Buka Outlet di Bandara Hasanuddin Makassar, Yotta Kini Siap Ekspansi ke Surabaya
Rabu, 24 Jul 2024 13:29
Yotta menghadirkan outlet terbaru di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar. Foto/Istimewa
MAKASSAR - Berawal dari ide bisnis mahasiswa, siapa sangka Yotta Indonesia kini memiliki 53 outlet yang tersebar di Pulau Sulawesi. Teranyar, Yotta menghadirkan outlet terbaru di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar.
Outlet Yotta di Bandara Sultan Hasanuddin resmi beroperasi melayani customer pada 22 Juli 2024. Tidak berhenti sampai di situ, Yotta berencana melakukan ekspansi ke Surabaya.
"Konsepnya gerai express, memudahkan customer take away sebelum naik pesawat," terang General Manager Yotta Indonesia, Muh Iqbal, Rabu (24/7/2024).
"Animonya cukup tinggi. Bukan cuma penumpang, para pengantar yang datang di bandara juga bisa mengakses outlet Yotta yang berada di terminal keberangkatan baru Bandara Sultan Hasanuddin," sambung Iqbal.
Kerap disangka produk luar negeri, Yotta Indonesia adalah brand dan produk asli dari Kota Makassar, didirikan pada 2015 oleh Adryan Yudistira Purwanto yang berasal dari Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Kala itu, Yotta diproduksi dan diperjualbelikan di kantin Fakultas Psikologi Universitas Negeri Makassar (UNM) sebagai outlet pertamanya.
Puncak-puncaknya, Yotta dikenal secara luas pada tahun 2019, dan terus berlanjut hingga kini. Dari 53 outlet yang kini tersedia, paling banyak gerai tersebar di Kota Makassar. Selebihnya ada di sejumlah kabupaten/kota di Sulawesi Selatan, juga di Manado (Sulawesi Utara), Kendari (Sulawesi Tenggara), Palu (Sulawesi Tengah), Polewali Mandar, dan Majene (Sulawesi Barat).
Yotta dikenal sebagai gerai minuman yang menyediakan segala jenis minuman kekinian menggunakan produk yang halal, inovatif, healthy, fun dan ramah lingkungan dengan harga yang terjangkau.
Menu Khusus
Ada banyak pilihan menu yang tersedia di setiap outlet Yotta, mulai dari minuman cokelat, buahbuahan, fresh drink, hingga varian kopi. Ada pula es krim dan camilan yang bisa dinikmati sambil bersantai di outlet Yotta. Khusus di Bandara Sultan Hasanuddin, Yotta menyediakan dua varian menu khusus, yakni Choco Caramel (Slush) dan Vanilla Latte (Slush).
"Rasa yang konsisten, dan tekstur minumannya yang icy membuat minuman ini menjadi pilihan yang pas untuk penumpang dan para pengantar di Bandara Sultan Hasanuddin," terang Maulana Ripaldi selaku Research and Business Development Manager Yotta Indonesia.
Dahulu saat awal berdiri, Yotta menjual yoghurt tapai. Namun seiring berjalannya waktu, barulah beralih ke produk minuman beragam varian dengan kualitas premium.
Ekspansi ke Surabaya
Yotta Indonesia terus memperluas jaringan bisnisnya. Selanjutnya, merek minuman lokal asal Makassar ini berencana menuju Kota Surabaya, Jawa Timur.
"Target lokasi pembukaan selanjutnya akan dilakukan di Surabaya. Harapannya, kita juga dikenal secara nasional dengan standar yang juga bisa bersaing," papar General Manager Yotta Indonesia, Muh Iqbal.
Yotta Indonesia mengusung konsep yang lebih nyaman di setiap gerainya untuk semua kebutuhan pengunjung, seperti untuk bertemu, nongkrong, bekerja, atau sekadar duduk santai menikmati minuman dan camilan.
Outlet Yotta di Bandara Sultan Hasanuddin resmi beroperasi melayani customer pada 22 Juli 2024. Tidak berhenti sampai di situ, Yotta berencana melakukan ekspansi ke Surabaya.
"Konsepnya gerai express, memudahkan customer take away sebelum naik pesawat," terang General Manager Yotta Indonesia, Muh Iqbal, Rabu (24/7/2024).
"Animonya cukup tinggi. Bukan cuma penumpang, para pengantar yang datang di bandara juga bisa mengakses outlet Yotta yang berada di terminal keberangkatan baru Bandara Sultan Hasanuddin," sambung Iqbal.
Kerap disangka produk luar negeri, Yotta Indonesia adalah brand dan produk asli dari Kota Makassar, didirikan pada 2015 oleh Adryan Yudistira Purwanto yang berasal dari Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Kala itu, Yotta diproduksi dan diperjualbelikan di kantin Fakultas Psikologi Universitas Negeri Makassar (UNM) sebagai outlet pertamanya.
Puncak-puncaknya, Yotta dikenal secara luas pada tahun 2019, dan terus berlanjut hingga kini. Dari 53 outlet yang kini tersedia, paling banyak gerai tersebar di Kota Makassar. Selebihnya ada di sejumlah kabupaten/kota di Sulawesi Selatan, juga di Manado (Sulawesi Utara), Kendari (Sulawesi Tenggara), Palu (Sulawesi Tengah), Polewali Mandar, dan Majene (Sulawesi Barat).
Yotta dikenal sebagai gerai minuman yang menyediakan segala jenis minuman kekinian menggunakan produk yang halal, inovatif, healthy, fun dan ramah lingkungan dengan harga yang terjangkau.
Menu Khusus
Ada banyak pilihan menu yang tersedia di setiap outlet Yotta, mulai dari minuman cokelat, buahbuahan, fresh drink, hingga varian kopi. Ada pula es krim dan camilan yang bisa dinikmati sambil bersantai di outlet Yotta. Khusus di Bandara Sultan Hasanuddin, Yotta menyediakan dua varian menu khusus, yakni Choco Caramel (Slush) dan Vanilla Latte (Slush).
"Rasa yang konsisten, dan tekstur minumannya yang icy membuat minuman ini menjadi pilihan yang pas untuk penumpang dan para pengantar di Bandara Sultan Hasanuddin," terang Maulana Ripaldi selaku Research and Business Development Manager Yotta Indonesia.
Dahulu saat awal berdiri, Yotta menjual yoghurt tapai. Namun seiring berjalannya waktu, barulah beralih ke produk minuman beragam varian dengan kualitas premium.
Ekspansi ke Surabaya
Yotta Indonesia terus memperluas jaringan bisnisnya. Selanjutnya, merek minuman lokal asal Makassar ini berencana menuju Kota Surabaya, Jawa Timur.
"Target lokasi pembukaan selanjutnya akan dilakukan di Surabaya. Harapannya, kita juga dikenal secara nasional dengan standar yang juga bisa bersaing," papar General Manager Yotta Indonesia, Muh Iqbal.
Yotta Indonesia mengusung konsep yang lebih nyaman di setiap gerainya untuk semua kebutuhan pengunjung, seperti untuk bertemu, nongkrong, bekerja, atau sekadar duduk santai menikmati minuman dan camilan.
(TRI)
Berita Terkait
Sulsel
Bandara Sultan Hasanuddin Prediksi Puncak Arus Nataru 21 Desember
Bandara Internasional Sultan Hasanuddin memprediksi puncak arus mudik Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) akan terjadi pada 21 Desember 2025.
Kamis, 18 Des 2025 16:42
News
Nataru, Jumlah Penumpang di Bandara Sultan Hasanuddin Diprediksi 612.536 Orang
Bandara Internasional Sultan Hasanuddin kembali membuka posko Natal 2025 dan tahun baru 2026 (Nataru 2025/2026). Posko ini resmi dibuka sejak hari ini hingga 4 Januari 2026 mendatang.
Senin, 15 Des 2025 15:55
Sulsel
Angkasa Pura Indonesia Tanam 600 Pohon di Area Bandara Sultan Hasanuddin
PT Angkasa Pura Indonesia (Injourney Airports) Bandara Internasional Sultan Hasanuddin mengadakan kegiatan penanaman pohon di Area Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Senin (13/10/2025).
Senin, 13 Okt 2025 18:38
Sulsel
Riuh, Tembak Menembak Warnai Aksi Teroris di Bandara Sultan Hasanuddin
Aksi tembak menembak terjadi di area keberangkatan E-F Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Selasa pagi (16/9/2025).
Selasa, 16 Sep 2025 13:26
Ekbis
Pelita Air Layani Penerbangan Dari-Menuju Bandara Sultan Hasanuddin
Manajemen Bandara Internasional Sultan Hasanuddin menyambut kedatangan pesawat Pelita Air dengan water salute yang dilakukan oleh tim Airport Rescue and Fire Fighting (ARRF).
Selasa, 10 Jun 2025 17:37
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Tak Hanya Berburu Penjahat, Pegasus Resmob Jeneponto Juga Berburu Pahala dengan Berbagi
2
Uang Santunan Rp300 Ribu Jadi Pemicu Ricuh Sidang Lakalantas di PN Jeneponto
3
UMI Borong Dua Penghargaan di Anugerah Diktisaintek 2025
4
Pemprov Sulsel Siapkan Tujuh Armada Bus Angkutan Gratis Natal dan Tahun Baru
5
Bahas Penguatan Kerjasama Keislaman dan Pendidikan dengan Raabithah Islamiyah
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Tak Hanya Berburu Penjahat, Pegasus Resmob Jeneponto Juga Berburu Pahala dengan Berbagi
2
Uang Santunan Rp300 Ribu Jadi Pemicu Ricuh Sidang Lakalantas di PN Jeneponto
3
UMI Borong Dua Penghargaan di Anugerah Diktisaintek 2025
4
Pemprov Sulsel Siapkan Tujuh Armada Bus Angkutan Gratis Natal dan Tahun Baru
5
Bahas Penguatan Kerjasama Keislaman dan Pendidikan dengan Raabithah Islamiyah