Wakili Bupati, Sekda Luwu Buka Diklat Pelatihan Kepemimpinan Pengawas
Minggu, 23 Jul 2023 22:26

Foto bersama seluruh peserta PKP dengan Kepala BPSDM Sulsel, Sekda Luwu dan Kepala BKPSDM Kabupaten Luwu. Foto: Pemkab Luwu
MAKASSAR - Sekretaris Daerah (Sekda) Luwu, H Sulaiman Mewakili Bupati membuka Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) di Kantor BPSDM Provinsi Sulsel.
Diklat PKP merupakan perubahan nomenklatur Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklatpim) Tingkat IV.
Sebelum membuka acara tersebut, H Sulaiman, menyampaikan terimakasih dan penghargaan kepada Kepala BPSDM Sulsel atas kerjasama selama ini dalam peningkatan SDM aparatur Pemkab Luwu.
Selain itu, dirinya juga mengucapkan selamat kepada para peserta pejabat pengawas yang telah mendapatkan kesempatan untuk mengikuti program pelatihan.
"Ini adalah kegiatan sangat strategis. Olehnya itu, ikuti kegiatan ini dengan serius sehingga pada gilirannya memberikan hasil yang terbaik untuk kepentingan masyarakat dan daerah secara holistik," ujarnya.
Lanjut mantan Kepala BKPSDM Luwu ini, arah pembangunan SDM aparatur ditujukan pada SDM aparatur yang memiliki integritas, profesional, netral dan bebas dari intervensi politik, bersih dan praktek KKN dan menjalankan peran sebagai unsur perekat persatuan dan kesatuan bangsa.
"Pembangunan SDM juga diharapakan mampu berpartisipasi dengan perubahan global yang sangat dinamis," sebutnya.
"Saya mengajak para abdi negara menjalin sinergitas penyiapan SDM aparatur kedepan harus diarahkan pada peningkatan daya saing yang komprehensif baik terkait penguatan tehnologi, insfratruktur, dan sistem, maupun penguatan terhadap penguasaan pengetahuan, networking, dan kolaborasi, kunci keberhasilan dan semua unsur tersebut terletak pada kualitas SDM yang akan berperan sebagai penggerak utamanya," lanjut Sulaiman
Perubahan mendasar yang saat ini sedang terjadi di dunia yaitu revolusi industri 4.0 dimana teknologi informasi menjadi hal yang tidak dapat dipisahkan dari kegiatan sehari-hari juga membawa pengaruh terhadap pengembangan kompetensi ASN. Perkembangan teknologi informasi mengubah business process.
"Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Sejatinya bertujuan untuk mengembangkan kompetensi para peserta, dalam rangka memenuhi standar kompetensi manejerial," sebutnya.
"Capaian akhir dari proses pelatihan ini adalah membentuk seorang pemimpin yang memiliki kompetensi berupa pengetahuan, keterampilan dan prilaku seorang ASN yang dapat diamati, diukur dan dibebankan dalam melaksanakan tugas jabatannya," tambahnya.
Kompetensi ini biasa disebut kompetensi kepemimpinan yang mana sifatnya melayani bukan dilayani yang pada akhirnya melahirkan akuntabilitas jabatan. PKP ini merupakan starting poin strategis untuk mengembangkan s|kap optimis para ASN.
Secara individu ASN dituntut untuk memperbaharui wawasan, ilmu pengetahuan dan keterampilan demi melaksanakan pengabdian ditengah peruahan kondisi dunia yang begitu cepat berkembang.
Menurutnya, pelatihan ini pula dapat menjadi kesempatan emas karena kesempatan ini tidak datang kepada semua ASN, melainkan hanya diberikan kepada mereka yang dinilai potensial untuk menjadi pemimpin di masa yang akan datang.
"Kompetensi ASN dalam promosi dan pengisian jabatan juga menempatkan pegawaiasn sebagai sebuah profesi yang harus memiliki standar pelayananprofesi, nilai dasar, kode etik dan kode perilaku profesi, pendidikan danpengembangan profesi, serta memiliki organisasi profesi yang dapat menjaganilal-nilai dasar profesi ASN," kuncinya.
Diklat PKP merupakan perubahan nomenklatur Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan (Diklatpim) Tingkat IV.
Sebelum membuka acara tersebut, H Sulaiman, menyampaikan terimakasih dan penghargaan kepada Kepala BPSDM Sulsel atas kerjasama selama ini dalam peningkatan SDM aparatur Pemkab Luwu.
Selain itu, dirinya juga mengucapkan selamat kepada para peserta pejabat pengawas yang telah mendapatkan kesempatan untuk mengikuti program pelatihan.
"Ini adalah kegiatan sangat strategis. Olehnya itu, ikuti kegiatan ini dengan serius sehingga pada gilirannya memberikan hasil yang terbaik untuk kepentingan masyarakat dan daerah secara holistik," ujarnya.
Lanjut mantan Kepala BKPSDM Luwu ini, arah pembangunan SDM aparatur ditujukan pada SDM aparatur yang memiliki integritas, profesional, netral dan bebas dari intervensi politik, bersih dan praktek KKN dan menjalankan peran sebagai unsur perekat persatuan dan kesatuan bangsa.
"Pembangunan SDM juga diharapakan mampu berpartisipasi dengan perubahan global yang sangat dinamis," sebutnya.
"Saya mengajak para abdi negara menjalin sinergitas penyiapan SDM aparatur kedepan harus diarahkan pada peningkatan daya saing yang komprehensif baik terkait penguatan tehnologi, insfratruktur, dan sistem, maupun penguatan terhadap penguasaan pengetahuan, networking, dan kolaborasi, kunci keberhasilan dan semua unsur tersebut terletak pada kualitas SDM yang akan berperan sebagai penggerak utamanya," lanjut Sulaiman
Perubahan mendasar yang saat ini sedang terjadi di dunia yaitu revolusi industri 4.0 dimana teknologi informasi menjadi hal yang tidak dapat dipisahkan dari kegiatan sehari-hari juga membawa pengaruh terhadap pengembangan kompetensi ASN. Perkembangan teknologi informasi mengubah business process.
"Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Sejatinya bertujuan untuk mengembangkan kompetensi para peserta, dalam rangka memenuhi standar kompetensi manejerial," sebutnya.
"Capaian akhir dari proses pelatihan ini adalah membentuk seorang pemimpin yang memiliki kompetensi berupa pengetahuan, keterampilan dan prilaku seorang ASN yang dapat diamati, diukur dan dibebankan dalam melaksanakan tugas jabatannya," tambahnya.
Kompetensi ini biasa disebut kompetensi kepemimpinan yang mana sifatnya melayani bukan dilayani yang pada akhirnya melahirkan akuntabilitas jabatan. PKP ini merupakan starting poin strategis untuk mengembangkan s|kap optimis para ASN.
Secara individu ASN dituntut untuk memperbaharui wawasan, ilmu pengetahuan dan keterampilan demi melaksanakan pengabdian ditengah peruahan kondisi dunia yang begitu cepat berkembang.
Menurutnya, pelatihan ini pula dapat menjadi kesempatan emas karena kesempatan ini tidak datang kepada semua ASN, melainkan hanya diberikan kepada mereka yang dinilai potensial untuk menjadi pemimpin di masa yang akan datang.
"Kompetensi ASN dalam promosi dan pengisian jabatan juga menempatkan pegawaiasn sebagai sebuah profesi yang harus memiliki standar pelayananprofesi, nilai dasar, kode etik dan kode perilaku profesi, pendidikan danpengembangan profesi, serta memiliki organisasi profesi yang dapat menjaganilal-nilai dasar profesi ASN," kuncinya.
(UMI)
Berita Terkait

Ekbis
MDA Audiensi Pemkab-Forkopimda Luwu: Dukung Kepastian Hukum & Percepatan Investasi
MDA menginisiasi audiensi bersama Bupati Luwu dan jajaran Forkopimda guna membahas permohonan perlindungan hukum terhadap kegiatan investasi di wilayah Kabupaten Luwu.
Rabu, 17 Sep 2025 14:24

Sulsel
Dukung Swasembada Pangan, Pupuk Indonesia Pastikan Penuhi Kebutuhan Pupuk Petani Luwu
PT Pupuk Indonesia (Persero) menegaskan komitmennya dalam menjaga ketersediaan stok pupuk bersubsidi demi mewujudkan program swasembada pangan Indonesia.
Kamis, 07 Agu 2025 16:07

Sulsel
Dukung Lingkungan dan Tenaga Kerja Lokal, MDA Teken MoU dengan Pemkab Luwu
MDA dan Pemkab Luwu menandatangani dua Nota Kesepahaman (MoU) strategis yang memperkuat sinergi pembangunan antara sektor industri dan pemerintah daerah.
Kamis, 31 Jul 2025 18:32

News
Sinergi Dunia Usaha & Pemda: MDA Serahkan Dua Jembatan di Luwu
PT Masmindo Dwi Area (MDA) dan Pemkab Luwu hari ini meresmikan serta menyerahkan dua jembatan permanen di Desa Kadundung dan Desa To’Baru, Kecamatan Latimojong.
Selasa, 29 Jul 2025 11:00

News
MDA Audiensi Bupati Luwu, Perkuat Sinergi Kebut Operasional Proyek Awak Mas
PT Masmindo Dwi Area (MDA) melakukan audiensi perdana dengan Bupati dan Wakil Bupati Luwu periode 2024–2029, H. Patahudding dan Muh. Dhevy Bijak Pawindu, yang dilantik pada Februari lalu.
Sabtu, 10 Mei 2025 15:55
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dari Duka Menjadi Semangat Kebersamaan
2

Warga Mula Baru Datangi Kantor Pengembang, FKS Land-Tallasa City Respon Soal PLTSA
3

Perjuangan dan Semangat Santri Sulsel di Ajang MQK 2025
4

Penantian Berbuah Manis! Cerita Pembeli Pertama Honda Rebel 1100 di Indonesia Timur
5

LPG 3 Kg di Maros Aman, Harga Rp22 Ribu/Tabung di Tingkat Eceran
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1

Dari Duka Menjadi Semangat Kebersamaan
2

Warga Mula Baru Datangi Kantor Pengembang, FKS Land-Tallasa City Respon Soal PLTSA
3

Perjuangan dan Semangat Santri Sulsel di Ajang MQK 2025
4

Penantian Berbuah Manis! Cerita Pembeli Pertama Honda Rebel 1100 di Indonesia Timur
5

LPG 3 Kg di Maros Aman, Harga Rp22 Ribu/Tabung di Tingkat Eceran