PT Pelni mengapresiasi tim gabungan yang berasal dari Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan, Pelindo, Lamtamal TNI AL, kepolisian hingga dinas pemadam kebakaran Makassar dalam penanganan kebakaran KM Umsini.

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 menyatakan bahwa kejadian kebakaran yang menimpa KM Umsini tidak mengganggu operasional di Pelabuhan Makassar.

PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) memastikan saat ini pemadaman api sudah berhasil dilakukan dan tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini.

PT Pelabuhan Indonesia Regional 4 Makassar menyambut para pelajar dari Sekolah Menengah Pertama Laniang Makassar di Ruang Serbaguna Lantai 7 Kantor Pelindo.

Kapal dan penumpang sudah keluar masuk pelabuhan, utamanya pelabuhan-pelabuhan kelolaan Pelindo di Regional 4 yang berada di Kawasan Timur Indonesia (KTI).

Pelindo Regional 4 Makassar yang mengelola Pelabuhan Makassar memprediksi puncak arus balik terjadi pada Sabtu, 20 April 2024 atau di H+10 Hari Raya Idul Fitri 1445 H/2024 M.

Dari semua pelabuhan kelolaan di Regional 4, Pelabuhan Makassar masih menjadi pelabuhan terpadat dan terbilang cukup ramai di setiap musim mudik hari raya.

Di Posko Mudik BPJS Kesehatan di Pelabuhan Makassar, sejumlah layanan dan fasilitas disiapkan. Mulai dari pemeriksaan kesehatan gratis hingga pijat relaksasi.

PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM) area Makassar kembali menyandarkan kapal pesiar MS Coral Geographer dengan aman dan selamat di dermaga Soekarno, Pelabuhan Makassar.

Diprediksi arus penumpang yang naik dan turun di Pelabuhan Makassar akan meningkat sebesar 6% dibandingkan dengan jumlah arus penumpang embarkasi dan debarkasi di periode yang sama tahun lalu.

Hingga Desember 2023, Pelindo Regional 4 berhasil meraup jumlah penumpang yang naik dan turun di Pelabuhan Makassar sebanyak 916.461 orang.

Pelabuhan Makassar tercatat melayani sebanyak 86.571 orang penumpang yang naik dan turun dari kapal hingga H+11 libur Nataru atau Jumat, 5 Januari 2023.

Pelindo Regional 4 mencatat angka pertumbuhan yang cukup signifikan yakni mencapai 103,28% untuk jumlah penumpang kapal hingga H+11 di musim liburan Nataru.