Stok Beras Provinsi Sulsel Aman Hingga Akhir Tahun
Selasa, 03 Okt 2023 21:21
Pj Gubernur Sulsel Bakhtiar saat meninjau persediaan besar di Gudang Bulog. Foto: Istimewa
MAKASSAR - Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Bahtiar Baharuddin, meninjau langsung gudang beras milik Bulog, untuk memastikan Memastikan stok beras aman, Selasa (3/10/23).
Bahtiar menyebut, salah satu faktor yang paling penting dalam penanganan inflasi adalah Bulog. Sebab, kata dia, Bulog adalah salah satu lembaga negara yang memiliki otoritas terhadap komoditi beras.
"Alhamdulillah sejak ditugaskan menjadi gubernur, langsung gerak cepat untuk membentuk tim inflasi. Dan Alhamdulillah dua minggu ini tim kita untuk penanganan inflasi sudah terkonsolidasi pelan-pelan dengan baik, termasuk di tingkat kabupaten kota," ungkap Bahtiar, usai peninjauan Gudang Bulog di Makassar.
Dalam kunjungan tersebut, Bahtiar menemukan beras dengan kualitas premium yang diolah sendiri oleh Bulog. Beras dengan nama Malopi bahkan dijual dengan harga yang cukup stabil.
"Ternyata Bulog kita hebat sebenarnya, bisa mengubah beras kualitas biasa menjadi kualitas premium. Nama mereknya Malopi. Ini beras premium, harganya juga stabil. Jadi saya imbau kalau bisa mendapatkan beras kualitas bagus, salah satunya adalah mereknya Malopi dari Bulog," bebernya.
Menurut Bahtiar, kebutuhan beras sangat mempengaruhi inflasi di Sulsel. Namun, dengan kerja keras semua pihak, termasuk Bulog, sejak tahun 2022, inflasi Sulsel di angka 3,35 sekarang turun menjadi 2,33.
Sementara itu, Pimpinan Wilayah Perum Bulog Sulselbar, Muhammad Imron Rosidi menyampaikan, ketersediaan beras cukup sampai akhir tahun. Dan terus bertambah seiring panen di beberapa tempat.
"Karena ini secara reguler akan datang terus berasnya. Tidak usah khawatir, kita sudah saksikan sendiri bahwa stok kita ada, bukan hanya di sini, tapi di seluruh Sulselbar ada," tuturnya.
Ditempat yang sama, Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Pemprov Sulsel, dr Ichsan Mustari menjelaskan, penurunan angka inflasi tersebut juga didorong dengan program Pj Gubernur yang selalu melakukan kunjungan-kunjungan untuk melihat langsung apa masalahnya. Dan pada saat itu juga didapatkan solusinya.
"Jadi ini turun satu poin dari Januari 2022. Angka ini yang terendah, menjadi 2,33. Dengan kerja-kerja kita, melihat di empat tempat persediaan, kelancaran distribusi, pengendalian harga dan komunikasi kita selama ini," urainya.
"Saat ini, selisih dengan nasional sudah 0,05. Bulan lalu selisih kita 0,26. Bukan bicara angka, tapi upaya kita agar masyarakat bisa mendapatkan barang-barang komoditas yang sesuai harga. Sehingga daya beli mereka tentu tidak menjadi kurang karena pengendalian harga yang dilakukan saat ini," lanjutnya.
Bahtiar menyebut, salah satu faktor yang paling penting dalam penanganan inflasi adalah Bulog. Sebab, kata dia, Bulog adalah salah satu lembaga negara yang memiliki otoritas terhadap komoditi beras.
"Alhamdulillah sejak ditugaskan menjadi gubernur, langsung gerak cepat untuk membentuk tim inflasi. Dan Alhamdulillah dua minggu ini tim kita untuk penanganan inflasi sudah terkonsolidasi pelan-pelan dengan baik, termasuk di tingkat kabupaten kota," ungkap Bahtiar, usai peninjauan Gudang Bulog di Makassar.
Dalam kunjungan tersebut, Bahtiar menemukan beras dengan kualitas premium yang diolah sendiri oleh Bulog. Beras dengan nama Malopi bahkan dijual dengan harga yang cukup stabil.
"Ternyata Bulog kita hebat sebenarnya, bisa mengubah beras kualitas biasa menjadi kualitas premium. Nama mereknya Malopi. Ini beras premium, harganya juga stabil. Jadi saya imbau kalau bisa mendapatkan beras kualitas bagus, salah satunya adalah mereknya Malopi dari Bulog," bebernya.
Menurut Bahtiar, kebutuhan beras sangat mempengaruhi inflasi di Sulsel. Namun, dengan kerja keras semua pihak, termasuk Bulog, sejak tahun 2022, inflasi Sulsel di angka 3,35 sekarang turun menjadi 2,33.
Sementara itu, Pimpinan Wilayah Perum Bulog Sulselbar, Muhammad Imron Rosidi menyampaikan, ketersediaan beras cukup sampai akhir tahun. Dan terus bertambah seiring panen di beberapa tempat.
"Karena ini secara reguler akan datang terus berasnya. Tidak usah khawatir, kita sudah saksikan sendiri bahwa stok kita ada, bukan hanya di sini, tapi di seluruh Sulselbar ada," tuturnya.
Ditempat yang sama, Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Pemprov Sulsel, dr Ichsan Mustari menjelaskan, penurunan angka inflasi tersebut juga didorong dengan program Pj Gubernur yang selalu melakukan kunjungan-kunjungan untuk melihat langsung apa masalahnya. Dan pada saat itu juga didapatkan solusinya.
"Jadi ini turun satu poin dari Januari 2022. Angka ini yang terendah, menjadi 2,33. Dengan kerja-kerja kita, melihat di empat tempat persediaan, kelancaran distribusi, pengendalian harga dan komunikasi kita selama ini," urainya.
"Saat ini, selisih dengan nasional sudah 0,05. Bulan lalu selisih kita 0,26. Bukan bicara angka, tapi upaya kita agar masyarakat bisa mendapatkan barang-barang komoditas yang sesuai harga. Sehingga daya beli mereka tentu tidak menjadi kurang karena pengendalian harga yang dilakukan saat ini," lanjutnya.
(GUS)
Berita Terkait
News
Mentan Amran: Aceh Surplus Beras 871.000 ton, Tidak Perlu Impor
Menteri Pertanian sekaligus Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa Provinsi Aceh berada dalam kondisi surplus beras yang sangat besar, sehingga tidak ada alasan bagi siapa pun untuk melakukan impor
Selasa, 25 Nov 2025 19:18
News
Mentan Amran: Beras Ilegal Ditindak, Sebelum Bersandar di Batam
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman kembali menunjukkan tindakan tegas terhadap masuknya beras ilegal. Setelah sebelumnya menyegel 250 ton beras ilegal di Sabang, kini ia menyegel 40,4 ton beras ilegal di Batam.
Selasa, 25 Nov 2025 19:09
News
Mentan Amran: Indonesia Kebut Swasembada, Halau Upaya Impor Ilegal
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmen pemerintah mempercepat swasembada beras nasional dan menghentikan setiap upaya impor yang bertentangan dengan kebijakan negara.
Minggu, 23 Nov 2025 23:58
News
Kabar Gembira! Pupuk Indonesia Salurkan 2.574 Paket Beras SPHP ke Masyarakat
Masyarakat sekitar PT Pupuk Indonesia menyambut baik kegiatan penyaluran 2.574 paket beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang berlangsung pada 8–19 September 2025.
Selasa, 09 Sep 2025 12:14
News
Mendagri Tito: Inflasi Nasional Turun, SPHP Bantu Stabilkan Harga Beras
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menyebutkan inflasi pangan nasional yang terus menunjukkan tren penurunan.
Sabtu, 06 Sep 2025 09:37
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pelaku Penabrak Pejalan Kaki di Punagaya Dituntut 4 Tahun Penjara
2
Workshop Kemitraan, DPP IMMIM Perkuat Tata Kelola Masjid Profesional
3
Gerbong Mutasi Polres Luwu Timur Bergerak, Enam Pejabat Resmi Diganti
4
Meity Rahmatia Sebut Pencopotan Kalapas Enemwaria Sudah Tepat dan Sesuai Rasa Keadilan
5
Relawan Gabungan FK UMI Diterjunkan Bantu Korban Banjir Sumatera
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Pelaku Penabrak Pejalan Kaki di Punagaya Dituntut 4 Tahun Penjara
2
Workshop Kemitraan, DPP IMMIM Perkuat Tata Kelola Masjid Profesional
3
Gerbong Mutasi Polres Luwu Timur Bergerak, Enam Pejabat Resmi Diganti
4
Meity Rahmatia Sebut Pencopotan Kalapas Enemwaria Sudah Tepat dan Sesuai Rasa Keadilan
5
Relawan Gabungan FK UMI Diterjunkan Bantu Korban Banjir Sumatera