Danantara Tekankan Peran Strategis Pelabuhan Jaga Arus Logistik Nataru

Sabtu, 13 Des 2025 14:09
Danantara Tekankan Peran Strategis Pelabuhan Jaga Arus Logistik Nataru
Pihak PT Danantara Asset Management (DAM) saat melakukan peninjauan langsung ke Pelabuhan Makassar dan Terminal Peti Kemas (TPK) New Makassar. Foto/Istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - Senior Vice President (SVP) Business 3 PT Danantara Asset Management (DAM), Desty Arlaini, menegaskan bahwa kesiapan pelabuhan menjadi faktor krusial dalam menjaga kelancaran arus logistik nasional, terutama pada momentum libur panjang akhir tahun yang biasanya diiringi peningkatan distribusi barang dan mobilitas masyarakat.

Penegasan tersebut disampaikan Desty saat melakukan peninjauan langsung ke Pelabuhan Makassar dan Terminal Peti Kemas (TPK) New Makassar bersama Direktur Operasi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo, Putut Sri Muljanto. Kunjungan itu turut didampingi Division Head Operasi Pelindo Regional 4, Yusida M. Palesang, pada Jumat (12 Desember 2025).

Kunjungan ini bertujuan memastikan seluruh layanan operasional Pelindo Regional 4 berada dalam kondisi optimal dan siap menghadapi peningkatan aktivitas selama arus libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

Dalam peninjauan tersebut, rombongan mengecek kesiapan fasilitas pelabuhan, sarana dan prasarana pendukung operasional, sistem layanan, serta kesiapan sumber daya manusia (SDM) yang bertugas selama periode Nataru. Mereka juga meninjau langsung aktivitas bongkar muat, alur keluar-masuk barang dan penumpang, hingga sistem pengamanan serta keselamatan kerja di area pelabuhan.

Selain kesiapan operasional, kunjungan ini juga membahas rencana re-layout Terminal Peti Kemas Makassar (Terminal 1). Pada akhir 2026, seluruh kegiatan peti kemas direncanakan akan beroperasi penuh di Makassar New Port (Terminal 2). Kondisi tersebut memerlukan strategi khusus terkait zonasi kegiatan jasa kepelabuhanan yang akan disiapkan oleh anak perusahaan Pelindo Group, guna meningkatkan kinerja layanan bagi pengguna jasa sekaligus menjaga keberlanjutan bisnis Pelindo ke depan.

Desty mengatakan bahwa periode Nataru selalu menjadi momentum penting bagi sektor kepelabuhanan. Oleh karena itu, Danantara memastikan seluruh aset dan layanan yang dikelola Pelindo, khususnya di Pelabuhan Makassar dan TPK New Makassar, siap beroperasi secara optimal.

“Hal ini tidak hanya untuk menjaga kelancaran logistik, tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jasa,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Operasi Pelindo, Putut Sri Muljanto, menyampaikan bahwa Pelindo telah menyiapkan berbagai langkah strategis dan antisipatif untuk menghadapi potensi lonjakan arus selama libur Natal dan Tahun Baru. Upaya tersebut meliputi penguatan koordinasi lintas unit, optimalisasi fasilitas, serta peningkatan kesiapsiagaan petugas operasional di lapangan.

“Pelindo secara konsisten melakukan evaluasi dan pemantauan kesiapan operasional menjelang Nataru. Kami memastikan seluruh terminal, baik penumpang maupun peti kemas, dapat beroperasi dengan lancar, aman, dan efisien. Penguatan koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan juga menjadi kunci untuk menjaga kelancaran layanan selama periode dengan tingkat aktivitas tinggi seperti ini,” kata Putut Sri Muljanto.

Ia menambahkan bahwa aspek keselamatan, keamanan, dan kualitas layanan tetap menjadi prioritas utama Pelindo, sejalan dengan komitmen perusahaan dalam mendukung kelancaran arus logistik nasional dan pelayanan publik.

Pada kesempatan yang sama, Division Head Operasi Pelindo Regional 4, Yusida M. Palesang, menjelaskan bahwa berbagai persiapan teknis dan operasional telah dilakukan jauh hari sebelum periode Nataru. Persiapan tersebut mencakup penataan pola kerja, kesiapan peralatan, serta penguatan sistem layanan berbasis digital.

“Di wilayah Pelindo Regional 4, khususnya Pelabuhan Makassar dan TPK New Makassar, kami memastikan seluruh fasilitas dan peralatan dalam kondisi siap pakai. Selain itu, kesiapan SDM juga menjadi perhatian utama, termasuk pengaturan jadwal kerja dan peningkatan pengawasan operasional selama periode Nataru,” jelas Yusida.

Menurutnya, Pelindo Regional 4 juga terus meningkatkan koordinasi dengan berbagai instansi terkait, seperti otoritas pelabuhan, aparat keamanan, dan mitra usaha, guna memastikan seluruh proses operasional berjalan lancar tanpa hambatan berarti.

Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya Danantara Asset Management dan Pelindo dalam memastikan pengelolaan aset pelabuhan berjalan optimal, sekaligus menjaga stabilitas logistik nasional, khususnya di Kawasan Timur Indonesia (KTI). Dengan kesiapan yang matang, Pelindo optimistis mampu memberikan layanan kepelabuhanan yang prima selama arus libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru