Pertamina Hadirkan Program CSR PADU untuk Pemberdayaan Disabilitas
Kamis, 08 Mei 2025 18:28
Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Bitung melalui program CSR bertajuk PADU terus berupaya mendorong terciptanya inklusi sosial melalui pemberdayaan penyandang disabilitas. Foto/Istimewa
BITUNG - Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Bitung melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) bertajuk PADU (Pusat Ajar Disabilitas Unggul), terus berupaya mendorong terciptanya inklusi sosial melalui pemberdayaan penyandang disabilitas.
Program ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas literasi, keterampilan, dan akses teknologi inklusif, membuka ruang untuk kesetaraan dan kolaborasi antara penyandang disabilitas dan masyarakat umum.
Mengusung tema “Inklusi Kreatif: Literasi dan Teknologi untuk Semua,” kegiatan PADU diadakan di Sekretariat KALEB Community Bitung dan menghadirkan berbagai aktivitas interaktif, seperti sesi literasi dari TBM Teman Luar Biasa, Talkshow Kelas PADU, Kuis Bahasa Isyarat, dan kegiatan “Nyicip Kopi Bareng Sahabat Difa.”
Beragam stand pameran karya peserta, termasuk kelas souvenir, barista, fotografi, dan perawatan sepatu, menampilkan hasil pelatihan keterampilan yang mereka ikuti.
Integrated Terminal Manager Bitung Pertamina Patra Niaga Sulawesi, Rezky Kurniawan, menyatakan bahwa program ini merupakan bentuk komitmen sosial perusahaan untuk memberikan akses dan kesempatan yang setara bagi semua pihak.
"Melalui PADU, kami ingin memberikan ruang bagi penyandang disabilitas untuk mengaktualisasikan diri dan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keberagaman dan kolaborasi. Inisiatif ini juga menunjukkan bahwa keterbatasan fisik bukanlah penghalang untuk berkarya dan berkontribusi,” ujar Rezky.
Pemerintah Kota Bitung juga memberikan apresiasi terhadap inisiatif ini. Hendry Adrian Tangkudung, Kepala Bagian Sumber Daya Alam, mewakili Wali Kota Bitung, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Bitung atas kontribusinya dalam mendorong inklusi sosial dan pemberdayaan disabilitas melalui program CSR.
"Ini adalah langkah nyata menuju masyarakat yang lebih adil dan berdaya. Pemerintah Kota Bitung berkomitmen untuk menghadirkan kebijakan yang ramah disabilitas dan memperkuat kemitraan bersama dunia usaha, komunitas, dan lembaga pendidikan," kata dia.
Peserta umum pun merasakan dampak positif dari kegiatan ini. Ratnawati Rompa, seorang guru SLB non-disabilitas, berbagi pengalaman setelah mengikuti kelas bahasa isyarat di PADU.
"Belajar bahasa isyarat di sini membuka perspektif baru bagi saya sebagai pengajar. Saya lebih memahami tantangan yang dihadapi siswa Tuli, dan ini sangat membantu saya membangun komunikasi yang lebih empatik di sekolah," katanya.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, seperti DPRD Dapil Madidir-Girian, Dinas Sosial, DP3A, Lurah Kadoodan, KALEB Community, TBM Teman Luar Biasa, dan PPDFI. Semua pihak menunjukkan sinergi dalam mendukung kesetaraan hak dan inklusi sosial di Kota Bitung.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, menegaskan bahwa program PADU adalah bagian dari CSR berkelanjutan Pertamina yang mendukung prinsip SDGs.
"PADU membuktikan bahwa inklusi sosial bisa diwujudkan melalui keterampilan dan teknologi. Program ini mendukung pencapaian SDGs, khususnya SDG 4 (Pendidikan Berkualitas), SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), SDG 10 (Pengurangan Ketimpangan), dan SDG 17 (Kemitraan untuk Tujuan). Kami berharap PADU terus berkembang dan menjadi model pemberdayaan yang berkelanjutan,” tutup Fahrougi.
Dengan memperkuat sinergi antar berbagai pihak, Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Bitung berkomitmen menghadirkan program CSR yang adaptif, partisipatif, dan berdampak langsung bagi masyarakat. PADU diharapkan menjadi simbol kolaborasi untuk menciptakan masyarakat yang setara, inklusif, dan berdaya secara berkelanjutan.
Program ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas literasi, keterampilan, dan akses teknologi inklusif, membuka ruang untuk kesetaraan dan kolaborasi antara penyandang disabilitas dan masyarakat umum.
Mengusung tema “Inklusi Kreatif: Literasi dan Teknologi untuk Semua,” kegiatan PADU diadakan di Sekretariat KALEB Community Bitung dan menghadirkan berbagai aktivitas interaktif, seperti sesi literasi dari TBM Teman Luar Biasa, Talkshow Kelas PADU, Kuis Bahasa Isyarat, dan kegiatan “Nyicip Kopi Bareng Sahabat Difa.”
Beragam stand pameran karya peserta, termasuk kelas souvenir, barista, fotografi, dan perawatan sepatu, menampilkan hasil pelatihan keterampilan yang mereka ikuti.
Integrated Terminal Manager Bitung Pertamina Patra Niaga Sulawesi, Rezky Kurniawan, menyatakan bahwa program ini merupakan bentuk komitmen sosial perusahaan untuk memberikan akses dan kesempatan yang setara bagi semua pihak.
"Melalui PADU, kami ingin memberikan ruang bagi penyandang disabilitas untuk mengaktualisasikan diri dan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keberagaman dan kolaborasi. Inisiatif ini juga menunjukkan bahwa keterbatasan fisik bukanlah penghalang untuk berkarya dan berkontribusi,” ujar Rezky.
Pemerintah Kota Bitung juga memberikan apresiasi terhadap inisiatif ini. Hendry Adrian Tangkudung, Kepala Bagian Sumber Daya Alam, mewakili Wali Kota Bitung, menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Bitung atas kontribusinya dalam mendorong inklusi sosial dan pemberdayaan disabilitas melalui program CSR.
"Ini adalah langkah nyata menuju masyarakat yang lebih adil dan berdaya. Pemerintah Kota Bitung berkomitmen untuk menghadirkan kebijakan yang ramah disabilitas dan memperkuat kemitraan bersama dunia usaha, komunitas, dan lembaga pendidikan," kata dia.
Peserta umum pun merasakan dampak positif dari kegiatan ini. Ratnawati Rompa, seorang guru SLB non-disabilitas, berbagi pengalaman setelah mengikuti kelas bahasa isyarat di PADU.
"Belajar bahasa isyarat di sini membuka perspektif baru bagi saya sebagai pengajar. Saya lebih memahami tantangan yang dihadapi siswa Tuli, dan ini sangat membantu saya membangun komunikasi yang lebih empatik di sekolah," katanya.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, seperti DPRD Dapil Madidir-Girian, Dinas Sosial, DP3A, Lurah Kadoodan, KALEB Community, TBM Teman Luar Biasa, dan PPDFI. Semua pihak menunjukkan sinergi dalam mendukung kesetaraan hak dan inklusi sosial di Kota Bitung.
Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, menegaskan bahwa program PADU adalah bagian dari CSR berkelanjutan Pertamina yang mendukung prinsip SDGs.
"PADU membuktikan bahwa inklusi sosial bisa diwujudkan melalui keterampilan dan teknologi. Program ini mendukung pencapaian SDGs, khususnya SDG 4 (Pendidikan Berkualitas), SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), SDG 10 (Pengurangan Ketimpangan), dan SDG 17 (Kemitraan untuk Tujuan). Kami berharap PADU terus berkembang dan menjadi model pemberdayaan yang berkelanjutan,” tutup Fahrougi.
Dengan memperkuat sinergi antar berbagai pihak, Pertamina Patra Niaga Integrated Terminal Bitung berkomitmen menghadirkan program CSR yang adaptif, partisipatif, dan berdampak langsung bagi masyarakat. PADU diharapkan menjadi simbol kolaborasi untuk menciptakan masyarakat yang setara, inklusif, dan berdaya secara berkelanjutan.
(TRI)
Berita Terkait
Ekbis
Lewat UMK Academy, Pertamina Cetak Wirausaha Mandiri & Berdaya Saing
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi kembali menyelenggarakan UMK Academy 2025 Batch 3 sebagai bentuk komitmen mendukung tumbuhnya wirausaha mandiri dan berdaya saing.
Rabu, 05 Nov 2025 16:29
News
Pertamina Sulawesi Dorong Peningkatan Layanan SPBU Lewat Pembekalan Operator
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menggelar Pembekalan Operator SPBU di Aula Bright Gas, Kantor Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Makassar.
Selasa, 04 Nov 2025 19:08
Sulsel
Pertamina Perketat Pengawasan BBM Bersubsidi di Kepulauan Selayar
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menegaskan komitmennya dalam mengawasi penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di wilayah Kepulauan Selayar.
Selasa, 04 Nov 2025 12:22
News
Pertamina Klarifikasi Insiden di SPBU Bone: Salah Paham Bahasa Jadi Pemicu
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi menegaskan bahwa pelayanan di SPBU 74.92749 Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, telah berjalan sesuai prosedur.
Senin, 03 Nov 2025 17:03
News
Serunya Panen Bersama KWT Baji Minasa dan Pertamina Sulawesi
Di bawah sinar matahari pagi, tawa para anggota KWT dan warga sekitar berpadu dalam kegiatan panen bersama yang digelar melalui program CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi.
Minggu, 02 Nov 2025 10:14
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kasus Prof Karta Jayadi Disebut Pintu Masuk Evaluasi Proses Penjaringan Rektor
2
Sulsel Export Day 2025 Gerakkan Ekonomi di Hari Pahlawan
3
Rencana Presiden Prabowo Bangun Jalur Kereta di Luar Jawa Diapresiasi
4
Kisruh Lahan Tanjung Bunga, JK Sebut Beli 30 Tahun Lalu, Tiba-tiba Ada yang Mau Merampok
5
40 Tim Tanding Jadi yang Terbaik di Bassogi Kids Football Tournament
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kasus Prof Karta Jayadi Disebut Pintu Masuk Evaluasi Proses Penjaringan Rektor
2
Sulsel Export Day 2025 Gerakkan Ekonomi di Hari Pahlawan
3
Rencana Presiden Prabowo Bangun Jalur Kereta di Luar Jawa Diapresiasi
4
Kisruh Lahan Tanjung Bunga, JK Sebut Beli 30 Tahun Lalu, Tiba-tiba Ada yang Mau Merampok
5
40 Tim Tanding Jadi yang Terbaik di Bassogi Kids Football Tournament