Mentan Amran Jadi Inspirasi Santri: Sikap Tegas dan Anti Korupsi Tuai Apresiasi Pesantren
Jum'at, 21 Nov 2025 21:29
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman disebut juga menginspirasi para santri. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman ternyata bukan saja menginspirasi para petani, tapi juga para santri. Sikap personal dan kebijakannya yang tegas, anti korupsi dan pro rakyat, khususnya petani, telah memacu semangat para santri untuk terjun bertani.
Hal itu disampaikan, KH. Drs Minjali AS, Pimpinan Pondok Pesantren Modern Al Umana, Sukabumi, Jawa Barat kepada pers, Jumat (21/11/2025). Ia merespon aneka gebrakan dan kebijakan Mentan Amran yang telah membuat dunia pertanian lebih bergairah.
“Saya secara pribadi sangat senang dan bangga punya menteri seperti Pak Amran Sulaiman yang sikap dan kebijakannya jelas, tegas dan berani dalam memajukan dunia pertanian. Termasuk, berani dalam melawan mafia pangan," katanya.
Menurut Minjali, Mentan Amran telah mampu mengubah mindset profesi bertani dari sebelumnya dianggap rendahan menjadi lebih terhormat dan bermartabat. Sehingga, dunia pertanian belakangan ini menjadi lebih bersemangat.
Apalagi, kata Minjali, sikap dan kebijakan Mentan Amran sekarang ini telah mengantar Indonesia menuju swasembada pangan nasional denan tak lagi bergantung pada impor.
"Ini sangat penting dan mendesak dilakukan pemerintah, dalam kontek menghadapi ancaman krisis pangan dunia. Karena itu sebuah pilihan tepat, jika pemerintah dibawah Presiden Prabowo melalui Mentan Amran memiliki keberpihakan yang jelas terhadap pertanian," tegasnya.
Minjali juga menyebut sejumlah kebijakan pemerintah yang akan mengalokasikan dana triliunan rupiah untuk menggenjot pertanian, yang didalamnya ada peternakan. Termasuk, dalam memenuhi target pasokan Makan Bergizi Gratis (MBG).
Dalam penilaian Minjali, prestasi Mentan Amran yang berhasil membawa Indonesia menjadi negara yang berdaulat secara pangan, tak mungkin bisa terwujud jika tak ditopang oleh kekuatan personal dirinya yang berani dan tegas. Khususnya, dalam melawan korupsi.
"Logikanya, orang korup itu tak mungkin berani melawan praktik yang korup. Nah, Pak Amran sudah membuktikan dirinya berani melawan praktik korup dengan memecat puluhan anak buahnya, karena dirinya tidak korup," ungkapnya.
Minjali menegaskan, apresiasi dan dukungan kepada Mentan Amran itu bukan tanpa alasan. Salah satunya, karena pesantren yang dibinanya selama ini, Al Umana, kebetulan sangat konsen dengan pertanian.
Disebutkan dia, ada program Ekosistem Ketahanan Pangan Terintegrasi Berbasis Pesantren, Hilirisasi Perikanan, Kemandirian Pangan Internal Pesantren, Pesantren sebagai Pusat Edukasi Pertanian Modern untuk Generasi Mudan dan Teknologi Pertanian Berbasis Greenhouse dan Outdoor Farm.
Di tempat terpisah, Ketua Umum Ikatan Alumni PP Ibadurrahman YLPI Tegalega, Sukabumi, Jabar, Toto Izul Fatah mengakui, banyaknya apresiasi dan dukungan kepada Mentan Amran sebagai hal yang wajar karena faktanya dia berhasil.
Kepada pers di Jakarta, Jumat (21/11/2025), Toto berpendapat, salah satu faktor yang membuat Mentan Amran berhasil karena memiliki sikap tegas, berani dan anti korupsi. Sebab, itulah salah satu faktor yang selama ini membuat program pemerintah tidak berjalan maksimal.
Menurut Toto yang juga Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI Denny JA itu, ketegasan dan keberanian Amran itu bukan semata-mata karena dia sudah kaya sehingga tak perlu lagi korupsi. Tapi juga karena didasari oleh sebuah keyakinan yang kuat terhadap agamanya.
"Banyak orang kaya dan pejabat yang kaya, mungkin lebih dari Pak Amran. Tapi, praktiknya di lapangan tidak berani seperti Pak Amran melawan korupsi. Kenapa? Karena dia yakin bahwa apa yang dilakukannya merupakan bagian dari perintah sang Pencipta. Sehingga, yang dia takuti hanya Tuhani," katanya.
Karena itulah, Toto menilai wajar jika belakangan, Mentan Amran populer dipanggil sebagai Mr. Clean. Sebuah gelar sosial yang dialamatkan kepada pejabat yang benar-benar anti korupsi.
Hal itu disampaikan, KH. Drs Minjali AS, Pimpinan Pondok Pesantren Modern Al Umana, Sukabumi, Jawa Barat kepada pers, Jumat (21/11/2025). Ia merespon aneka gebrakan dan kebijakan Mentan Amran yang telah membuat dunia pertanian lebih bergairah.
“Saya secara pribadi sangat senang dan bangga punya menteri seperti Pak Amran Sulaiman yang sikap dan kebijakannya jelas, tegas dan berani dalam memajukan dunia pertanian. Termasuk, berani dalam melawan mafia pangan," katanya.
Menurut Minjali, Mentan Amran telah mampu mengubah mindset profesi bertani dari sebelumnya dianggap rendahan menjadi lebih terhormat dan bermartabat. Sehingga, dunia pertanian belakangan ini menjadi lebih bersemangat.
Apalagi, kata Minjali, sikap dan kebijakan Mentan Amran sekarang ini telah mengantar Indonesia menuju swasembada pangan nasional denan tak lagi bergantung pada impor.
"Ini sangat penting dan mendesak dilakukan pemerintah, dalam kontek menghadapi ancaman krisis pangan dunia. Karena itu sebuah pilihan tepat, jika pemerintah dibawah Presiden Prabowo melalui Mentan Amran memiliki keberpihakan yang jelas terhadap pertanian," tegasnya.
Minjali juga menyebut sejumlah kebijakan pemerintah yang akan mengalokasikan dana triliunan rupiah untuk menggenjot pertanian, yang didalamnya ada peternakan. Termasuk, dalam memenuhi target pasokan Makan Bergizi Gratis (MBG).
Dalam penilaian Minjali, prestasi Mentan Amran yang berhasil membawa Indonesia menjadi negara yang berdaulat secara pangan, tak mungkin bisa terwujud jika tak ditopang oleh kekuatan personal dirinya yang berani dan tegas. Khususnya, dalam melawan korupsi.
"Logikanya, orang korup itu tak mungkin berani melawan praktik yang korup. Nah, Pak Amran sudah membuktikan dirinya berani melawan praktik korup dengan memecat puluhan anak buahnya, karena dirinya tidak korup," ungkapnya.
Minjali menegaskan, apresiasi dan dukungan kepada Mentan Amran itu bukan tanpa alasan. Salah satunya, karena pesantren yang dibinanya selama ini, Al Umana, kebetulan sangat konsen dengan pertanian.
Disebutkan dia, ada program Ekosistem Ketahanan Pangan Terintegrasi Berbasis Pesantren, Hilirisasi Perikanan, Kemandirian Pangan Internal Pesantren, Pesantren sebagai Pusat Edukasi Pertanian Modern untuk Generasi Mudan dan Teknologi Pertanian Berbasis Greenhouse dan Outdoor Farm.
Di tempat terpisah, Ketua Umum Ikatan Alumni PP Ibadurrahman YLPI Tegalega, Sukabumi, Jabar, Toto Izul Fatah mengakui, banyaknya apresiasi dan dukungan kepada Mentan Amran sebagai hal yang wajar karena faktanya dia berhasil.
Kepada pers di Jakarta, Jumat (21/11/2025), Toto berpendapat, salah satu faktor yang membuat Mentan Amran berhasil karena memiliki sikap tegas, berani dan anti korupsi. Sebab, itulah salah satu faktor yang selama ini membuat program pemerintah tidak berjalan maksimal.
Menurut Toto yang juga Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI Denny JA itu, ketegasan dan keberanian Amran itu bukan semata-mata karena dia sudah kaya sehingga tak perlu lagi korupsi. Tapi juga karena didasari oleh sebuah keyakinan yang kuat terhadap agamanya.
"Banyak orang kaya dan pejabat yang kaya, mungkin lebih dari Pak Amran. Tapi, praktiknya di lapangan tidak berani seperti Pak Amran melawan korupsi. Kenapa? Karena dia yakin bahwa apa yang dilakukannya merupakan bagian dari perintah sang Pencipta. Sehingga, yang dia takuti hanya Tuhani," katanya.
Karena itulah, Toto menilai wajar jika belakangan, Mentan Amran populer dipanggil sebagai Mr. Clean. Sebuah gelar sosial yang dialamatkan kepada pejabat yang benar-benar anti korupsi.
(UMI)
Berita Terkait
News
Amran Sulaiman: Wahdah Islamiyah Miliki Mentalitas dan Karakter Kuat
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, hadir sebagai tamu kehormatan pada Silaturahmi Nasional (Silatnas) dan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Wahdah Islamiyah di Asrama Haji, Sudiang
Minggu, 16 Nov 2025 17:56
News
Resmi Buka Mukernas KKSS, Amran Sulaiman Tegaskan Pentingnya Solidaritas
Ketua Umum Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Andi Amran Sulaiman membuka secara resmi Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) KKSS di Hotel Claro Makassar, Jumat (14/11/2025)
Jum'at, 14 Nov 2025 19:06
News
Amran Sulaiman Lantik Enam Pengurus IKA Unhas Secara Bersamaan
Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin (IKA Unhas) Andi Amran Sulaiman melantik secara bersamaan enam pengurus IKA Unhas di Ballroom Sandeq Claro, Jumat, (14/11/2025).
Jum'at, 14 Nov 2025 14:13
News
Koalisi Jurnalis Sulsel Desak Hentikan Gugatan Mentan, Bela TEMPO dan Kemerdekaan Pers
Koalisi Advokasi Jurnalis (KAJ) Sulawesi Selatan menggelar aksi solidaritas terhadap ancaman kemerdekaan pers di depan AAS Building Jalan Urip Sumoharjo Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (2/11/2025).
Selasa, 04 Nov 2025 18:00
News
Pupuk Indonesia Cabut Izin 4 Kios di Sulsel & Gorontalo yang Langgar Aturan HET
PT Pupuk Indonesia mencabut izin empat kios atau Penerima Pada Titik Serah (PPTS) di wilayah Sulawesi Selatan dan Gorontalo karena melanggar aturan HET.
Selasa, 28 Okt 2025 15:45
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kasus Bibit Nanas Rp60 Miliar yang Ditangani Kejati saat Bachtiar jadi Pj Gubernur
2
Indosat Rayakan HUT ke-58, Mantapkan Transformasi sebagai AI TechCo
3
Program Pemberdayaan PT Vale Raih Penghargaan di ESG Appreciation 2025
4
Jelang Pimnas ke-38, Prof JJ Optimistis Unhas Pertahankan Gelar Juara
5
Bersama Kejaksaan, Pemkot Teken MoU Terapkan Pidana Kerja Sosial Berkeadilan
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Kasus Bibit Nanas Rp60 Miliar yang Ditangani Kejati saat Bachtiar jadi Pj Gubernur
2
Indosat Rayakan HUT ke-58, Mantapkan Transformasi sebagai AI TechCo
3
Program Pemberdayaan PT Vale Raih Penghargaan di ESG Appreciation 2025
4
Jelang Pimnas ke-38, Prof JJ Optimistis Unhas Pertahankan Gelar Juara
5
Bersama Kejaksaan, Pemkot Teken MoU Terapkan Pidana Kerja Sosial Berkeadilan