Nutrition Fact. Foto/Dok Telkom
JAKARTA - Dalam upaya meningkatkan kesadaran konsumen akan kesehatan makanan, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui Rumah BUMN Telkom telah menyelenggarakan program Nutrition Fact.
Program ini dimulai pada Maret 2024 dan telah diikuti oleh 352 UMKM dengan lebih dari 680 produk makanan dan minuman, termasuk aneka kripik, sambal, kue kering, dan kacang-kacangan.
Sekadar diketahui, kesadaran konsumen terhadap kesehatan, terutama terkait makanan yang dikonsumsi telah meningkat pesat dalam beberapa tahun terakhir.
Laporan International Food Information Council (IFIC) 2023 mencatat bahwa 81% konsumen membaca label nutrisi sebelum membeli produk makanan.
Ini menunjukkan bahwa UMKM yang mencantumkan label nutrition fact pada kemasan tidak hanya memenuhi permintaan pasar, tetapi juga memperkuat kepercayaan konsumen serta meningkatkan daya saing produk. Hal ini sejalan dengan Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Nomor 26 Tahun 2021 mengenai pelabelan nutrition fact.
Ellida Pande, pemilik Padma Herbal dari Rumah BUMN Telkom Kabupaten Tabanan, Bali, menyatakan terima kasih Telkom atas kesempatan yang diberikan kepada Padma Herbal untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produk.
"Dengan begitu, kami bisa bersaing dengan kompetitor lainnya. Program ini juga membantu Padma Herbal menjangkau pasar yang lebih luas, bahkan internasional," kata dia.
Senior General Manager Social Responsibility Center Telkom, Hery Susanto, menambahkan Telkom Indonesia mendorong peningkatan kelas UMKM Binaan dari berbagai aspek. Salah satunya melalui program nutrition fact, yang diharapkan dapat membangun kepercayaan dari pelanggan.
"Kami berkomitmen untuk meningkatkan kualitas usaha UMKM Binaan agar mampu bersaing di pasar digital, nasional, dan internasional," ujar dia.
Program Nutrition Fact merupakan bentuk komitmen Telkom untuk meningkatkan kesadaran konsumen terhadap makanan yang dikonsumsi, sekaligus mendukung UMKM dalam memperkuat kepercayaan konsumen dan meningkatkan daya saing produk mereka.
Program ini dimulai pada Maret 2024 dan telah diikuti oleh 352 UMKM dengan lebih dari 680 produk makanan dan minuman, termasuk aneka kripik, sambal, kue kering, dan kacang-kacangan.
Sekadar diketahui, kesadaran konsumen terhadap kesehatan, terutama terkait makanan yang dikonsumsi telah meningkat pesat dalam beberapa tahun terakhir.
Laporan International Food Information Council (IFIC) 2023 mencatat bahwa 81% konsumen membaca label nutrisi sebelum membeli produk makanan.
Ini menunjukkan bahwa UMKM yang mencantumkan label nutrition fact pada kemasan tidak hanya memenuhi permintaan pasar, tetapi juga memperkuat kepercayaan konsumen serta meningkatkan daya saing produk. Hal ini sejalan dengan Peraturan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Nomor 26 Tahun 2021 mengenai pelabelan nutrition fact.
Ellida Pande, pemilik Padma Herbal dari Rumah BUMN Telkom Kabupaten Tabanan, Bali, menyatakan terima kasih Telkom atas kesempatan yang diberikan kepada Padma Herbal untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produk.
"Dengan begitu, kami bisa bersaing dengan kompetitor lainnya. Program ini juga membantu Padma Herbal menjangkau pasar yang lebih luas, bahkan internasional," kata dia.
Senior General Manager Social Responsibility Center Telkom, Hery Susanto, menambahkan Telkom Indonesia mendorong peningkatan kelas UMKM Binaan dari berbagai aspek. Salah satunya melalui program nutrition fact, yang diharapkan dapat membangun kepercayaan dari pelanggan.
"Kami berkomitmen untuk meningkatkan kualitas usaha UMKM Binaan agar mampu bersaing di pasar digital, nasional, dan internasional," ujar dia.
Program Nutrition Fact merupakan bentuk komitmen Telkom untuk meningkatkan kesadaran konsumen terhadap makanan yang dikonsumsi, sekaligus mendukung UMKM dalam memperkuat kepercayaan konsumen dan meningkatkan daya saing produk mereka.
(TRI)
Berita Terkait

News
Telkom Selesaikan Perbaikan SKKL Namlea, Layanan Digital Kembali Normal
Telkom berhasil menyelesaikan perbaikan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Sulawesi - Maluku - Papua Cable System (SMPCS), yang sebelumnya mengalami gangguan.
Sabtu, 29 Mar 2025 22:16

News
Telkom Group Lepas Ribuan Pemudik Menuju Kampung Halaman
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) kembali menyelenggarakan Program Mudik Gratis bagi pelanggan setia Telkom Group melalui Mudik Bersama BUMN dan Mudik Hepi Telkomsel Poin.
Kamis, 27 Mar 2025 21:07

Ekbis
UMKM Binaan Pertamina Sulawesi Tingkatkan Omzet Lewat Bazar Ramadan
Sepanjang bulan suci Ramadan, UMKM binaan dari Pertamina aktif terlibat dalam kegiatan ekonomi dan sosial melalui gelaran “Bazar Ramadan UMKM Baji Mangngai”.
Kamis, 27 Mar 2025 15:52

Ekbis
Telkom Solution Hadirkan Solusi Digital Inovatif untuk Segmen B2B di Indonesia
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk melalui Telkom Solution, terus memperkuat posisinya sebagai penyedia solusi digital terdepan di pasar B2B Indonesia.
Rabu, 26 Mar 2025 13:16

Makassar City
Konsistensi dan Ketelatenan Bawa Markisa Cemerlang Bertahan hingga 20 Tahun
Markisa Cemerlang menjadi salah satu nama besar di industri minuman buah olahan di Kota Makassar. Ia bertahan selama lebih dari 20 tahun. Konsistensi dan ketelatenan menjadi kuncinya.
Selasa, 25 Mar 2025 17:53
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler