Sulsel Harus Jadi Contoh Swasembada Pangan Nasional

Senin, 20 Jan 2025 11:46
Sulsel Harus Jadi Contoh Swasembada Pangan Nasional
Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Fadjry Djufry langsung memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) bersama seluruh jajaran Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Republik Indonesia.
Comment
Share
MAKASSAR - Pemerintah Provinsi Sulsel terus menggenjot program swasembada pangan. Bahkan beberapa langkah terus dimasifkan agar daerah menjadi nomor satu dalam mendukung program Presiden RI Prabowo Subianto.

Bahkan Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Fadjry Djufry langsung memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) bersama seluruh jajaran Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Republik Indonesia, di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Minggu, (19/01/2025).

Rapat yang berlangsung dua jam lebih itu dalam rangka pengawalan pendampingan swasembada pangan di Sulsel, sesuai arahan Presiden RI Prabowo Subianto dan tentunya Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman.

Untuk itu, Prof Fadjry Djufry menyampaikan kepada seluruh jajaran BSIP dan seluruh Satuan Kerja (Satgas) Swasembada Pangan 24 Kabupaten Kota se-Sulsel agar satu koordinasi, sehingga bisa tercapai tujuan swasembada pangan.

"Jadi kita semua satu komando untuk sama-sama mengurus soal Satgas Swasembada Pangan di Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan," ungkap Prof Fadjry Djufry dalam rapatnya, Minggu, (19/01/2025).

Ia menegaskan agar Pemprov Sulsel berada pada posisi pertama soal swasembada pangan dengan menyediakan lahan pertanian terbanyak dari seluruh daerah di Indonesia. "Kita mau Sulawesi Selatan menjadi nomor satu soal swasembada pangan," lanjut Prof Fadjry Djufry.

Menurut Prof Fadjry, keberhasilan harus didukung dengan koordinasi dan komunikasi yang baik dari seluruh stakeholder. Apalagi, kita punya target di Sulsel untuk padi gogo 5.496.44 hektare. Demikian juga untuk jagung dan sejumlah komoditi lainnya.

"Jadi saat ini kita semua satu koordinasi termasuk dengan seluruh Bupati dan Wali Kota seluruh Sulsel. Jadi apa yang menentukan kita semua berhasil adalah koordinasi dengan seluruh daerah," pungkasnya.

Hasil rapat ini juga akan disampaikan kepada seluruh kepala daerah di Sulsel demi pencapaian realisasi tanam padi sesuai target dan melakukan percepatan kegiatan optimalisasi lahan rawa dan non rawa serta cetak sawah tahun 2025. "Saya selaku penanggung jawab swasembada pangan Provinsi Sulsel koordinasi dengan penanggung jawab kabupaten kota Provinsi Sulsel," tutupnya.

Diketahui sebelumnya, Menteri Kordinator (Menko) Pangan Zulkifli Hasan terkait dengan swasembada pangan bersama Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Budi Santoso, Menteri PU Dody Hanggodo, para Wakil Menteri, Kepala Lembaga, dan para pimpinan Forkopimda Sulsel, Bupati dan Wali Kota, serta para Bupati Wali Kota terpilih di Sulsel.
(GUS)
Berita Terkait
Berita Terbaru