Kolaborasi Pertamina dan Pemkot Makassar Hadirkan Ecoeduwisata Mangrove

Senin, 08 Sep 2025 17:29
Kolaborasi Pertamina dan Pemkot Makassar Hadirkan Ecoeduwisata Mangrove
PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui IT Makassar resmi menandatangani MoU dengan Pemkot Makassar dalam peluncuran Program Ecoeduwisata Mangrove. Foto/Istimewa
Comment
Share
MAKASSAR - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi melalui Integrated Terminal (IT) Makassar resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar dalam peluncuran Program Ecoeduwisata Mangrove.

Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen Pertamina dalam menjalankan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL/CSR), khususnya untuk masyarakat sekitar wilayah operasional IT Makassar.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, dalam sambutannya menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam pengendalian lingkungan.

“Pengendalian lingkungan harus berjalan terintegrasi dan menjadi tanggung jawab semua pihak. Kolaborasi dengan Pertamina Patra Niaga Sulawesi ini diharapkan memberikan dampak positif yang signifikan terhadap lingkungan dan masyarakat di sekitar,” ujarnya.

Ia menambahkan, program ini tidak hanya berfokus pada konservasi mangrove, tetapi juga diharapkan menjadi titik awal gerakan Zero Waste di Kota Makassar.

“Kami ingin mengubah cara pandang terhadap sampah. Sampah bukan lagi sekadar limbah, melainkan sumber daya yang bisa dikelola dan dimanfaatkan. Harapannya, program ini bisa direplikasi di wilayah lain di Makassar,” tambah Munafri.

Lebih lanjut, Munafri mengapresiasi kepedulian Pertamina terhadap isu lingkungan dan masyarakat.

“Saya mengapresiasi langkah Pertamina Patra Niaga yang tidak hanya fokus pada aspek bisnis, tetapi juga menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat. Program Ecoeduwisata Mangrove ini adalah contoh nyata bagaimana dunia usaha dapat berkontribusi dalam pembangunan berkelanjutan,” tutupnya.

Integrated Terminal Manager Makassar, Utomo Dhanu Saputra, menegaskan bahwa Pertamina akan terus mendukung program-program yang memberi manfaat berkelanjutan bagi masyarakat.

“Pertamina melalui program tanggung jawab sosial (CSR) akan terus mendukung dan membantu pengembangan inisiatif yang bermanfaat. Harapan kami, kerja sama ini bisa menjadi langkah awal untuk memperluas kolaborasi dengan Pemerintah Kota dalam pengembangan program lingkungan ke depan,” jelas Utomo.

Senada dengan itu, Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Tengku Muhammad Rum, menyampaikan bahwa inisiatif ini sejalan dengan berbagai tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), antara lain:
• SDG 11: Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan
• SDG 13: Penanganan Perubahan Iklim
• SDG 14: Ekosistem Lautan
• SDG 15: Ekosistem Daratan

Konservasi mangrove dinilai mampu membantu mitigasi perubahan iklim, melindungi kawasan pesisir, serta mendukung keberagaman hayati.Rum menekankan bahwa penandatanganan MoU ini menjadi momentum penting bagi masa depan Kota Makassar.

“Ecoeduwisata Mangrove tidak hanya menghadirkan ruang konservasi ekosistem pesisir, tetapi juga mengintegrasikan edukasi publik mengenai pentingnya pelestarian lingkungan dan pengelolaan sampah. Ke depannya, program ini diharapkan dapat menjadi model yang ditiru di wilayah lain sebagai wujud nyata sinergi antara pemerintah dan dunia usaha dalam menjaga lingkungan,” pungkasnya.
(TRI)
Berita Terkait
Berita Terbaru