Menuju Kongres, Fajar Wasis Usung Perlawanan Mahasiswa dan Kedaulatan Gerakan di Tubuh GAM
Jum'at, 19 Des 2025 15:33
Andi Fajar Wasis, seorang mahasiswa Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM). Foto: Istimewa
MAKASSAR - Semangat dari Andi Fajar Wasis, mahasiswa Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM), kini menguat dalam tekad besar untuk merebut kursi nomor satu di Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM).
Fajar merupakan salah satu dari Pasukan Konsorsium 17 dan saat ini menjabat sebagai Komando Departemen Ekonomi Kreatif dan Kesekretariatan Komando Pusat Gerakan Aktivis Mahasiswa periode 2023-2025.
Dengan keyakinan yang teguh, ia menyatakan kesiapannya untuk memperebutkan posisi sebagai Panglima GAM Komando Pusat dalam Kongres Nasional Ke-VII yang dijadwalkan berlangsung di Malino, Villa Bulutana, pada 28-30 Desember 2025.
“Menuju Kongres Nasional ke tujuh ini, saya siap bertarung mencalonkan diri sebagai Panglima Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) periode selanjutnya,” tegasnya
Visi dan misi yang diusungnya sangat kuat, dengan fokus pada kedaulatan organisasi, penguatan solidaritas kader dan berorientasi perjuangan yang berpihak kepada kepentingan rakyat.
"Visi saya adalah mewujudkan GAM yang berdaulat secara pemikiran, untuk merebut kembali semangat kemenangan rakyat," katanya.
Sementara misi saya yakni menumbuhkan loyalitas, solidaritas, dan persaudaraan antarkader GAM. Membangun barisan kader yang militan, kolaboratif dan responsif.
Kemudian meningkatkan kapasitas intelektual kader melalui kajian kebangsaan yang berkelanjutan. Dan mengembangkan kesiapan kader dalam mengadvokasi kebijakan yang tidak berpihak kepada rakyat.
"GAM bukan hanya tempat untuk berkumpul, melainkan rumah perjuangan dan tempat lahirnya aktivis yang militan," pungkasnya.
Lebih dari sekadar visi dan misi, ia menegaskan komitmen untuk merespons problematika sosial. Fajar bilang, jika diberikan amanah untuk memimpin, ia berkomitmen nyata untuk tetap berpihak kepada masyarakat.
"Kami tidak akan tinggal diam melihat kegagalan negara dalam menghadirkan rasa keadilan yang seharusnya menjadi hak fundamental Masyarakat Indonesia. GAM akan terus hadir menjadi hantu bagi penguasa yang dzolim," jelasnya.
Sebelumnya, kursi Komando Pusat GAM periode 2023–2025 dipimpin oleh La Ode Ikra Pratama, Mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI).
Ia menekankan pentingnya menghadirkan pemimpin yang berkualitas, berintegritas dan memahami arah perjuangan, agar marwah lembaga tetap terjaga, serta senantiasa berpijak pada prinsip-prinsip perjuangan.
Menanggapi kesiapan Fajar Wasis untuk maju sebagai calon Panglima GAM, La Ode Ikra Pratama menyampaikan apresiasi
“Sebuah langkah yang patut diapresiasi, membuktikan semangat perjuangan menuju arah baru perjuangan GAM," tambahnya.
Fajar merupakan salah satu dari Pasukan Konsorsium 17 dan saat ini menjabat sebagai Komando Departemen Ekonomi Kreatif dan Kesekretariatan Komando Pusat Gerakan Aktivis Mahasiswa periode 2023-2025.
Dengan keyakinan yang teguh, ia menyatakan kesiapannya untuk memperebutkan posisi sebagai Panglima GAM Komando Pusat dalam Kongres Nasional Ke-VII yang dijadwalkan berlangsung di Malino, Villa Bulutana, pada 28-30 Desember 2025.
“Menuju Kongres Nasional ke tujuh ini, saya siap bertarung mencalonkan diri sebagai Panglima Gerakan Aktivis Mahasiswa (GAM) periode selanjutnya,” tegasnya
Visi dan misi yang diusungnya sangat kuat, dengan fokus pada kedaulatan organisasi, penguatan solidaritas kader dan berorientasi perjuangan yang berpihak kepada kepentingan rakyat.
"Visi saya adalah mewujudkan GAM yang berdaulat secara pemikiran, untuk merebut kembali semangat kemenangan rakyat," katanya.
Sementara misi saya yakni menumbuhkan loyalitas, solidaritas, dan persaudaraan antarkader GAM. Membangun barisan kader yang militan, kolaboratif dan responsif.
Kemudian meningkatkan kapasitas intelektual kader melalui kajian kebangsaan yang berkelanjutan. Dan mengembangkan kesiapan kader dalam mengadvokasi kebijakan yang tidak berpihak kepada rakyat.
"GAM bukan hanya tempat untuk berkumpul, melainkan rumah perjuangan dan tempat lahirnya aktivis yang militan," pungkasnya.
Lebih dari sekadar visi dan misi, ia menegaskan komitmen untuk merespons problematika sosial. Fajar bilang, jika diberikan amanah untuk memimpin, ia berkomitmen nyata untuk tetap berpihak kepada masyarakat.
"Kami tidak akan tinggal diam melihat kegagalan negara dalam menghadirkan rasa keadilan yang seharusnya menjadi hak fundamental Masyarakat Indonesia. GAM akan terus hadir menjadi hantu bagi penguasa yang dzolim," jelasnya.
Sebelumnya, kursi Komando Pusat GAM periode 2023–2025 dipimpin oleh La Ode Ikra Pratama, Mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI).
Ia menekankan pentingnya menghadirkan pemimpin yang berkualitas, berintegritas dan memahami arah perjuangan, agar marwah lembaga tetap terjaga, serta senantiasa berpijak pada prinsip-prinsip perjuangan.
Menanggapi kesiapan Fajar Wasis untuk maju sebagai calon Panglima GAM, La Ode Ikra Pratama menyampaikan apresiasi
“Sebuah langkah yang patut diapresiasi, membuktikan semangat perjuangan menuju arah baru perjuangan GAM," tambahnya.
(UMI)
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Tak Hanya Berburu Penjahat, Pegasus Resmob Jeneponto Juga Berburu Pahala dengan Berbagi
2
Uang Santunan Rp300 Ribu Jadi Pemicu Ricuh Sidang Lakalantas di PN Jeneponto
3
Perkuat Jejaring Global, Pimpinan UMI Silaturrahmi dengan Rabithah Al-Alam Al-Islami
4
Pemprov Sulsel Siapkan Tujuh Armada Bus Angkutan Gratis Natal dan Tahun Baru
5
Bahas Penguatan Kerjasama Keislaman dan Pendidikan dengan Raabithah Islamiyah
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Tak Hanya Berburu Penjahat, Pegasus Resmob Jeneponto Juga Berburu Pahala dengan Berbagi
2
Uang Santunan Rp300 Ribu Jadi Pemicu Ricuh Sidang Lakalantas di PN Jeneponto
3
Perkuat Jejaring Global, Pimpinan UMI Silaturrahmi dengan Rabithah Al-Alam Al-Islami
4
Pemprov Sulsel Siapkan Tujuh Armada Bus Angkutan Gratis Natal dan Tahun Baru
5
Bahas Penguatan Kerjasama Keislaman dan Pendidikan dengan Raabithah Islamiyah