Unhas Berikan Dana Duka untuk Tiga Korban Musibah Sungai Bislab
Senin, 27 Jan 2025 15:12

Kepala Humas Unhas, Ahmad Bahar, menyerahkan langsung dana duka kepada orang tua mahasiswa korban musibah Sungai Bislab Maros, beberapa waktu lalu. Foto/Dok Unhas
MAKASSAR - Universitas Hasanuddin (Unhas) memberikan bantuan dana duka sebesar Rp30 juta kepada tiga korban musibah Sungai Bislab Maros. Setiap korban menerima Rp10 juta, dan dana tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Humas Unhas, Ahmad Bahar, kepada orang tua masing-masing di rumah mereka, secara terpisah.
Dana untuk almarhum Rezky Hafidzzur Rahim (21) diterima oleh ibunya, Mursida, sebelum acara takziah dimulai pada Minggu malam (26/1/2025). Sementara itu, dana untuk almarhumah Syadza Nuril Kaunain (19) diserahkan kepada ayahnya, Sabri, dan untuk almarhumah Jean Ecklezia (19), diterima oleh ibundanya, Selvy F. Pongrangga, sehari sebelumnya.
Rektor Unhas, Prof Jamaluddin Jompa, menyampaikan bahwa pemberian dana ini adalah ungkapan rasa empati pihak universitas terhadap keluarga yang berduka.
"Bantuan ini jangan dilihat dari nilai nominalnya, tapi sebagai wujud empati kami bahwa Universitas Hasanuddin juga turut berduka atas musibah yang merenggut tiga mahasiswa Prodi Hubungan Internasional," kata Prof Jamaluddin.
Prof Jamaluddin juga menambahkan, musibah ini adalah sesuatu yang tidak diinginkan siapa pun. "Itulah sebabnya kami telah mengeluarkan imbauan pada 21 Desember 2024 untuk membatasi dan mengevaluasi kegiatan di luar ruangan, mengingat cuaca ekstrim yang sering berubah tiba-tiba," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Kemahasiswaan Unhas, Abdullah Sunusi, menyampaikan bahwa selain dana duka untuk yang meninggal, ketiga korban yang selamat akan mendapatkan pendampingan psikologis yang biayanya akan ditanggung oleh Unhas.
"Mereka yang selamat dari musibah ini akan diberikan pendampingan untuk mengatasi trauma yang mereka alami. Kami mempersilakan mereka untuk mengikuti bimbingan konseling sampai merasa pulih," jelas Abdullah Sunusi.
Seperti diberitakan sebelumnya, pada Kamis, 23 Januari 2025, terjadi musibah di Sungai Biseang La’boro (Bislab) Kabupaten Maros yang melibatkan enam mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional Unhas. Mereka sedang melakukan survei lokasi untuk kegiatan camping pribadi.
Musibah terjadi saat mereka hendak pulang dan melintasi sungai dengan arus yang tiba-tiba deras. Meski sudah mulai gelap, mereka memutuskan untuk tetap menerobos dengan cara berjalan berbaris sambil saling berpegangan.
Namun, saat mendekati jembatan penyebrangan, salah satu dari mereka yang berada di depan melompat untuk menggapai tiang pegangan tangga, namun gagal dan jatuh ke dalam arus yang deras.
Karena saling berpegangan, empat dari enam orang ikut terjatuh. Satu orang berhasil selamat dan bergabung dengan dua lainnya, sementara tiga lainnya terbawa arus dan ditemukan meninggal malam itu juga. Satu korban lagi ditemukan keesokan harinya.
Dana untuk almarhum Rezky Hafidzzur Rahim (21) diterima oleh ibunya, Mursida, sebelum acara takziah dimulai pada Minggu malam (26/1/2025). Sementara itu, dana untuk almarhumah Syadza Nuril Kaunain (19) diserahkan kepada ayahnya, Sabri, dan untuk almarhumah Jean Ecklezia (19), diterima oleh ibundanya, Selvy F. Pongrangga, sehari sebelumnya.
Rektor Unhas, Prof Jamaluddin Jompa, menyampaikan bahwa pemberian dana ini adalah ungkapan rasa empati pihak universitas terhadap keluarga yang berduka.
"Bantuan ini jangan dilihat dari nilai nominalnya, tapi sebagai wujud empati kami bahwa Universitas Hasanuddin juga turut berduka atas musibah yang merenggut tiga mahasiswa Prodi Hubungan Internasional," kata Prof Jamaluddin.
Prof Jamaluddin juga menambahkan, musibah ini adalah sesuatu yang tidak diinginkan siapa pun. "Itulah sebabnya kami telah mengeluarkan imbauan pada 21 Desember 2024 untuk membatasi dan mengevaluasi kegiatan di luar ruangan, mengingat cuaca ekstrim yang sering berubah tiba-tiba," ujarnya.
Sementara itu, Direktur Kemahasiswaan Unhas, Abdullah Sunusi, menyampaikan bahwa selain dana duka untuk yang meninggal, ketiga korban yang selamat akan mendapatkan pendampingan psikologis yang biayanya akan ditanggung oleh Unhas.
"Mereka yang selamat dari musibah ini akan diberikan pendampingan untuk mengatasi trauma yang mereka alami. Kami mempersilakan mereka untuk mengikuti bimbingan konseling sampai merasa pulih," jelas Abdullah Sunusi.
Seperti diberitakan sebelumnya, pada Kamis, 23 Januari 2025, terjadi musibah di Sungai Biseang La’boro (Bislab) Kabupaten Maros yang melibatkan enam mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional Unhas. Mereka sedang melakukan survei lokasi untuk kegiatan camping pribadi.
Musibah terjadi saat mereka hendak pulang dan melintasi sungai dengan arus yang tiba-tiba deras. Meski sudah mulai gelap, mereka memutuskan untuk tetap menerobos dengan cara berjalan berbaris sambil saling berpegangan.
Namun, saat mendekati jembatan penyebrangan, salah satu dari mereka yang berada di depan melompat untuk menggapai tiang pegangan tangga, namun gagal dan jatuh ke dalam arus yang deras.
Karena saling berpegangan, empat dari enam orang ikut terjatuh. Satu orang berhasil selamat dan bergabung dengan dua lainnya, sementara tiga lainnya terbawa arus dan ditemukan meninggal malam itu juga. Satu korban lagi ditemukan keesokan harinya.
(TRI)
Berita Terkait

Sulsel
Rektor Unhas Terima Brevet Kehormatan Hiperbarik dari Komando Armada RI
Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof Jamaluddin Jompa menerima Brevet Kehormatan Hiperbarik dari Komando Armada Republik Indonesia
Jum'at, 10 Okt 2025 05:20

Makassar City
Berusaha Selamatkan Cucunya, Seorang Kakek Tewas Tenggelam
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar mengevakuasi seorang kakek yang tenggelam di Pintu Air Jeneberang, saat sedang berusaha menyelamatkan cucunya kala memancing di lokasi pada Kamis, (09/10/2025).
Kamis, 09 Okt 2025 18:42

News
Perkuat Kolaborasi Akademik: Fakultas Hukum Unhas Sambut Adjunct Professor dari Jerman
Fakultas Hukum Unhas menyambut kedatangan salah seorang dosen asingnya, Prof Stefan Koos dari Univesitat der Bundeswehr Munchen, Jerman yang juga merupakan Adjunct Professor di Fakultas Hukum.
Kamis, 09 Okt 2025 15:59

News
Tim PKM - PM Unhas Dorong Transformasi Peran Ayah Bagi Warga Binaan
Tim Program Kreativitas Mahasiswa skema Pengabdian Masyarakat (PKM-PM) Universitas Hasanuddin (Unhas), berhasil melaksanakan pemberdayaan narapidana melalui program inovatif bertajuk Fatherhood Package.
Kamis, 09 Okt 2025 10:58

News
Kemenkum Sulsel Jadi Mitra Coaching Reakreditasi Magister Kenotariatan FH Unhas
Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel), menunjukkan komitmennya mendukung peningkatan kualitas pendidikan notariat
Rabu, 08 Okt 2025 19:24
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Suplai PDAM Makassar Tak Lancar, Warga NTI Beli Air Bersih Rp5 Ribu/Jeriken
2

Bluebird Group Hadirkan Perjalanan Aman-Nyaman untuk Warga Makassar
3

ASDP Bira Rutin Lakukan Kerja Bakti, Solusi Bersihkan Sampah Laut yang Dibawa Angin Timur
4

Perkuat Ekosistem Halal, BI Sulsel Gelar Sosialisasi & Sertifikasi Juleha
5

Dukung Literasi di Makassar, Sekolah Islam Athirah Donasikan Ratusan Buku
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Suplai PDAM Makassar Tak Lancar, Warga NTI Beli Air Bersih Rp5 Ribu/Jeriken
2

Bluebird Group Hadirkan Perjalanan Aman-Nyaman untuk Warga Makassar
3

ASDP Bira Rutin Lakukan Kerja Bakti, Solusi Bersihkan Sampah Laut yang Dibawa Angin Timur
4

Perkuat Ekosistem Halal, BI Sulsel Gelar Sosialisasi & Sertifikasi Juleha
5

Dukung Literasi di Makassar, Sekolah Islam Athirah Donasikan Ratusan Buku