Pelindo Regional 4 Gelar Monev untuk Tingkatkan Layanan Kapal
Selasa, 29 Apr 2025 19:41
Yusida M Palesang, Division Head Pelayanan Operasi Pelindo Regional 4, pada acara Monev Pelayanan Kapal. Foto/Istimewa
MAKASSAR - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 mengadakan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pelayanan Kapal di seluruh wilayah kerjanya. Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk meningkatkan kualitas layanan dan memastikan operasional pelabuhan berjalan dengan efisien, transparan, serta sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Monev yang dilakukan pada Selasa (29 April 2025) mencakup berbagai aspek pelayanan kapal, mulai dari perencanaan kedatangan, sandar, bongkar muat, hingga keberangkatan kapal.
Yusida M Palesang, Division Head Pelayanan Operasi Pelindo Regional 4, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin dalam strategi continuous improvement pengelolaan pelabuhan.
"Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa. Monev ini kami lakukan untuk memotret kondisi riil di lapangan, mendengarkan langsung masukan dari para stakeholder, dan merumuskan langkah-langkah perbaikan yang terukur," ujarnya.
Tim Pelindo Regional 4 langsung mengobservasi proses layanan kapal, mengevaluasi waktu tunggu dan waktu tinggal kapal (waiting time dan turnaround time), serta memastikan prosedur berjalan sesuai dengan standar operasional (SOP).
Kegiatan Monev ini juga menjadi momentum untuk kembali menekankan pentingnya budaya pelayanan prima (service excellence) di kalangan pegawai operasional pelabuhan, yang diharapkan mampu mendorong semangat kerja lebih profesional dan berorientasi pada kepuasan pelanggan.
Dengan kegiatan ini, Pelindo Regional 4 menegaskan perannya sebagai mitra strategis dalam mendukung kelancaran arus logistik nasional dan perdagangan antarpulau, khususnya di Kawasan Indonesia Timur (KTI). Evaluasi berkala akan terus dilakukan sebagai bagian dari sistem kendali mutu pelayanan perusahaan.
"Ke depan, kami akan memperluas pendekatan digital dalam pelaksanaan Monev, sehingga pemantauan kinerja dapat dilakukan lebih real-time dan berbasis data yang akurat. Ini akan menjadi pondasi penting dalam pengembangan smart port di wilayah Regional 4," tutup Yusida.
Monev yang dilakukan pada Selasa (29 April 2025) mencakup berbagai aspek pelayanan kapal, mulai dari perencanaan kedatangan, sandar, bongkar muat, hingga keberangkatan kapal.
Yusida M Palesang, Division Head Pelayanan Operasi Pelindo Regional 4, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin dalam strategi continuous improvement pengelolaan pelabuhan.
"Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh pengguna jasa. Monev ini kami lakukan untuk memotret kondisi riil di lapangan, mendengarkan langsung masukan dari para stakeholder, dan merumuskan langkah-langkah perbaikan yang terukur," ujarnya.
Tim Pelindo Regional 4 langsung mengobservasi proses layanan kapal, mengevaluasi waktu tunggu dan waktu tinggal kapal (waiting time dan turnaround time), serta memastikan prosedur berjalan sesuai dengan standar operasional (SOP).
Kegiatan Monev ini juga menjadi momentum untuk kembali menekankan pentingnya budaya pelayanan prima (service excellence) di kalangan pegawai operasional pelabuhan, yang diharapkan mampu mendorong semangat kerja lebih profesional dan berorientasi pada kepuasan pelanggan.
Dengan kegiatan ini, Pelindo Regional 4 menegaskan perannya sebagai mitra strategis dalam mendukung kelancaran arus logistik nasional dan perdagangan antarpulau, khususnya di Kawasan Indonesia Timur (KTI). Evaluasi berkala akan terus dilakukan sebagai bagian dari sistem kendali mutu pelayanan perusahaan.
"Ke depan, kami akan memperluas pendekatan digital dalam pelaksanaan Monev, sehingga pemantauan kinerja dapat dilakukan lebih real-time dan berbasis data yang akurat. Ini akan menjadi pondasi penting dalam pengembangan smart port di wilayah Regional 4," tutup Yusida.
(TRI)
Berita Terkait
News
Pelindo Regional 4 Teguhkan Komitmen Antikorupsi lewat FGD Hakordia 2025
Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur, Assoc. Prof. Supardi, menegaskan pentingnya upaya pencegahan korupsi yang dilakukan secara sistematis dan berkelanjutan.
Selasa, 16 Des 2025 15:00
News
Pelindo Pastikan 63 Terminal Penumpang Siap Sambut Nataru 2025/2026
Sebanyak 63 terminal telah dipersiapkan untuk memberikan layanan optimal bagi masyarakat selama periode Nataru, sejalan dengan semangat “Libur Nataru, Hadirkan Kebaikan Kuatkan Harapan”.
Senin, 15 Des 2025 16:13
News
Pelindo Regional 4 Siap Kawal Arus Penumpang dan Barang Selama Nataru
Kesiapan tersebut sejalan dengan tren peningkatan arus penumpang, kunjungan kapal, serta arus barang di sejumlah pelabuhan yang dikelola Pelindo Regional 4.
Sabtu, 13 Des 2025 19:04
Ekbis
Danantara Tekankan Peran Strategis Pelabuhan Jaga Arus Logistik Nataru
SVP Business 3 PT Danantara Asset Management (DAM), Desty Arlaini, menegaskan bahwa kesiapan pelabuhan menjadi faktor krusial dalam menjaga kelancaran arus logistik nasional.
Sabtu, 13 Des 2025 14:09
News
Pelindo Regional 4 Teguhkan Integritas di Hakordia 2025
Memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2025, insan Pelindo Regional 4 meneguhkan komitmen menjaga integritas, transparansi, dan akuntabilitas.
Rabu, 10 Des 2025 14:00
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Sidang Putusan Kasus Lakalantas Punagaya di PN Jeneponto Ricuh
2
Kejari Wajo Tetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Hibah Pengembangan Persuteraan
3
DPRD Sulsel Tegaskan Lahan 394 Hektare PT IHIP Aset Sah Pemkab Luwu Timur
4
Tak Hanya Berburu Penjahat, Pegasus Resmob Jeneponto Juga Berburu Pahala dengan Berbagi
5
Uang Santunan Rp300 Ribu Jadi Pemicu Ricuh Sidang Lakalantas di PN Jeneponto
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Sidang Putusan Kasus Lakalantas Punagaya di PN Jeneponto Ricuh
2
Kejari Wajo Tetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Hibah Pengembangan Persuteraan
3
DPRD Sulsel Tegaskan Lahan 394 Hektare PT IHIP Aset Sah Pemkab Luwu Timur
4
Tak Hanya Berburu Penjahat, Pegasus Resmob Jeneponto Juga Berburu Pahala dengan Berbagi
5
Uang Santunan Rp300 Ribu Jadi Pemicu Ricuh Sidang Lakalantas di PN Jeneponto