Kolaborasi PT Semen Tonasa & Pemda Sulsel Ubah Sampah Jadi Energi Terbarukan
Senin, 03 Nov 2025 09:36
PT Semen Tonasa resmi menandatangani MoU dengan sejumlah pemerintah kabupaten dan kota di provinsi ini untuk mengolah sampah menjadi energi terbarukan. Foto/IST
PANGKEP - Upaya mengatasi krisis sampah di Sulawesi Selatan memasuki babak baru. PT Semen Tonasa resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan sejumlah pemerintah kabupaten dan kota di provinsi ini untuk mengolah sampah menjadi energi hijau alias energi terbarukan berbasis Refuse-Derived Fuel (RDF).
RDF merupakan bahan bakar alternatif hasil olahan sampah rumah tangga yang dapat menggantikan sebagian batu bara dalam proses produksi semen. Program ini menjadi langkah strategis dalam mewujudkan ekonomi sirkular dan mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil.
Penandatanganan MoU berlangsung di Auditorium Kantor Pusat PT Semen Tonasa, Pangkep. Acara ini dirangkaikan dengan Malam Ramah Tamah Puncak HUT ke-57 PT Semen Tonasa bertema Transformation for Sustainable Development.
Turut hadir sejumlah pejabat daerah, di antaranya Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari, Wakil Bupati Barru Abustan Andi Bintang, Sekda Maros Andi Davied Syamsuddin, Sekda Sidrap Andi Rahmat Saleh, Staf Ahli Pemkot Parepare Adi Hidayah Saputra, Wakil Bupati Bone Andi Akmal Pasluddin, Wakil Bupati Sinjai Andi Mahyanto Mazda, serta Kadis DLHK Bulukumba Andi Uke Indah Permatasari.
Pada kesempatan yang sama, PT Semen Tonasa juga menandatangani nota kesepahaman dengan PT Sulsel Andalan Energi (Perseroda) terkait jasa pengangkutan dan pengadaan semen untuk proyek-proyek pemerintah provinsi.
Kolaborasi ini disambut hangat oleh pemerintah daerah sebagai langkah nyata menuju pengelolaan sampah yang modern dan berkelanjutan.
“Kami menyambut baik kerja sama ini. Dengan adanya jaminan pasar dari PT Semen Tonasa sebagai pengguna RDF, kami yakin sampah yang sebelumnya menjadi masalah bisa diubah menjadi sumber energi yang bernilai ekonomi dan ramah lingkungan,” ujar Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari.
Sebagai produsen semen terbesar di Indonesia Timur, PT Semen Tonasa memandang program RDF sebagai bagian penting dari strategi keberlanjutan perusahaan. RDF yang dihasilkan dari pengolahan sampah kota akan digunakan sebagai bahan bakar alternatif ramah lingkungan dalam proses produksi semen.
Direktur Utama PT Semen Tonasa, Anis, menegaskan komitmen perusahaan terhadap prinsip Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam aspek lingkungan dan energi bersih.
“Kolaborasi ini adalah langkah nyata menuju masa depan yang lebih hijau. Pengelolaan sampah bukan hanya tentang kebersihan, tetapi juga peluang menciptakan nilai ekonomi baru,” ujar Anis.
“Dengan RDF, kami berupaya menggantikan sebagian kebutuhan batu bara dan menekan emisi karbon, sekaligus memberi manfaat berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan,” tambahnya.
Melalui kerja sama ini, sejumlah manfaat strategis diharapkan dapat dicapai, antara lain:
• Mengurangi emisi karbon melalui penurunan penggunaan bahan bakar fosil.
• Mengelola sampah perkotaan dengan cara yang modern dan ramah lingkungan.
• Mendorong ekonomi sirkular dan menciptakan lapangan kerja baru di sektor pengelolaan RDF.
• Menjamin penyerapan hasil RDF oleh PT Semen Tonasa sebagai off-taker utama.
Sinergi antara dunia industri dan pemerintah daerah ini menandai langkah besar bagi Sulawesi Selatan menuju pengelolaan sampah berkelanjutan. Kerja sama ini membuktikan bahwa solusi terhadap persoalan lingkungan dapat lahir dari inovasi dan kolaborasi lintas sektor.
RDF merupakan bahan bakar alternatif hasil olahan sampah rumah tangga yang dapat menggantikan sebagian batu bara dalam proses produksi semen. Program ini menjadi langkah strategis dalam mewujudkan ekonomi sirkular dan mengurangi ketergantungan terhadap energi fosil.
Penandatanganan MoU berlangsung di Auditorium Kantor Pusat PT Semen Tonasa, Pangkep. Acara ini dirangkaikan dengan Malam Ramah Tamah Puncak HUT ke-57 PT Semen Tonasa bertema Transformation for Sustainable Development.
Turut hadir sejumlah pejabat daerah, di antaranya Bupati Barru Andi Ina Kartika Sari, Wakil Bupati Barru Abustan Andi Bintang, Sekda Maros Andi Davied Syamsuddin, Sekda Sidrap Andi Rahmat Saleh, Staf Ahli Pemkot Parepare Adi Hidayah Saputra, Wakil Bupati Bone Andi Akmal Pasluddin, Wakil Bupati Sinjai Andi Mahyanto Mazda, serta Kadis DLHK Bulukumba Andi Uke Indah Permatasari.
Pada kesempatan yang sama, PT Semen Tonasa juga menandatangani nota kesepahaman dengan PT Sulsel Andalan Energi (Perseroda) terkait jasa pengangkutan dan pengadaan semen untuk proyek-proyek pemerintah provinsi.
Kolaborasi ini disambut hangat oleh pemerintah daerah sebagai langkah nyata menuju pengelolaan sampah yang modern dan berkelanjutan.
“Kami menyambut baik kerja sama ini. Dengan adanya jaminan pasar dari PT Semen Tonasa sebagai pengguna RDF, kami yakin sampah yang sebelumnya menjadi masalah bisa diubah menjadi sumber energi yang bernilai ekonomi dan ramah lingkungan,” ujar Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari.
Sebagai produsen semen terbesar di Indonesia Timur, PT Semen Tonasa memandang program RDF sebagai bagian penting dari strategi keberlanjutan perusahaan. RDF yang dihasilkan dari pengolahan sampah kota akan digunakan sebagai bahan bakar alternatif ramah lingkungan dalam proses produksi semen.
Direktur Utama PT Semen Tonasa, Anis, menegaskan komitmen perusahaan terhadap prinsip Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya dalam aspek lingkungan dan energi bersih.
“Kolaborasi ini adalah langkah nyata menuju masa depan yang lebih hijau. Pengelolaan sampah bukan hanya tentang kebersihan, tetapi juga peluang menciptakan nilai ekonomi baru,” ujar Anis.
“Dengan RDF, kami berupaya menggantikan sebagian kebutuhan batu bara dan menekan emisi karbon, sekaligus memberi manfaat berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan,” tambahnya.
Melalui kerja sama ini, sejumlah manfaat strategis diharapkan dapat dicapai, antara lain:
• Mengurangi emisi karbon melalui penurunan penggunaan bahan bakar fosil.
• Mengelola sampah perkotaan dengan cara yang modern dan ramah lingkungan.
• Mendorong ekonomi sirkular dan menciptakan lapangan kerja baru di sektor pengelolaan RDF.
• Menjamin penyerapan hasil RDF oleh PT Semen Tonasa sebagai off-taker utama.
Sinergi antara dunia industri dan pemerintah daerah ini menandai langkah besar bagi Sulawesi Selatan menuju pengelolaan sampah berkelanjutan. Kerja sama ini membuktikan bahwa solusi terhadap persoalan lingkungan dapat lahir dari inovasi dan kolaborasi lintas sektor.
(TRI)
Berita Terkait
News
Semen Tonasa Rayakan HUT ke-57, Mantapkan Langkah Menuju Transformasi Berkelanjutan
Momentum HUT ke-57 ini menjadi refleksi perjalanan panjang Semen Tonasa sebagai salah satu pilar industri semen nasional yang terus bertransformasi dan beradaptasi.
Minggu, 02 Nov 2025 14:22
News
Semen Tonasa Gelar Turnamen Golf HUT ke-57, Pererat Sinergi dan Silaturahmi
PT Semen Tonasa menggelar Turnamen Golf Semen Tonasa 2025 di Semen Tonasa Golf Club (STGC), Tonasa 1, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan, Sabtu (25/10/2025).
Senin, 27 Okt 2025 15:04
News
PT Semen Tonasa Gelar 'Building Bonds' untuk Perkuat Kolaborasi & Budaya Kerja Solid
Program Building Bonds merupakan inisiatif Departemen Human Capital PT Semen Tonasa, sejalan dengan arah strategis SIG dalam membangun lingkungan kerja yang berkarakter, berdaya saing, dan berkelanjutan.
Minggu, 26 Okt 2025 15:42
News
Semen Tonasa Gelar Temu Tukang di Polman, Tumbuhkan Semangat Kolaborasi
PT Semen Tonasa kembali mempererat hubungan dengan mitra lapangan melalui kegiatan Temu Tukang di Polman, Sulawesi Barat.
Jum'at, 24 Okt 2025 05:39
News
23 Ribu Peserta Meriahkan Fun Walk HUT ke-57 PT Semen Tonasa
PT Semen Tonasa kembali menggelar Fun Walk dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-57, Minggu (19/10/2025).
Minggu, 19 Okt 2025 21:16
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Guru Asal Gowa Juara 1 GTK Pelopor Komunitas Belajar Sulsel, Wakili Provinsi ke Tingkat Nasional
2
Luwu Timur Memanggil Jakarta, Saatnya Negara Hadir dengan Bandara Komersial yang Layak
3
Sosok Taufik Surullah, Kandidat Kuat Calon Ketua PAN Gowa
4
Pemkab Gowa Genjot PAD Lewat Pemanfaatan Aset Daerah
5
Gerindra Jeneponto Sayangkan Ada OPD Belum Realisasikan APBD Pokok 2025
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Guru Asal Gowa Juara 1 GTK Pelopor Komunitas Belajar Sulsel, Wakili Provinsi ke Tingkat Nasional
2
Luwu Timur Memanggil Jakarta, Saatnya Negara Hadir dengan Bandara Komersial yang Layak
3
Sosok Taufik Surullah, Kandidat Kuat Calon Ketua PAN Gowa
4
Pemkab Gowa Genjot PAD Lewat Pemanfaatan Aset Daerah
5
Gerindra Jeneponto Sayangkan Ada OPD Belum Realisasikan APBD Pokok 2025