Pelindo Regional 4 & Dinsos Sulsel Gelar Sosialisasi untuk Asongan dan TK Bagasi
Kamis, 12 Jun 2025 18:59

Pelindo Regional 4 dan Dinas Sosial Sulsel menggelar sosialisasi di Terminal Penumpang Anging Mammiri pada Kamis (12/6/2025). Foto/Istimewa
MAKASSAR - Guna meningkatkan ketertiban, kenyamanan, dan kesejahteraan para pedagang asongan serta tenaga kerja (TK) bagasi di Pelabuhan Makassar, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 bekerja sama dengan Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar sosialisasi di Terminal Penumpang Anging Mammiri pada Kamis (12/6/2025).
Kegiatan ini menghadirkan tim penyuluh profesional dari Dinas Sosial untuk memberikan pemahaman mengenai pentingnya tertib aktivitas, etika pelayanan, dan alternatif pemberdayaan ekonomi berkelanjutan.
Hadir dalam kegiatan ini antara lain Division Head Operasi Pelindo Regional 4, Yusida M. Palesang; Staf Pratama II (PFSO) Pelindo Regional 4 Makassar, Badaruddin Manaf; serta Tim Penyuluh dari Dinas Sosial Sulsel: Abdul Halid (Pekerja Sosial Ahli Madya), Maghfiran Raiman (Penyuluh Sosial Ahli Muda), Rifka Ahlan (Pekerja Sosial Ahli Muda), dan Sumarni (Pekerja Sosial Ahli Muda).
Dalam sambutannya, Yusida M. Palesang menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial Pelindo dalam mewujudkan pelabuhan sebagai ruang publik yang aman dan tertib.
“Kami menyadari bahwa pedagang asongan dan TK bagasi adalah bagian yang tidak terpisahkan dari aktivitas pelabuhan. Namun, perlu ada pemahaman bersama mengenai batasan dan tata tertib yang harus dijaga demi kelancaran operasional dan kenyamanan penumpang. Sosialisasi ini juga kami arahkan sebagai langkah awal menuju pembinaan dan pemberdayaan ke depannya,” ungkap Yusida.
Ia menegaskan bahwa Pelindo tidak berupaya menghilangkan mata pencaharian masyarakat, tetapi ingin menertibkan pola interaksi agar sesuai dengan standar pelayanan pelabuhan.
“Pelabuhan Makassar akan menjadi pelabuhan hub untuk ekspor-impor. Oleh karena itu, mari kita jadikan Pelabuhan Makassar menjadi pelabuhan yang lebih baik lagi ke depan,” tambahnya.
Pihak Dinas Sosial juga menyambut baik sinergi ini. Abdul Halid, Pekerja Sosial Ahli Madya, menyebut kegiatan ini sejalan dengan misi pemberdayaan dan pengurangan kerentanan ekonomi di sektor informal.
“Kami memberikan pemahaman soal etika berdagang di ruang publik, serta memperkenalkan peluang program pemberdayaan yang bisa diakses oleh mereka. Sosialisasi ini bukan hanya bicara aturan, tapi juga solusi dan kesempatan yang bisa diraih jika mereka ingin beralih atau mengembangkan usahanya,” ujar Abdul Halid.
Para pedagang asongan dan TK bagasi menyambut positif sosialisasi ini. Salah satu pedagang asongan mengaku merasa diperhatikan.
“Biasanya kami cuma dengar ada penertiban saja, tapi kali ini kami diberikan penjelasan dengan baik. Saya berharap kalau ada pelatihan atau bantuan usaha, kami juga dilibatkan,” katanya.
Seorang TK bagasi juga mengungkapkan antusiasmenya. “Melalui sosialisasi ini, kami bisa lebih mengetahui aturan dan cara kerja yang lebih aman dan sesuai prosedur. Kami siap ikut kalau ada pelatihan ke depannya,” tuturnya.
Pelindo berharap kegiatan ini dapat menciptakan ekosistem pelabuhan yang tertib, aman, dan manusiawi, sekaligus memperkuat sinergi antara pengelola pelabuhan, instansi pemerintah, dan masyarakat.
Kegiatan ini menghadirkan tim penyuluh profesional dari Dinas Sosial untuk memberikan pemahaman mengenai pentingnya tertib aktivitas, etika pelayanan, dan alternatif pemberdayaan ekonomi berkelanjutan.
Hadir dalam kegiatan ini antara lain Division Head Operasi Pelindo Regional 4, Yusida M. Palesang; Staf Pratama II (PFSO) Pelindo Regional 4 Makassar, Badaruddin Manaf; serta Tim Penyuluh dari Dinas Sosial Sulsel: Abdul Halid (Pekerja Sosial Ahli Madya), Maghfiran Raiman (Penyuluh Sosial Ahli Muda), Rifka Ahlan (Pekerja Sosial Ahli Muda), dan Sumarni (Pekerja Sosial Ahli Muda).
Dalam sambutannya, Yusida M. Palesang menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial Pelindo dalam mewujudkan pelabuhan sebagai ruang publik yang aman dan tertib.
“Kami menyadari bahwa pedagang asongan dan TK bagasi adalah bagian yang tidak terpisahkan dari aktivitas pelabuhan. Namun, perlu ada pemahaman bersama mengenai batasan dan tata tertib yang harus dijaga demi kelancaran operasional dan kenyamanan penumpang. Sosialisasi ini juga kami arahkan sebagai langkah awal menuju pembinaan dan pemberdayaan ke depannya,” ungkap Yusida.
Ia menegaskan bahwa Pelindo tidak berupaya menghilangkan mata pencaharian masyarakat, tetapi ingin menertibkan pola interaksi agar sesuai dengan standar pelayanan pelabuhan.
“Pelabuhan Makassar akan menjadi pelabuhan hub untuk ekspor-impor. Oleh karena itu, mari kita jadikan Pelabuhan Makassar menjadi pelabuhan yang lebih baik lagi ke depan,” tambahnya.
Pihak Dinas Sosial juga menyambut baik sinergi ini. Abdul Halid, Pekerja Sosial Ahli Madya, menyebut kegiatan ini sejalan dengan misi pemberdayaan dan pengurangan kerentanan ekonomi di sektor informal.
“Kami memberikan pemahaman soal etika berdagang di ruang publik, serta memperkenalkan peluang program pemberdayaan yang bisa diakses oleh mereka. Sosialisasi ini bukan hanya bicara aturan, tapi juga solusi dan kesempatan yang bisa diraih jika mereka ingin beralih atau mengembangkan usahanya,” ujar Abdul Halid.
Para pedagang asongan dan TK bagasi menyambut positif sosialisasi ini. Salah satu pedagang asongan mengaku merasa diperhatikan.
“Biasanya kami cuma dengar ada penertiban saja, tapi kali ini kami diberikan penjelasan dengan baik. Saya berharap kalau ada pelatihan atau bantuan usaha, kami juga dilibatkan,” katanya.
Seorang TK bagasi juga mengungkapkan antusiasmenya. “Melalui sosialisasi ini, kami bisa lebih mengetahui aturan dan cara kerja yang lebih aman dan sesuai prosedur. Kami siap ikut kalau ada pelatihan ke depannya,” tuturnya.
Pelindo berharap kegiatan ini dapat menciptakan ekosistem pelabuhan yang tertib, aman, dan manusiawi, sekaligus memperkuat sinergi antara pengelola pelabuhan, instansi pemerintah, dan masyarakat.
(TRI)
Berita Terkait

Ekbis
Pemprov Sulsel Dukung Pelindo Kembangkan Pelabuhan & Ekonomi Maritim
Pemprov Sulsel mendukung Pelindo memperkuat kolaborasi dengan pemerintah daerah, khususnya untuk pengembangan pelabuhan dan ekonomi maritim di Indonesia Timur.
Kamis, 04 Sep 2025 17:29

News
Field Trip Makassar Port: Pelindo Tanamkan Literasi Maritim pada Anak-anak
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo Regional 4 kembali memperkuat komitmennya dalam dunia pendidikan melalui kegiatan “Field Trip to Makassar Port".
Jum'at, 22 Agu 2025 18:28

News
Pelindo Regional 4 Gelar Akhlak Talk Bertema Digital Leadership
Kegiatan ini berlangsung secara virtual melalui aplikasi Zoom dan diikuti oleh pegawai dari berbagai unit kerja di lingkungan Pelindo Regional 4.
Jum'at, 22 Agu 2025 14:17

News
Pelindo Group Makassar Peringati HUT ke-80 RI dengan Semangat Inovasi
PT Pelabuhan Indonesia atau Pelindo Group Wilayah Kerja Makassar menggelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan RI.
Minggu, 17 Agu 2025 15:01

News
Meriahkan HUT RI, Pelindo Group Makassar Gelar Senam, Donor Darah, & Bazar UMKM
Semangat kebersamaan dan nasionalisme mewarnai perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 di lingkungan Pelindo Group Wilayah Kerja Makassar.
Jum'at, 15 Agu 2025 20:50
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Munafri–Aliyah Tunjukkan Sikap Egaliter, Dengarkan Tuntutan Mahasiswa HMI Makassar
2

Dukung Visi Kota Rendah Karbon, Green SM Luncurkan Layanan Taksi Listrik di Makassar
3

Transformasi Digital Dorong Kinerja Positif Bluebird Makassar
4

Golden Sandeq Suite: Keindahan dan Kenyamanan di Atas Kota Makassar
5

Masyarakat Pangkep Antusias Ikut Maulid Nabi di Rujab Bupati, Ada Hadiah Umrah
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Munafri–Aliyah Tunjukkan Sikap Egaliter, Dengarkan Tuntutan Mahasiswa HMI Makassar
2

Dukung Visi Kota Rendah Karbon, Green SM Luncurkan Layanan Taksi Listrik di Makassar
3

Transformasi Digital Dorong Kinerja Positif Bluebird Makassar
4

Golden Sandeq Suite: Keindahan dan Kenyamanan di Atas Kota Makassar
5

Masyarakat Pangkep Antusias Ikut Maulid Nabi di Rujab Bupati, Ada Hadiah Umrah