Imigrasi Resmikan Satgas Patroli di Bali, Jaga Stabilitas & Keamanan Wilayah
Selasa, 05 Agu 2025 18:35

Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Agus Andrianto, mengukuhkan Satuan Tugas (Satgas) Patroli Imigrasi di wilayah Bali pada Selasa (05/08). Foto/Istimewa
DENPASAR - Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Agus Andrianto, mengukuhkan Satuan Tugas (Satgas) Patroli Imigrasi di wilayah Bali pada Selasa (05/08). Pengukuhan ini menegaskan peran Imigrasi sebagai leading sector dalam pengawasan orang asing.
Upacara pengukuhan yang berlangsung di Pelabuhan Benoa, Denpasar, dihadiri sekitar 500 peserta dari unsur Imigrasi, Pemasyarakatan, TNI, Polri, Satpol PP, dan Pecalang. Acara ini juga disaksikan langsung oleh Gubernur Bali, Ketua DPRD Provinsi Bali, Kapolda Bali, Pangdam IX/Udayana, Kepala Kejaksaan Tinggi Bali, serta sejumlah kepala instansi vertikal dan dinas provinsi.
“Pembentukan Satgas Patroli Keimigrasian ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden untuk memastikan stabilitas dan keamanan di Bali sebagai salah satu destinasi wisata utama Indonesia,” jelas Agus.
Dasar hukum pembentukan Satgas ini antara lain adalah Undang-Undang No. 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian Pasal 66 ayat 2 huruf b, serta Peraturan Pemerintah RI No. 31 Tahun 2013 Pasal 181.
Agus menambahkan, Satgas dibentuk untuk memberikan respons cepat terhadap pelanggaran, menekan pelanggaran oleh orang asing, dan menciptakan rasa aman bagi masyarakat.
Untuk mendukung efektivitas patroli, Satgas akan diperkuat 100 petugas imigrasi yang dilengkapi rompi pengaman dan kamera tubuh (bodycam). Mereka akan berpatroli menggunakan motor dan mobil dinas pada 10 titik strategis di wilayah kerja Kantor Imigrasi Ngurah Rai dan Denpasar.
Titik-titik tersebut meliputi: Kuta Utara (Canggu), Seminyak, Kerobokan, Pelabuhan Matahari Terbit dan Benoa, Pecatu (Uluwatu, Bingin), Pantai Mertasari, Kecamatan Kuta dan Gianyar (Ubud), serta Nusa Dua dan Jimbaran.
Plt. Direktur Jenderal Imigrasi, Yuldi Yusman, menjelaskan Dantim dan Petugas Patroli akan berpatroli pada rute yang telah ditentukan, terutama di area rawan pelanggaran keimigrasian atau daerah di mana kegiatan WNA terkonsentrasi. "Jadwal pergerakan patroli dilakukan secara berkala dan acak untuk menghindari pola yang mudah ditebak,” jelas Yuldi.
Pengukuhan Satgas ini juga memperkuat komitmen Imigrasi dalam menjaga keamanan wilayah. Berdasarkan data Ditjen Imigrasi, telah dilakukan 607 deportasi dan 303 pendetensian pada periode November hingga Desember 2024. Angka ini melonjak signifikan pada Januari hingga Juli 2025 dengan 2.669 deportasi dan 2.009 pendetensian. Sementara itu, jumlah orang asing yang diproses hukum dalam periode November 2024 hingga Juli 2025 mencapai 62 orang.
“Ke depannya kami akan terus menggiatkan operasi serupa, baik dalam skala lokal seperti patroli rutin Satgas maupun skala nasional seperti Wira Waspada. Ini untuk membantu menjaga stabilitas keamanan nasional, memberikan efek cegah agar tidak terjadi pelanggaran, serta menjaga kepercayaan publik terhadap imigrasi,” tutup Yuldi.
Upacara pengukuhan yang berlangsung di Pelabuhan Benoa, Denpasar, dihadiri sekitar 500 peserta dari unsur Imigrasi, Pemasyarakatan, TNI, Polri, Satpol PP, dan Pecalang. Acara ini juga disaksikan langsung oleh Gubernur Bali, Ketua DPRD Provinsi Bali, Kapolda Bali, Pangdam IX/Udayana, Kepala Kejaksaan Tinggi Bali, serta sejumlah kepala instansi vertikal dan dinas provinsi.
“Pembentukan Satgas Patroli Keimigrasian ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden untuk memastikan stabilitas dan keamanan di Bali sebagai salah satu destinasi wisata utama Indonesia,” jelas Agus.
Dasar hukum pembentukan Satgas ini antara lain adalah Undang-Undang No. 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian Pasal 66 ayat 2 huruf b, serta Peraturan Pemerintah RI No. 31 Tahun 2013 Pasal 181.
Agus menambahkan, Satgas dibentuk untuk memberikan respons cepat terhadap pelanggaran, menekan pelanggaran oleh orang asing, dan menciptakan rasa aman bagi masyarakat.
Untuk mendukung efektivitas patroli, Satgas akan diperkuat 100 petugas imigrasi yang dilengkapi rompi pengaman dan kamera tubuh (bodycam). Mereka akan berpatroli menggunakan motor dan mobil dinas pada 10 titik strategis di wilayah kerja Kantor Imigrasi Ngurah Rai dan Denpasar.
Titik-titik tersebut meliputi: Kuta Utara (Canggu), Seminyak, Kerobokan, Pelabuhan Matahari Terbit dan Benoa, Pecatu (Uluwatu, Bingin), Pantai Mertasari, Kecamatan Kuta dan Gianyar (Ubud), serta Nusa Dua dan Jimbaran.
Plt. Direktur Jenderal Imigrasi, Yuldi Yusman, menjelaskan Dantim dan Petugas Patroli akan berpatroli pada rute yang telah ditentukan, terutama di area rawan pelanggaran keimigrasian atau daerah di mana kegiatan WNA terkonsentrasi. "Jadwal pergerakan patroli dilakukan secara berkala dan acak untuk menghindari pola yang mudah ditebak,” jelas Yuldi.
Pengukuhan Satgas ini juga memperkuat komitmen Imigrasi dalam menjaga keamanan wilayah. Berdasarkan data Ditjen Imigrasi, telah dilakukan 607 deportasi dan 303 pendetensian pada periode November hingga Desember 2024. Angka ini melonjak signifikan pada Januari hingga Juli 2025 dengan 2.669 deportasi dan 2.009 pendetensian. Sementara itu, jumlah orang asing yang diproses hukum dalam periode November 2024 hingga Juli 2025 mencapai 62 orang.
“Ke depannya kami akan terus menggiatkan operasi serupa, baik dalam skala lokal seperti patroli rutin Satgas maupun skala nasional seperti Wira Waspada. Ini untuk membantu menjaga stabilitas keamanan nasional, memberikan efek cegah agar tidak terjadi pelanggaran, serta menjaga kepercayaan publik terhadap imigrasi,” tutup Yuldi.
(TRI)
Berita Terkait

News
Imigrasi Teken Pakta Integritas, Ikrar Pelayanan Publik Profesional dan Akuntabel
Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi
menggelar kegiatan Penandatanganan Pakta Integritas secara serentak pada Kamis (31/07/2025) di Gedung Ditjen Imigrasi, Jakarta Selatan.
Jum'at, 01 Agu 2025 08:28

Sulsel
Ditjen Imigrasi Sulsel Raih Penghargaan Kanwil Terakselerasi di Lingkup Kemenimipas
Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali menorehkan prestasi membanggakan dalam bidang komunikasi publik.
Selasa, 29 Jul 2025 22:08

News
Operasi Wira Waspada Serentak, Imigrasi Jegal 294 WNA yang Diduga Langgar Aturan
Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi melaksanakan operasi pengawasan orang asing serentak tahun 2025 bertajuk Wira Waspada pada 15 hingga 17 Juli 2025.
Sabtu, 19 Jul 2025 19:23

Sulbar
Serentak se-Indonesia, Imigrasi Polman Gelar Operasi Wiraswaspada
Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Polewali Mandar (Polman) menggelar Operasi Pengawasan Keimigrasian dalam rangka pelaksanaan Operasi “Wirawaspada”
Jum'at, 18 Jul 2025 10:34

News
Peluncuran Paspor Merah Putih Ditunda, Imigrasi Fokus Perkuat Layanan
Ditjen Imigrasi menunda implementasi paspor desain merah putih yang sedianya akan diterbitkan pertama kali pada peringatan Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia, 17 Agustus 2025.
Kamis, 17 Jul 2025 18:57
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Rakernas Nasdem di Makassar: Dongkrak Ekonomi hingga Bahas Putusan MK & IKN
2

Animo Kian Tinggi! Turnamen Padel Komunitas RCC Diikuti 60 Peserta
3

Imigrasi Resmikan Satgas Patroli di Bali, Jaga Stabilitas & Keamanan Wilayah
4

Pastikan Sarfas & Layanan Prima, Dirut Pertamina Patra Niaga Cek Terminal LPG di Makassar
5

Pelindo Perkuat Kolaborasi Bersama ALFI & INSA Lewat Coffee Morning
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Rakernas Nasdem di Makassar: Dongkrak Ekonomi hingga Bahas Putusan MK & IKN
2

Animo Kian Tinggi! Turnamen Padel Komunitas RCC Diikuti 60 Peserta
3

Imigrasi Resmikan Satgas Patroli di Bali, Jaga Stabilitas & Keamanan Wilayah
4

Pastikan Sarfas & Layanan Prima, Dirut Pertamina Patra Niaga Cek Terminal LPG di Makassar
5

Pelindo Perkuat Kolaborasi Bersama ALFI & INSA Lewat Coffee Morning