Hari Laut Sedunia, Novotel Makassar Pelopori Aksi Bersih Sampah di Pantai Losari
Sabtu, 21 Jun 2025 14:29

Novotel Makassar, lembaga peduli lingkungan, serta Pemkot Makassar terkait di Anjungan Pantai Losari, Sabtu (21/6/2025). Foto: SINDO Makassar/Dewan Ghiyats Yan G
MAKASSAR - Novotel Makassar Grand Shayla menginisiasi program pelestarian lingkungan berkelanjutan melalui kegiatan bakti sosial dalam rangka Hari Laut Sedunia di pesisir Pantai Losari dan sekitarnya, Sabtu (21/62025).
Kegiatan ini merupakan gerakan sosial dan komitmen Novotel yang secara global bekerja sama dengan World Wide Fun for Nature (WWF), bagian dari upaya untuk memberikan keseimbangan kepada manusia maupun untuk bumi.
Kegiatan ini sekaligus menyampaikan pesan kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga ekosistem laut karena segala hal yang dilakukan di darat akan berdampak pada kehidupan dilaut. Bakti sosial ini juga merupakan bukti nyata dari sebuah langkah kecil yang dilakukan oleh Novotel yang diharapkan akan memberikan dampak yang luas.
Sekitar 500 orang relawan dan aktivis lingkungan bergerak serentak, dimulai dari depan Masjid Amirul Mukminin, Anjungan Utama Pantai Losari hingga Anjungan Mandar.
Tak hanya membersihkan area laut, para relawan dan aktivis juga membenahi beberapa bagian yang ada di sekitar Pantai Losari, seperti pengecatan trotoar, pembersihan area taman serta perapihan lantai yang rusak.
General Manager Novotel Makassar, Posma Malino Silitonga menyampaikan, sebanyak 580 Hotel Novotel di seluruh dunia ikut serentak melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan konservasi laut.
Kata dia, aksi ini menjadi fokus dan komitmen Novotel Makassar beberapa tahun ke depan, untuk menyeimbangkan kembali kehidupan melalui laut.
“Novotel Makassar akan terus bergerak dan menyampaikan edukasi tentang program keberlanjutan dan kelestarian lingkungan melalui aksi nyata mulai dari aktivitas sehari-hari yang dilakukan oleh para staf hingga ke masyarakat luas sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi lingkungan khususnya kota Makassar," ujarnya saat ditemui di Anjungan Pantai Losari.
Posma menambahkan, aksi bersih-bersih ini tidak hanya dilakukan di daratan saja, tetapi kegiatan ini dilaksanakan di laut.
Posma kegiatan ini melibatkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar, lembaga-lembaga peduli lingkungan, dan sebagainya untuk mendaur ulang sampah.
"Pada dasarnya recycle dari sampah itu sendiri kita sudah atur. Untuk jumlah sampah sampai saat ini sementara masih dihitung, sejauh ini sudah lebih 50 kg yang tahap awal, cuman masih dihitung dan menunggu laporan resmi dari DLH," tuturnya kepada awak media.
Dia pun berharap dengan hadirnya kegiatan positif ini tidak hanya membenahi Pantai Losari saja, tetapi bisa menjadi daya tarik baru terutama buat parawisata, yang bisa berdampak dan meningkatkan perekonomian Kota Makassar di masa depan.
Sementara itu, Asisten Bidang Perekonomian Pembangunan Kota Makassar dan juga selaku Pelaksana Tugas (Plt) BPBD Kota Makassar, Zainal Ibrahim, menyampaikan bahwa pemerintah kota akan selalu mendukung dan akan hadir untuk mengawal inisiatif yang datang dari semua pihak.
“Apa yang hari ini dilakukan oleh manjemen Novotel Makassar patut menjadi contoh dan harus terus digalakkan agar hasilnya dapat dirasakan oleh masyarakat luas. Kegiatan ini adalah bukti bahwa dengan kolaborasi nyata, banyak hal baik dan positif yang bisa kita lakukan dan capai bersama,” tutupnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Makassar serta instansi-instansi terkait seperti Dinas Pariwisata Kota Makassar, Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar, Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Makassar, serta Kecamatan Ujung Pandang.
Selain itu, kegiatan bakti sosial ini juga melibatkan sejumlah instansi, perusahaan dan komunitas seperti Lantamal VI Makassar, Bank Indonesia, Kodim1408/Makassar, Bosowa Peduli, Yayasan Konservasi Laut Indonesia, Marine Buddies, Komunitas Literasi, serta Earth Hour Makassar.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga diikuti oleh unit hotel Accor yang ada di Kota Makassar seperti Mercure Nexa Pettarani, Ibis Style Makassar Sam Ratulangi dan Ibis Makassar City Center.
Kegiatan ini merupakan gerakan sosial dan komitmen Novotel yang secara global bekerja sama dengan World Wide Fun for Nature (WWF), bagian dari upaya untuk memberikan keseimbangan kepada manusia maupun untuk bumi.
Kegiatan ini sekaligus menyampaikan pesan kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga ekosistem laut karena segala hal yang dilakukan di darat akan berdampak pada kehidupan dilaut. Bakti sosial ini juga merupakan bukti nyata dari sebuah langkah kecil yang dilakukan oleh Novotel yang diharapkan akan memberikan dampak yang luas.
Sekitar 500 orang relawan dan aktivis lingkungan bergerak serentak, dimulai dari depan Masjid Amirul Mukminin, Anjungan Utama Pantai Losari hingga Anjungan Mandar.
Tak hanya membersihkan area laut, para relawan dan aktivis juga membenahi beberapa bagian yang ada di sekitar Pantai Losari, seperti pengecatan trotoar, pembersihan area taman serta perapihan lantai yang rusak.
General Manager Novotel Makassar, Posma Malino Silitonga menyampaikan, sebanyak 580 Hotel Novotel di seluruh dunia ikut serentak melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan konservasi laut.
Kata dia, aksi ini menjadi fokus dan komitmen Novotel Makassar beberapa tahun ke depan, untuk menyeimbangkan kembali kehidupan melalui laut.
“Novotel Makassar akan terus bergerak dan menyampaikan edukasi tentang program keberlanjutan dan kelestarian lingkungan melalui aksi nyata mulai dari aktivitas sehari-hari yang dilakukan oleh para staf hingga ke masyarakat luas sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi lingkungan khususnya kota Makassar," ujarnya saat ditemui di Anjungan Pantai Losari.
Posma menambahkan, aksi bersih-bersih ini tidak hanya dilakukan di daratan saja, tetapi kegiatan ini dilaksanakan di laut.
Posma kegiatan ini melibatkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar, lembaga-lembaga peduli lingkungan, dan sebagainya untuk mendaur ulang sampah.
"Pada dasarnya recycle dari sampah itu sendiri kita sudah atur. Untuk jumlah sampah sampai saat ini sementara masih dihitung, sejauh ini sudah lebih 50 kg yang tahap awal, cuman masih dihitung dan menunggu laporan resmi dari DLH," tuturnya kepada awak media.
Dia pun berharap dengan hadirnya kegiatan positif ini tidak hanya membenahi Pantai Losari saja, tetapi bisa menjadi daya tarik baru terutama buat parawisata, yang bisa berdampak dan meningkatkan perekonomian Kota Makassar di masa depan.
Sementara itu, Asisten Bidang Perekonomian Pembangunan Kota Makassar dan juga selaku Pelaksana Tugas (Plt) BPBD Kota Makassar, Zainal Ibrahim, menyampaikan bahwa pemerintah kota akan selalu mendukung dan akan hadir untuk mengawal inisiatif yang datang dari semua pihak.
“Apa yang hari ini dilakukan oleh manjemen Novotel Makassar patut menjadi contoh dan harus terus digalakkan agar hasilnya dapat dirasakan oleh masyarakat luas. Kegiatan ini adalah bukti bahwa dengan kolaborasi nyata, banyak hal baik dan positif yang bisa kita lakukan dan capai bersama,” tutupnya.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari Pemerintah Kota Makassar serta instansi-instansi terkait seperti Dinas Pariwisata Kota Makassar, Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar, Dinas Pekerjaan Umum Kota Makassar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Makassar, serta Kecamatan Ujung Pandang.
Selain itu, kegiatan bakti sosial ini juga melibatkan sejumlah instansi, perusahaan dan komunitas seperti Lantamal VI Makassar, Bank Indonesia, Kodim1408/Makassar, Bosowa Peduli, Yayasan Konservasi Laut Indonesia, Marine Buddies, Komunitas Literasi, serta Earth Hour Makassar.
Tak hanya itu, kegiatan ini juga diikuti oleh unit hotel Accor yang ada di Kota Makassar seperti Mercure Nexa Pettarani, Ibis Style Makassar Sam Ratulangi dan Ibis Makassar City Center.
(MAN)
Berita Terkait

News
Pemkot Makassar dan PT Itochu Jajaki Kolaborasi Pengelolaan Sampah
Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar terus mendorong kolaborasi internasional dalam upaya meningkatkan kualitas infrastruktur dan layanan publik.
Kamis, 19 Jun 2025 23:57

Makassar City
Peduli Sampah Sejak Dini, Pemkot Makassar Mulai Program 3 Set Sampah di Sekolah
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan komitmennya untuk mengintegrasikan edukasi lingkungan hidup melalui program Tiga Set Sampah yang menyasar siswa-siswi sejak usia dini.
Kamis, 19 Jun 2025 13:43

Sulsel
Bupati Uji Nurdin Serahkan Kendaraan Pengangkut Sampah ke Kepala Pasar
Bupati Bantaeng, M. Fathul Fauzy menyerahkan motor sampah tiga roda kepada Kepala Pasar Banyorang Andi Akmal Dg Pagolla, Selasa (10/6/2025).
Rabu, 11 Jun 2025 11:39

Makassar City
Transaksi Selama Ramadan, Novotel Makassar Siapkan Hadiah Emas hingga Umrah
Program kuliner “Iftar Mubarak” yang diselenggarakan oleh Novotel Makassar Grand Shayla selama bulan Ramadan mendapat respons positif dari masyarakat.
Jum'at, 28 Mar 2025 15:00

Sulsel
Accor Indonesia Perkenalkan Program Iftar Ramadan Kareem by ALL
Accor Indonesia menggelar media gathering dengan memperkenalkan program 'Ramadan Kareem by ALL' di semua hotel naungannya di Losari Private Room, Mercure Makassar Nexa Pettarani, kemarin.
Sabtu, 08 Mar 2025 09:37
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Menelisik Poin-poin TPP yang Bertentangan dengan Perpres, Kini Jadi Temuan BPK
2

NH, TP dan IAS Konsolidasi Pengurus DPD II Jelang Musda Golkar Sulsel
3

Kembali Mesra Jelang Musda Golkar Sulsel, NH Doakan yang Terbaik untuk TP
4

SPIDI Maros Wisuda 133 Santriwati, Cetak 400 Prestasi Dalam Setahun
5

Tahap Pertama Pembangunan Stadion Sudiang Diguyur Anggaran Rp650 Miliar
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Menelisik Poin-poin TPP yang Bertentangan dengan Perpres, Kini Jadi Temuan BPK
2

NH, TP dan IAS Konsolidasi Pengurus DPD II Jelang Musda Golkar Sulsel
3

Kembali Mesra Jelang Musda Golkar Sulsel, NH Doakan yang Terbaik untuk TP
4

SPIDI Maros Wisuda 133 Santriwati, Cetak 400 Prestasi Dalam Setahun
5

Tahap Pertama Pembangunan Stadion Sudiang Diguyur Anggaran Rp650 Miliar