Bupati Bone Raih Apresiasi Pembina Proklim 2025 dari Menteri Lingkungan Hidup
Senin, 01 Des 2025 18:26
Penghargaan diserahkan langsung Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq kepada Bupati Bone Andi Asman Sulaiman di Jakarta. Foto: Istimewa
JAKARTA - Komitmen Kabupaten Bone dalam menghadapi krisis iklim kembali mendapat pengakuan tingkat nasional. Terbukti dari Apresiasi Pembina Program Kampung Iklim (Proklim) Tahun 2025 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang diterima Bupati Bone H. A. Asman Sulaiman.
Penghargaan diserahkan langsung Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq kepada Bupati Bone Andi Asman Sulaiman di Jakarta, Senin (1/12/2025).
Penghargaan ini menjadi bukti bahwa aksi pengendalian perubahan iklim di Kabupaten Bone telah berjalan konkret, terukur, dan berkesinambungan.
Terlebih, Bupati Asman Sulaiman merupakan satu dari hanya dua kepala daerah perwakilan Kawasan Timur Indonesia yang menerima penghargaan tersebut bersama Bupati Tabalong dari total 25 kepala daerah terpilih se-Indonesia.
Apresiasi yang diterima tahun ini disebut memiliki tingkat seleksi lebih ketat dibandingkan tahun sebelumnya. Pemerintah Daerah dituntut menunjukkan keberlanjutan pembinaan Proklim secara nyata, sejalan dengan peluncuran konsep baru Proklim yang digelar pada kesempatan tersebut.
Bupati Asman menegaskan bahwa penghargaan ini tidak hanya menjadi kebanggaan daerah, tetapi juga pengingat bahwa kerja kolaboratif harus terus diperkuat.
“Penghargaan ini adalah hasil kerja kolektif pemerintah daerah dan masyarakat desa yang konsisten membangun ketahanan iklim. Ini adalah komitmen kami bahwa pembangunan Bone harus mandiri, berkeadilan, dan berkelanjutan,” ujarnya.
Visi keberlanjutan yang dibangun melalui Proklim diwujudkan dengan langkah konkret, antara lain, Penerbitan regulasi dan kebijakan daerah untuk mendukung pelaksanaan Proklim secara terstruktur.
Pendampingan intensif kepada desa-desa peserta Proklim, termasuk Desa Poleonro, yang berkali-kali berhasil meraih Tropi Proklim Lestari sebagai model nasional di Kawasan Timur Indonesia.
Bupati Andi Asman Sulaiman juga menyampaikan bahwa Proklim berperan penting menjaga ketahanan pangan nasional, mengingat Bone saat ini menjadi penyumbang produksi padi dan jagung terbesar di Sulawesi Selatan.
Program Proklim memberikan kontribusi nyata di sektor pertanian, antara lain, Perbaikan kualitas tanah melalui produksi pupuk organik berbasis limbah pertanian untuk menjaga produktivitas lahan.
Konservasi air dan penguatan irigasi dengan pembangunan sumur resapan serta panen air hujan guna mengantisipasi kekeringan.
Pemeliharaan kualitas udara melalui pengurangan pembakaran lahan dan pemanfaatan energi surya di desa-desa untuk menjaga indeks kualitas udara tetap stabil dan sehat.
Penghargaan yang diterima Bupati Bone ini menegaskan posisi Kabupaten Bone sebagai daerah yang serius membangun ketahanan iklim berbasis komunitas.
Pesan yang disampaikan kepada daerah lain di Indonesia Timur sangat jelas, kepemimpinan yang peduli lingkungan adalah investasi terbaik untuk masa depan pangan dan kesejahteraan masyarakat.
“Kami akan terus memperkuat inisiatif Proklim bukan hanya untuk memenuhi target, tetapi untuk melindungi masa depan generasi Bone dan Indonesia,” tegas Andi Asman.
Penghargaan diserahkan langsung Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq kepada Bupati Bone Andi Asman Sulaiman di Jakarta, Senin (1/12/2025).
Penghargaan ini menjadi bukti bahwa aksi pengendalian perubahan iklim di Kabupaten Bone telah berjalan konkret, terukur, dan berkesinambungan.
Terlebih, Bupati Asman Sulaiman merupakan satu dari hanya dua kepala daerah perwakilan Kawasan Timur Indonesia yang menerima penghargaan tersebut bersama Bupati Tabalong dari total 25 kepala daerah terpilih se-Indonesia.
Apresiasi yang diterima tahun ini disebut memiliki tingkat seleksi lebih ketat dibandingkan tahun sebelumnya. Pemerintah Daerah dituntut menunjukkan keberlanjutan pembinaan Proklim secara nyata, sejalan dengan peluncuran konsep baru Proklim yang digelar pada kesempatan tersebut.
Bupati Asman menegaskan bahwa penghargaan ini tidak hanya menjadi kebanggaan daerah, tetapi juga pengingat bahwa kerja kolaboratif harus terus diperkuat.
“Penghargaan ini adalah hasil kerja kolektif pemerintah daerah dan masyarakat desa yang konsisten membangun ketahanan iklim. Ini adalah komitmen kami bahwa pembangunan Bone harus mandiri, berkeadilan, dan berkelanjutan,” ujarnya.
Visi keberlanjutan yang dibangun melalui Proklim diwujudkan dengan langkah konkret, antara lain, Penerbitan regulasi dan kebijakan daerah untuk mendukung pelaksanaan Proklim secara terstruktur.
Pendampingan intensif kepada desa-desa peserta Proklim, termasuk Desa Poleonro, yang berkali-kali berhasil meraih Tropi Proklim Lestari sebagai model nasional di Kawasan Timur Indonesia.
Bupati Andi Asman Sulaiman juga menyampaikan bahwa Proklim berperan penting menjaga ketahanan pangan nasional, mengingat Bone saat ini menjadi penyumbang produksi padi dan jagung terbesar di Sulawesi Selatan.
Program Proklim memberikan kontribusi nyata di sektor pertanian, antara lain, Perbaikan kualitas tanah melalui produksi pupuk organik berbasis limbah pertanian untuk menjaga produktivitas lahan.
Konservasi air dan penguatan irigasi dengan pembangunan sumur resapan serta panen air hujan guna mengantisipasi kekeringan.
Pemeliharaan kualitas udara melalui pengurangan pembakaran lahan dan pemanfaatan energi surya di desa-desa untuk menjaga indeks kualitas udara tetap stabil dan sehat.
Penghargaan yang diterima Bupati Bone ini menegaskan posisi Kabupaten Bone sebagai daerah yang serius membangun ketahanan iklim berbasis komunitas.
Pesan yang disampaikan kepada daerah lain di Indonesia Timur sangat jelas, kepemimpinan yang peduli lingkungan adalah investasi terbaik untuk masa depan pangan dan kesejahteraan masyarakat.
“Kami akan terus memperkuat inisiatif Proklim bukan hanya untuk memenuhi target, tetapi untuk melindungi masa depan generasi Bone dan Indonesia,” tegas Andi Asman.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
Upacara HUT Korpri ke-54, Wabup: ASN Garda Terdepan Wujudkan Bone Maberre
Wakil Bupati Bone, Dr. H. Andi Akmal Pasluddin bertindak sebagai Inspektur Upacara pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Tahun 2025.
Senin, 01 Des 2025 13:21
Makassar City
Gandeng Pemkab, Unhas Berencana Bangun Kampus di Bone
Universitas Hasanuddin (Unhas) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bone telah menyepakati kerja sama dalam bidang pengembangan tridarma dan penguatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM).
Senin, 20 Okt 2025 19:46
Sulsel
Ketua Tim Pembina Posyandu Kelurahan dan Desa se-Kabupaten Bone Dilantik
Ketua Tim Pembina Posyandu Kelurahan dan Desa se-Kabupaten Bone periode 2025-2029 resmi dilantik dan dikukuhkan, Rabu (30/7/2025). Kegiatan digelar di Gedung PKK Bone.
Rabu, 30 Jul 2025 17:56
News
Kolaborasi PLN - BKSDA Wujudkan Listrik Andal & Berkelanjutan di Sulawesi
PLN UIP Sulawesi bersama BKSDA Sulawesi Utara resmi menandatangani Amandemen PKS sebagai bentuk sinergi dalam pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan.
Senin, 07 Jul 2025 18:37
Makassar City
Unhas Buka Peluang Kerja Sama Pengembangan Aren dengan Kementerian Kehutanan
Dekan Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof. A. Mujetahid menerima kunjungan Penasihat Utama Menteri Kehutanan dan Tim Aren, Willie Smits, Jumat (20/6/2025).
Jum'at, 20 Jun 2025 20:10
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ribuan Peserta Antusias Ikuti Seminar Nasional Kesehatan Reproduksi LDII Sulsel
2
Usung Visi Smart Society, Fadel Tauphan Ansar Siap Pimpin KNPI Sulsel
3
DPRD-Pemkot Makassar Sepakati APBD 2026 Senilai Rp4,6 Triliun Lebih
4
PDAM Waemami Paparkan Capaian dan Tantangan: dari Intake Rusak hingga Maraknya Sambungan Ilegal
5
Penderita HIV/AIDS Maros Bertambah, Didominasi Hubungan LSL
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ribuan Peserta Antusias Ikuti Seminar Nasional Kesehatan Reproduksi LDII Sulsel
2
Usung Visi Smart Society, Fadel Tauphan Ansar Siap Pimpin KNPI Sulsel
3
DPRD-Pemkot Makassar Sepakati APBD 2026 Senilai Rp4,6 Triliun Lebih
4
PDAM Waemami Paparkan Capaian dan Tantangan: dari Intake Rusak hingga Maraknya Sambungan Ilegal
5
Penderita HIV/AIDS Maros Bertambah, Didominasi Hubungan LSL