Yayasan Hadji Kalla dan Avamora Kolaborasi Kembangkan SDM Muda
Selasa, 23 Des 2025 15:03
Tim Yayasan Hadji Kalla dan Avamora memberikan bantuan beasiswa kepada 38 mahasiswa di Wisma Kalla, beberapa waktu lalu. Foto/Istimewa
MAKASSAR - Yayasan Hadji Kalla menjalin kolaborasi perdana dengan Avamora Bioteknologi melalui Program Beasiswa Kalla x Avamora sebagai upaya bersama memperkuat pengembangan sumber daya manusia muda di Sulawesi Selatan. Kerja sama ini dilandasi kesamaan visi kedua lembaga dalam mendorong akses pendidikan yang tidak hanya berfokus pada kualitas akademik, tetapi juga pembentukan karakter generasi muda.
Melalui program tersebut, Yayasan Hadji Kalla dan Avamora telah menyalurkan bantuan kepada 38 penerima di Wisma Kalla, beberapa waktu lalu. Program ini mengusung pendekatan pengembangan yang terintegrasi dengan mengombinasikan dukungan pembiayaan pendidikan serta penguatan kapasitas diri dan kepemimpinan. Skema ini dirancang untuk menjawab kebutuhan nyata pelajar dan mahasiswa agar lebih siap menghadapi tantangan dunia profesional maupun sosial.
Avamora menegaskan komitmennya untuk terlibat aktif dalam proses pengembangan generasi muda. Perwakilan Avamora Bioteknologi, Shania Yara, menyampaikan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari tanggung jawab perusahaan dalam membangun talenta masa depan.
“Kami percaya kualitas sumber daya manusia adalah fondasi kemajuan. Melalui kolaborasi ini, Avamora ingin berkontribusi mencetak generasi muda yang berkarakter, adaptif, dan berdaya saing,” ujarnya.
Ia menambahkan, bagi Avamora, beasiswa ini bukan titik akhir, tetapi awal dari proses pendampingan agar generasi muda memiliki kesiapan mental dan kepemimpinan.
Sementara itu, Yayasan Hadji Kalla memandang kolaborasi ini sebagai investasi jangka panjang di bidang pendidikan. Program Manager Educare Yayasan Hadji Kalla, Therry Alghifary, menegaskan bahwa Beasiswa Kalla x Avamora tidak hanya dirancang untuk mendukung kebutuhan akademik semata.
“Beasiswa ini bukan sekadar bantuan pendidikan, tetapi investasi pada masa depan. Kami ingin penerima beasiswa tumbuh unggul secara akademik sekaligus kuat dalam karakter dan kepemimpinan,” ungkapnya.
Program Beasiswa Kalla x Avamora menyasar peserta dari tiga institusi pendidikan, yakni Universitas Islam Makassar, SMA Ittihad, dan SMP Ittihad. Proses seleksi dilakukan dengan mempertimbangkan komitmen akademik, integritas, serta motivasi kuat untuk terus berkembang.
“Kami ingin memastikan program ini tepat sasaran dan benar-benar menyentuh mereka yang siap berproses dan bertumbuh,” jelas Therry Alghifary.
Adapun bentuk dukungan yang diberikan meliputi pembiayaan Uang Kuliah Tunggal (UKT) selama dua semester. Keberlanjutan beasiswa akan dievaluasi secara berkala oleh Avamora bersama Yayasan Hadji Kalla.
Menurut Shania Yara, evaluasi ini penting agar penerima beasiswa tidak hanya terbantu secara finansial, tetapi juga menunjukkan konsistensi dalam pengembangan diri dan kedisiplinan.
Kolaborasi ini turut mendapat sambutan positif dari institusi pendidikan. Wakil Rektor I Universitas Islam Makassar, Prof. Dr. Ir. Ahmad Hanafie, IPM, menilai program ini sebagai langkah konkret yang relevan dengan kebutuhan peserta didik saat ini.
“Program ini sangat relevan karena tidak hanya membantu secara finansial, tetapi juga mendorong pembentukan karakter dan kesiapan mahasiswa menghadapi masa depan,” ujarnya.
Ke depan, kolaborasi perdana antara Yayasan Hadji Kalla dan Avamora diharapkan menjadi awal dari kerja sama jangka panjang yang berkelanjutan. “Kami melihat ini sebagai model kolaborasi yang bisa terus dikembangkan agar semakin banyak generasi muda Sulawesi Selatan yang tumbuh menjadi SDM unggul dan berdaya saing,” tutup Therry.
Melalui program tersebut, Yayasan Hadji Kalla dan Avamora telah menyalurkan bantuan kepada 38 penerima di Wisma Kalla, beberapa waktu lalu. Program ini mengusung pendekatan pengembangan yang terintegrasi dengan mengombinasikan dukungan pembiayaan pendidikan serta penguatan kapasitas diri dan kepemimpinan. Skema ini dirancang untuk menjawab kebutuhan nyata pelajar dan mahasiswa agar lebih siap menghadapi tantangan dunia profesional maupun sosial.
Avamora menegaskan komitmennya untuk terlibat aktif dalam proses pengembangan generasi muda. Perwakilan Avamora Bioteknologi, Shania Yara, menyampaikan bahwa kolaborasi ini merupakan bagian dari tanggung jawab perusahaan dalam membangun talenta masa depan.
“Kami percaya kualitas sumber daya manusia adalah fondasi kemajuan. Melalui kolaborasi ini, Avamora ingin berkontribusi mencetak generasi muda yang berkarakter, adaptif, dan berdaya saing,” ujarnya.
Ia menambahkan, bagi Avamora, beasiswa ini bukan titik akhir, tetapi awal dari proses pendampingan agar generasi muda memiliki kesiapan mental dan kepemimpinan.
Sementara itu, Yayasan Hadji Kalla memandang kolaborasi ini sebagai investasi jangka panjang di bidang pendidikan. Program Manager Educare Yayasan Hadji Kalla, Therry Alghifary, menegaskan bahwa Beasiswa Kalla x Avamora tidak hanya dirancang untuk mendukung kebutuhan akademik semata.
“Beasiswa ini bukan sekadar bantuan pendidikan, tetapi investasi pada masa depan. Kami ingin penerima beasiswa tumbuh unggul secara akademik sekaligus kuat dalam karakter dan kepemimpinan,” ungkapnya.
Program Beasiswa Kalla x Avamora menyasar peserta dari tiga institusi pendidikan, yakni Universitas Islam Makassar, SMA Ittihad, dan SMP Ittihad. Proses seleksi dilakukan dengan mempertimbangkan komitmen akademik, integritas, serta motivasi kuat untuk terus berkembang.
“Kami ingin memastikan program ini tepat sasaran dan benar-benar menyentuh mereka yang siap berproses dan bertumbuh,” jelas Therry Alghifary.
Adapun bentuk dukungan yang diberikan meliputi pembiayaan Uang Kuliah Tunggal (UKT) selama dua semester. Keberlanjutan beasiswa akan dievaluasi secara berkala oleh Avamora bersama Yayasan Hadji Kalla.
Menurut Shania Yara, evaluasi ini penting agar penerima beasiswa tidak hanya terbantu secara finansial, tetapi juga menunjukkan konsistensi dalam pengembangan diri dan kedisiplinan.
Kolaborasi ini turut mendapat sambutan positif dari institusi pendidikan. Wakil Rektor I Universitas Islam Makassar, Prof. Dr. Ir. Ahmad Hanafie, IPM, menilai program ini sebagai langkah konkret yang relevan dengan kebutuhan peserta didik saat ini.
“Program ini sangat relevan karena tidak hanya membantu secara finansial, tetapi juga mendorong pembentukan karakter dan kesiapan mahasiswa menghadapi masa depan,” ujarnya.
Ke depan, kolaborasi perdana antara Yayasan Hadji Kalla dan Avamora diharapkan menjadi awal dari kerja sama jangka panjang yang berkelanjutan. “Kami melihat ini sebagai model kolaborasi yang bisa terus dikembangkan agar semakin banyak generasi muda Sulawesi Selatan yang tumbuh menjadi SDM unggul dan berdaya saing,” tutup Therry.
(TRI)
Berita Terkait
News
Bantuan Pendidikan YBM PLN UIP Sulawesi Sasar 19 Mahasiswa Unismuh & UMI
PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan (UIP) Sulawesi melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan di Sulawesi
Selasa, 09 Des 2025 16:28
News
Glow & Lovely Dukung 100 Perempuan Muda Raih Mimpi Lewat Beasiswa
Glow & Lovely terus memperluas akses pendidikan tinggi bagi perempuan muda berprestasi Indonesia melalui program Glow & Lovely Bintang Beasiswa 2025.
Senin, 24 Nov 2025 19:39
Sulsel
Baznas Bagikan Beasiswa untuk 120 Mahasiswa di Maros
Sebanyak 120 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi menerima beasiswa dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Maros.
Selasa, 07 Okt 2025 15:51
News
Beasiswa Kalla Tambah Program Magang, Siapkan Mahasiswa Hadapi Dunia Kerja
Yayasan Hadji Kalla melalui LAZ Hadji Kalla terus memperluas dampak program Beasiswa Kalla yang mencakup pendidikan dan kepemimpina lewat program magang.
Senin, 06 Okt 2025 18:46
Sulsel
Kumamoto University Buka Peluang Mahasiswa UIN Alauddin Lanjutkan Studi
UIN Alauddin Makassar terus memprluas memperluas kesempatan studi internasional bagi mahasiswa.
Jum'at, 26 Sep 2025 14:10
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ada yang Tak Senang Unhas Raih Berbagai Prestasi, Prof. JJ Diserang Lewat Hoax dari Berita Palsu
2
Groundbreaking Matano Belt Road 35 Km Dilakukan, Nilai Proyek Capai Rp350 Miliar
3
Kasus Dugaan Penipuan Bahar Ngitung: Sudah Tersangka, Korban Masih Misterius
4
NIPAH PARK & MaRI Hadirkan Midnight Sale dengan Promo & Hiburan
5
Kasi Intel Korem 141 Toddopuli Ingatkan Prajurit TNI Jeneponto Disiplin dan Moral
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Ada yang Tak Senang Unhas Raih Berbagai Prestasi, Prof. JJ Diserang Lewat Hoax dari Berita Palsu
2
Groundbreaking Matano Belt Road 35 Km Dilakukan, Nilai Proyek Capai Rp350 Miliar
3
Kasus Dugaan Penipuan Bahar Ngitung: Sudah Tersangka, Korban Masih Misterius
4
NIPAH PARK & MaRI Hadirkan Midnight Sale dengan Promo & Hiburan
5
Kasi Intel Korem 141 Toddopuli Ingatkan Prajurit TNI Jeneponto Disiplin dan Moral