Sinyal PPP Usung Syamsari Kitta di Pilkada Takalar, Ini Syaratnya
Tri Yari Kurniawan
Jum'at, 02 Agu 2024 20:27
Sekretaris PPP Sulawesi Selatan, Nur Amal. Foto/Istimewa
TAKALAR - Syamsari Kitta berpeluang diusung Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pada Pilkada Takalar 2024. Partai berlambang Ka'bah itu telah memberikan sinyalemen mendukung petahana. PPP menyiapkan tiket masuk dengan syarat, Syamsari menggandeng Fathy Urbany, putri Ketua PPP Takalar Burhanuddin Baharuddin sebagai bakal calon wakil.
"Dukungan kami memang condong ke Syamsari. Kami telah menyiapkan kader internal untuk digandeng bila Syamsari berkeinginan menjadikan PPP sebagai kendaraan di Pilkada Takalar," kata Sekretaris PPP Sulawesi Selatan, Nur Amal, Jumat (2/8/2024).
Nur Amal mengatakan Fathy Urbany merupakan representasi PPP di Pilkada Takalar. Itu sebabnya, kader internal tersebut akan menjadi bargaining bagi figur manapun yang ingin berkoalisi dengan PPP di pilkada serentak, 27 November mendatang.
Nur Amal menjelaskan, ada beberapa figur yang masuk dalam radar PPP. Namun, kata dia, Syamsari Kitta punya peluang besar untuk diusung.
Alasannya, sambung Nur Amal, petahana calon Bupati Takalar itu masih memiliki pengaruh besar di Butta Panrannuangku tersebut. Selain itu, Partai Gelora di Takalar mampu menempatkan tiga kader dalam meraih kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) pada pemilu lalu.
"Artinya potensi dan struktur politik Syamsari dan Partai Gelora sudah mapan di Takalar. Padahal partai ini merupakan pendatang baru di pemilu," ujar Nur Amal.
Menurut Nur Amal, bagaimana pun juga Syamsari sebagai ketua partai yang sekaligus berstatus sebagai pertahanan, punya kans besar untuk memenangkan pertarungan.
"Makanya kami dan Syamsari serta pengurus Partai Gelora intens membangun komunikasi," beber Nur Amal.
Lebih jauh dia mengatakan, bila Gelora jadi berkoalisi dengan PPP, maka kedua partai ini akan mulus mengajukan pasangan ke Komisi Pemilihan Umum. PPP punya modal empat kursi sedangkan Gelora tiga kursi, sehingga total tujuh kursi tersebut sudah cukup untuk mengusung pasangan calon.
Meski begitu, Nur Amal mengatakan kepastian dukungan PPP menjadi ranah dari pengurus pusat. Menurut dia, siapapun yang diusung oleh PPP, maka syaratnya adalah mengajukan Fathy Urbany sebagai calon wakil.
"Kalau figur calon bupati mengambil calon wakil dari PPP, maka hampir dipastikan pasti akan mendapatkan restu dari DPP. Itu syarat utama kami," imbuh dia.
Upaya membangun koalisi Gelora dan PPP di Pilkada Takalar memang sejak awal telah dirintis oleh Syamsari. Pertengahan Juli lalu, Syamsari melakukan pertemuan dengan Ketua PPP Takalar Burhanuddin Baharuddin untuk membicaralan situasi politik terkini jelang pilkada serentak.
Pertemuan keduanya mengisyaratkan bergabungnya kekuatan politik besar di Takalar. Syamsari dan Burhanuddin pernah head to head pada Pilkada Takalar 2017.
Penjajakan koalisi juga intens dilakukan oleh pengurus Partai Gelora dan PPP Takalar. Sekretaris Gelora Takalar Zainuddin Moke bersama Ketua Badan Pemenangan Pemilu Gelora Takalar H. Abdul Rizal Daeng Tojeng kerap menggelar pertemuan dengan Ketua Badan Pemenangan Pemilu PPP Takalar, Bakri Sewang.
Bahkan, dalam beberapa kali pengukuhan tim pemenangan Syamsari Kitta di sejumlah kecamatan, turut dihadiri oleh pengurus PPP Takalar.
"Dukungan kami memang condong ke Syamsari. Kami telah menyiapkan kader internal untuk digandeng bila Syamsari berkeinginan menjadikan PPP sebagai kendaraan di Pilkada Takalar," kata Sekretaris PPP Sulawesi Selatan, Nur Amal, Jumat (2/8/2024).
Nur Amal mengatakan Fathy Urbany merupakan representasi PPP di Pilkada Takalar. Itu sebabnya, kader internal tersebut akan menjadi bargaining bagi figur manapun yang ingin berkoalisi dengan PPP di pilkada serentak, 27 November mendatang.
Nur Amal menjelaskan, ada beberapa figur yang masuk dalam radar PPP. Namun, kata dia, Syamsari Kitta punya peluang besar untuk diusung.
Alasannya, sambung Nur Amal, petahana calon Bupati Takalar itu masih memiliki pengaruh besar di Butta Panrannuangku tersebut. Selain itu, Partai Gelora di Takalar mampu menempatkan tiga kader dalam meraih kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) pada pemilu lalu.
"Artinya potensi dan struktur politik Syamsari dan Partai Gelora sudah mapan di Takalar. Padahal partai ini merupakan pendatang baru di pemilu," ujar Nur Amal.
Menurut Nur Amal, bagaimana pun juga Syamsari sebagai ketua partai yang sekaligus berstatus sebagai pertahanan, punya kans besar untuk memenangkan pertarungan.
"Makanya kami dan Syamsari serta pengurus Partai Gelora intens membangun komunikasi," beber Nur Amal.
Lebih jauh dia mengatakan, bila Gelora jadi berkoalisi dengan PPP, maka kedua partai ini akan mulus mengajukan pasangan ke Komisi Pemilihan Umum. PPP punya modal empat kursi sedangkan Gelora tiga kursi, sehingga total tujuh kursi tersebut sudah cukup untuk mengusung pasangan calon.
Meski begitu, Nur Amal mengatakan kepastian dukungan PPP menjadi ranah dari pengurus pusat. Menurut dia, siapapun yang diusung oleh PPP, maka syaratnya adalah mengajukan Fathy Urbany sebagai calon wakil.
"Kalau figur calon bupati mengambil calon wakil dari PPP, maka hampir dipastikan pasti akan mendapatkan restu dari DPP. Itu syarat utama kami," imbuh dia.
Upaya membangun koalisi Gelora dan PPP di Pilkada Takalar memang sejak awal telah dirintis oleh Syamsari. Pertengahan Juli lalu, Syamsari melakukan pertemuan dengan Ketua PPP Takalar Burhanuddin Baharuddin untuk membicaralan situasi politik terkini jelang pilkada serentak.
Pertemuan keduanya mengisyaratkan bergabungnya kekuatan politik besar di Takalar. Syamsari dan Burhanuddin pernah head to head pada Pilkada Takalar 2017.
Penjajakan koalisi juga intens dilakukan oleh pengurus Partai Gelora dan PPP Takalar. Sekretaris Gelora Takalar Zainuddin Moke bersama Ketua Badan Pemenangan Pemilu Gelora Takalar H. Abdul Rizal Daeng Tojeng kerap menggelar pertemuan dengan Ketua Badan Pemenangan Pemilu PPP Takalar, Bakri Sewang.
Bahkan, dalam beberapa kali pengukuhan tim pemenangan Syamsari Kitta di sejumlah kecamatan, turut dihadiri oleh pengurus PPP Takalar.
(TRI)
Berita Terkait
Sulsel
Bertabur Penghargaan Lingkungan Hidup, Syamsari Kitta Komitmen Tambah PPPK
Salah satu rencana Syamsari Kitta adalah membuka rekrutmen PPPK untuk sektor yang berhubungan dengan lingkungan hidup.
Rabu, 13 Nov 2024 13:07
Sulsel
Politisi Perempuan PPP Andi Etti Siap Menangkan Pammase di Pilkada Wajo 2024
Politisi Perempuan Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Andi Nurhidayati Zainuddin mantap mendukung pasangan Amran Mahmud-Amran SE (PAMMASE) di Pilkada Wajo.
Selasa, 12 Nov 2024 23:50
Sulsel
Ketua KPU Takalar Kutip Ayat Al Quran tentang Merebut Kekuasaan di Debat Pamungkas
KPU Kabupaten Takalar menggelar debat publik kedua antar pasangan calon (Paslon) Pilkada di Hotel Dalton, Makassar pada Selasa, 12 November 2024 malam.
Selasa, 12 Nov 2024 22:52
News
Inovasi SK-Nojeng: Teknologi Smart Farming untuk Sejahterakan Petani Takalar
Calon Bupati dan Wakil Bupati Takalar, Syamsari Kitta dan Natsir Ibrahim, berkomitmen meningkatkan kesejahteraan petani jika kelak terpilih kembali.
Minggu, 10 Nov 2024 10:47
Sulsel
Modal 12 Kursi, PPP Gowa Optimis Menangkan AURAMA dan DIA di Pilkada 2024
Meski telah diguyur hujan lebat sore harinya, massa dari berbagai kelurahan di Gowa antusias menghadiri kampanye dialogis dari calon wakil gubernur Sulsel, Azhar Arsyad, Senin (4/11/2024) malam.
Selasa, 05 Nov 2024 07:20
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Survei Pamungkas Pilwalkot Makassar Jelang Pencoblosan: MULIA 41,9%, INIMI 25,1%, SEHATI 21,1%
2
Pengamat Sebut Survei Rendah Ilham-Kanita karena Ada Janji Politik yang Tak Terealisasi
3
Sarif-Qalby Gelar Kampanye Akbar, 93 Ribu Massa Tumpah Ruah di Lapangan Pastur
4
Tanggapi Hasil Survei LSI, Pegiat Data Ragukan Sehati Bisa Salip Mulia Jelang Pencoblosan
5
Bawaslu Soppeng Ingatkan KPU dan Paslon untuk Patuhi Aturan Masa Tenang Pilkada