Pemkab Bantaeng dan Unhas Teken MoU Program Prioritas Petani Bangkit

Rabu, 11 Jun 2025 20:28
Pemkab Bantaeng dan Unhas Teken MoU Program Prioritas Petani Bangkit
Unhas dan Pemkab Bantaeng teken MoU untuk meningkatkan sektor pertanian, Rabu (11/6/2025). Foto: Istimewa.
Comment
Share
MAKASSAR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng bersama Universitas Hanasuddin (Unhas) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepakatan di Ruang Rapat Rektor, Kampus Unhas Tamalanrea, Rabu (11/6/2025).

Bupati Kabupaten Bantaeng, M. Fathul Fauzy mengatakan, kerja sama ini merupakan upaya untuk merealisasikan program prioritas yaitu Petani Bangkit.

"Dalam kerja sama ini, kita fokus pada peningkatan kualitas dan produksi pada lima komoditas. Di antaranya, padi, kentang, bawang merah, jagung, dan kakao," katanya dalam pertemuan itu.

Uji Nurdin sapaannya menyampaikan, kerja sama ini merupakan upaya mewujudkan swasembada pangan. Kata dia, kolaborasi ini juga diharapkan bisa mengembalikan Kabupaten Bantaeng sebagai daerah penghasil benih terbaik seperti era mantan Bupati Bantaeng, Nurdin Abdullah.

"Bantaeng dan Unhas sudah memiliki hubungan yang baik begitu lama. Dan kita tidak pernah ragu, para ahli-ahli terbaik hampir semuanya dari Unhas Sehingga kerja sama ini kita yakini membuat pertanian kita kembali bangkit.

Meningkatkan hasil dan pendapatan petani, serta mendorong ketahanan pangan, daya saing, dan penyerapan tenaga kerja," ucapnya.

Sementara itu, Rektor Unhas, Prof Jamaluddin Jompa mengatakan, kerja sama ini meliputi bidang pendidikan; penelitian dan pelatihan; pengabdian kepada masyarakat; serta pengembangan sumber daya manusia (SDM).

"Unhas dan Bantaeng memiliki emosional yang kuat. Sehingga kami segera menindaklanjuti dengan aksi-aksi nyata untuk kemajuan pertanian Bantaeng," katanya.

Guru Besar Biologi dan Ekologi Kelautan Unhas itu menambahkan, kolaborasi Unhas dan Pemkab Bantaeng tidak hanya berhenti pada bidang pertanian. Namun Unhas siap bekerja sama pada seluruh aspek demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Bantaeng di masa yang akan datang.

"Episode berikutnya kita akan secara pararel melakukan kerja sama lainnya. Termasuk kelautan dan perikanan, perairan, pengolaan lingkungan, dan sebagainya," pungkasnya.
(MAN)
Berita Terkait
Berita Terbaru