Amran Sulaiman Raih Penghargaan Tokoh Transformasi Pertanian Modern
Rabu, 26 Nov 2025 09:31
Penghargaan ini diterima Muhammad Arif Cahyono selaku Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementan mewakili Amran Sulaiman. Foto: Istimewa
JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meraih penghargaan salah satu media online di Jakarta tahun 2025. Amran menerima penghargaan sebagai Tokoh Transformasi Pertanian Modern.
Penyerahan Penghargaan ini digelar di The Westin Jakarta, Selasa (25/11/2025). Penghargaan ini diterima Muhammad Arif Cahyono selaku Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementan mewakili Amran Sulaiman.
Menteri Amran dinilai layak menerima penghargaan Tokoh Transformasi Pertanian Modern atas kepemimpinannya yang konsisten, visioner, dan berorientasi hasil dalam mendorong modernisasi sektor pertanian Indonesia.
Selama tiga periode menjabat sebagai Menteri Pertanian, Amran tidak hanya menjalankan tugas rutin kementerian, tetapi juga melakukan serangkaian transformasi strategis yang mengubah wajah pertanian nasional dari sistem tradisional menuju pertanian modern, efisien, dan berdaya saing tinggi.
1. Konsistensi Kebijakan dan Kepemimpinan Reformis Selama Tiga Periode
Amran merupakan satu-satunya Menteri Pertanian yang memimpin dalam tiga periode pemerintahan berbeda. Konsistensinya dalam memperjuangkan mekanisasi, efisiensi tata kelola, dan percepatan produksi menjadikannya figur yang berhasil membawa perubahan jangka panjang dan berkelanjutan, bukan sebatas kebijakan sesaat.
2. Mendorong Mekanisasi Besar-besaran dan Akselerasi Teknologi
Di bawah kepemimpinannya, pertanian Indonesia mengalami lonjakan penggunaan alat dan mesin pertanian (alsintan). Program mekanisasi ini meningkatkan produktivitas, menekan biaya produksi, mempercepat tanam-panen, dan mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja manual. Transformasi ini menjadi fondasi penting bagi model pertanian modern di Indonesia.
3. Digitalisasi dan Penerapan Smart Farming
Amran memperkenalkan berbagai program digitalisasi pertanian, termasuk smart farming, sensor tanah, drone untuk pemupukan, serta penggunaan platform data untuk monitoring produksi dan distribusi. Langkah ini menandai pergeseran nyata dari pertanian tradisional menuju pertanian berbasis data dan teknologi.
4. Transformasi Tata Kelola dan Reformasi Birokrasi Pertanian
Ia melakukan reformasi tata kelola yang menutup celah inefisiensi, memperkuat integritas, dan memastikan program pertanian tepat sasaran. Penyederhanaan proses bantuan alsintan, pupuk, dan memperbaiki layanan pemerintah kepada petani.
5. Peningkatan Produksi dan Ketahanan Pangan Nasional
Transformasi yang dilakukan berdampak langsung pada lonjakan produksi berbagai komoditas, terutama padi, yang menjadi basis kuat menuju swasembada pangan. Keberhasilan ini tidak hanya bersifat teknis, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa modernisasi pertanian memberikan hasil terukur.
6. Penguatan Petani melalui Pelatihan dan Modernisasi Budidaya
Program pelatihan masif melalui pendampingan kepada para petani untuk mendorong transformasi pola pikir petani. Dari yang sebelumnya mengandalkan cara tradisional, mereka kini beradaptasi dengan metode modern yang lebih produktif dan menguntungkan.
Penyerahan Penghargaan ini digelar di The Westin Jakarta, Selasa (25/11/2025). Penghargaan ini diterima Muhammad Arif Cahyono selaku Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementan mewakili Amran Sulaiman.
Menteri Amran dinilai layak menerima penghargaan Tokoh Transformasi Pertanian Modern atas kepemimpinannya yang konsisten, visioner, dan berorientasi hasil dalam mendorong modernisasi sektor pertanian Indonesia.
Selama tiga periode menjabat sebagai Menteri Pertanian, Amran tidak hanya menjalankan tugas rutin kementerian, tetapi juga melakukan serangkaian transformasi strategis yang mengubah wajah pertanian nasional dari sistem tradisional menuju pertanian modern, efisien, dan berdaya saing tinggi.
1. Konsistensi Kebijakan dan Kepemimpinan Reformis Selama Tiga Periode
Amran merupakan satu-satunya Menteri Pertanian yang memimpin dalam tiga periode pemerintahan berbeda. Konsistensinya dalam memperjuangkan mekanisasi, efisiensi tata kelola, dan percepatan produksi menjadikannya figur yang berhasil membawa perubahan jangka panjang dan berkelanjutan, bukan sebatas kebijakan sesaat.
2. Mendorong Mekanisasi Besar-besaran dan Akselerasi Teknologi
Di bawah kepemimpinannya, pertanian Indonesia mengalami lonjakan penggunaan alat dan mesin pertanian (alsintan). Program mekanisasi ini meningkatkan produktivitas, menekan biaya produksi, mempercepat tanam-panen, dan mengurangi ketergantungan pada tenaga kerja manual. Transformasi ini menjadi fondasi penting bagi model pertanian modern di Indonesia.
3. Digitalisasi dan Penerapan Smart Farming
Amran memperkenalkan berbagai program digitalisasi pertanian, termasuk smart farming, sensor tanah, drone untuk pemupukan, serta penggunaan platform data untuk monitoring produksi dan distribusi. Langkah ini menandai pergeseran nyata dari pertanian tradisional menuju pertanian berbasis data dan teknologi.
4. Transformasi Tata Kelola dan Reformasi Birokrasi Pertanian
Ia melakukan reformasi tata kelola yang menutup celah inefisiensi, memperkuat integritas, dan memastikan program pertanian tepat sasaran. Penyederhanaan proses bantuan alsintan, pupuk, dan memperbaiki layanan pemerintah kepada petani.
5. Peningkatan Produksi dan Ketahanan Pangan Nasional
Transformasi yang dilakukan berdampak langsung pada lonjakan produksi berbagai komoditas, terutama padi, yang menjadi basis kuat menuju swasembada pangan. Keberhasilan ini tidak hanya bersifat teknis, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa modernisasi pertanian memberikan hasil terukur.
6. Penguatan Petani melalui Pelatihan dan Modernisasi Budidaya
Program pelatihan masif melalui pendampingan kepada para petani untuk mendorong transformasi pola pikir petani. Dari yang sebelumnya mengandalkan cara tradisional, mereka kini beradaptasi dengan metode modern yang lebih produktif dan menguntungkan.
(GUS)
Berita Terkait
News
Mentan Amran: Aceh Surplus Beras 871.000 ton, Tidak Perlu Impor
Menteri Pertanian sekaligus Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa Provinsi Aceh berada dalam kondisi surplus beras yang sangat besar, sehingga tidak ada alasan bagi siapa pun untuk melakukan impor
Selasa, 25 Nov 2025 19:18
News
Mentan Amran: Beras Ilegal Ditindak, Sebelum Bersandar di Batam
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman kembali menunjukkan tindakan tegas terhadap masuknya beras ilegal. Setelah sebelumnya menyegel 250 ton beras ilegal di Sabang, kini ia menyegel 40,4 ton beras ilegal di Batam.
Selasa, 25 Nov 2025 19:09
News
Mentan Amran Jadi Inspirasi Santri: Sikap Tegas dan Anti Korupsi Tuai Apresiasi Pesantren
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman ternyata bukan saja menginspirasi para petani, tapi juga para santri. Sikap personal dan kebijakannya yang tegas, anti korupsi dan pro rakyat, khususnya petani, telah memacu semangat para santri untuk terjun bertani.
Jum'at, 21 Nov 2025 21:29
News
Amran Sulaiman: Wahdah Islamiyah Miliki Mentalitas dan Karakter Kuat
Menteri Pertanian, Amran Sulaiman, hadir sebagai tamu kehormatan pada Silaturahmi Nasional (Silatnas) dan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Wahdah Islamiyah di Asrama Haji, Sudiang
Minggu, 16 Nov 2025 17:56
News
Resmi Buka Mukernas KKSS, Amran Sulaiman Tegaskan Pentingnya Solidaritas
Ketua Umum Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Andi Amran Sulaiman membuka secara resmi Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) KKSS di Hotel Claro Makassar, Jumat (14/11/2025)
Jum'at, 14 Nov 2025 19:06
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
DPRD Usul Pemilihan Ketua RT/RW se-Kota Makassar Ditunda
2
Empat Dekade Mengabdi, Kisah Rahmi Saleh Menyambut Hari Guru
3
Bupati Majene Apresiasi Kinerja & Layanan Kantor Imigrasi Polman
4
GRT Laporkan Wakil Ketua DPRD Jeneponto ke BK, Buntut Dugaan Perselingkuhan
5
Perumda Pasar Makassar Dapat Dukungan Armada dan Seragam Baru dari Bank Sulselbar
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
DPRD Usul Pemilihan Ketua RT/RW se-Kota Makassar Ditunda
2
Empat Dekade Mengabdi, Kisah Rahmi Saleh Menyambut Hari Guru
3
Bupati Majene Apresiasi Kinerja & Layanan Kantor Imigrasi Polman
4
GRT Laporkan Wakil Ketua DPRD Jeneponto ke BK, Buntut Dugaan Perselingkuhan
5
Perumda Pasar Makassar Dapat Dukungan Armada dan Seragam Baru dari Bank Sulselbar