Thunusea Media Oceania Bantu Pemprov Sulsel Kembangkan Rantai Pasok Hasil Laut
Kamis, 05 Okt 2023 07:26
Pejabat Direktur Utama PT Thunusea Media Oceana Dwi Indarmani (tiga dari kiri) usai pendatanganan MoU dengan Pemprov Sulsel. Foto: SINDO Makassar/Luqman Zainuddin
MAROS - PT Thunususea Media Oceania menandatangani MoU pengembangan dan penguatan rantai pasok hasil laut dengan Pemprov Sulsel.
Penandatangan MoU dilakukan pada peluncuran Penerbangan Ekspor-Direct Flight Raindow United Services Makassar-Hong Kong di Terminal Lama Bandar Udara Sultan Hasanuddin, Rabu (4/9/2023).
Kerja sama Thunusea dan Pemprov Sulsel ini untuk ketersediaan hasil laut khususnya untuk ikan tangkap dalam memenuhi target ekspor.
Pejabat Direktur Utama PT Thunusea Media Oceana Dwi Indarmani mengatakan, melalui kerja sama ini, Thunusea bertugas untuk eksplorasi, penguatan dan pengelolaan serta penguatan bisnis hasil laut.
"Thunusea Media Oceana itu sebagai katalisator, yaitu untuk mempercepat kebutuhan stok bagi pemerintah. Thunusea memiliki target menyiapkan ketersediaan stok persiapan ekspor," kata Dwi Indarmani.
Selain kolaborasi bersama Pemprov Sulsel, Thunusea Media Oceana dalam tahap pertama ini akan bekerja sama dengan lima kabupaten daerah pesisir di Sulsel. Lima daerah itu adalah Bulukumba, Sinjai, Barru, Bantaeng, dan Takalar.
Ke depannya, Thunusea akan mengembangkan kerja sama dari hulu sampai hilir.
"Mulai dari nelayan, pengepul, serta fasilitas penyimpanan dan transportasi untuk ekspor," tambah Indarmani.
Indarmani menjelaskan, PT Thunusea Media Oceana mengumpulkan hasil laut hingga 800 ton per bulan.
"800 ton ini adalah potensi yang bisa dilakukan," ujar Indarmani.
Dalam peluncuran ekspor direct flight ini, terdapat 4.126 kilogram hasil laut yang diterbangkan langsung ke Hong Kong. Total nilai ekspor ini adalah Rp437 juta.
"Yang diekspor di sini ada kan karapuh hidup, udang ronggeng, taripang kering, dan perut ikan. Ada beberapa perusahaan yang terlibat dalam ekspor perdana ini," beber Kepala Dinas Perindustrian Sulsel, Ahmadi Akil.
Penandatangan MoU dilakukan pada peluncuran Penerbangan Ekspor-Direct Flight Raindow United Services Makassar-Hong Kong di Terminal Lama Bandar Udara Sultan Hasanuddin, Rabu (4/9/2023).
Kerja sama Thunusea dan Pemprov Sulsel ini untuk ketersediaan hasil laut khususnya untuk ikan tangkap dalam memenuhi target ekspor.
Pejabat Direktur Utama PT Thunusea Media Oceana Dwi Indarmani mengatakan, melalui kerja sama ini, Thunusea bertugas untuk eksplorasi, penguatan dan pengelolaan serta penguatan bisnis hasil laut.
"Thunusea Media Oceana itu sebagai katalisator, yaitu untuk mempercepat kebutuhan stok bagi pemerintah. Thunusea memiliki target menyiapkan ketersediaan stok persiapan ekspor," kata Dwi Indarmani.
Selain kolaborasi bersama Pemprov Sulsel, Thunusea Media Oceana dalam tahap pertama ini akan bekerja sama dengan lima kabupaten daerah pesisir di Sulsel. Lima daerah itu adalah Bulukumba, Sinjai, Barru, Bantaeng, dan Takalar.
Ke depannya, Thunusea akan mengembangkan kerja sama dari hulu sampai hilir.
"Mulai dari nelayan, pengepul, serta fasilitas penyimpanan dan transportasi untuk ekspor," tambah Indarmani.
Indarmani menjelaskan, PT Thunusea Media Oceana mengumpulkan hasil laut hingga 800 ton per bulan.
"800 ton ini adalah potensi yang bisa dilakukan," ujar Indarmani.
Dalam peluncuran ekspor direct flight ini, terdapat 4.126 kilogram hasil laut yang diterbangkan langsung ke Hong Kong. Total nilai ekspor ini adalah Rp437 juta.
"Yang diekspor di sini ada kan karapuh hidup, udang ronggeng, taripang kering, dan perut ikan. Ada beberapa perusahaan yang terlibat dalam ekspor perdana ini," beber Kepala Dinas Perindustrian Sulsel, Ahmadi Akil.
(MAN)
Berita Terkait
Sulsel
Matano Belt Road, Jalan Strategis Menuju Pertumbuhan Inklusif Sulsel
PT Vale menegaskan komitmennya dalam mendukung agenda pembangunan berkelanjutan di Sulawesi Selatan melalui pembangunan Matano Belt Road.
Selasa, 23 Des 2025 14:47
Sulsel
Groundbreaking Matano Belt Road 35 Km Dilakukan, Nilai Proyek Capai Rp350 Miliar
Pembangunan Matano Belt Road (MBR) ruas Desa Ussu–Nuha–batas Provinsi Sulawesi Tengah sepanjang 35 km resmi dimulai melalui groundbreaking yang dihadiri Gubernur Sulawesi Selatan bersama Wakil Bupati Luwu Timur, Puspawati Husler.
Senin, 22 Des 2025 17:22
News
Tim Medis Sulsel dan Andalan Peduli Diberi Apresiasi Usai Misi Kemanusiaan di Aceh
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para Tim Medis Pemprov Sulsel yang menjalan tugas di Sumatera dan Aceh dalam tanggap darurat bencana.
Jum'at, 19 Des 2025 13:07
News
Pemprov Sulsel Siapkan Tujuh Armada Bus Angkutan Gratis Natal dan Tahun Baru
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sulsel menyiapkan layanan angkutan bus gratis bagi masyarakat dalam rangka libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Jum'at, 19 Des 2025 12:57
News
Proyek Jalan Provinsi Sulsel Resmi Dimulai dari Hertasning
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, secara resmi melakukan groundbreaking atau peletakan batu pertama Penanganan Preservasi Jalan Paket 1 melalui skema Multi Years Contract (MYC) Tahun Anggaran 2025-2027, di Jalan Lenjen Hertasning, Kota Makassar, Rabu (17/12/2025).
Rabu, 17 Des 2025 23:06
Berita Terbaru
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Akses Internet Kian Merata, Telkomsel Hadirkan 6 BTS 4G di Bone & Soppeng
2
Perkuat Toleransi Jelang Nataru, Polri dan Eks Napiter YRMM Diskusi Kamtibmas
3
Tutup Tahun 2025, DRX Lakukan Burn 10 Persen dari Total Suplai Token
4
Direksi PLN Pastikan Keandalan Listrik Nataru di Gereja Katedral Makassar dan Posko Siaga
5
Hartono Dorong Pemkot Makassar Perkuat Modal UMKM dan Evaluasi Parkir Losari
Artikel Terpopuler
Topik Terpopuler
1
Akses Internet Kian Merata, Telkomsel Hadirkan 6 BTS 4G di Bone & Soppeng
2
Perkuat Toleransi Jelang Nataru, Polri dan Eks Napiter YRMM Diskusi Kamtibmas
3
Tutup Tahun 2025, DRX Lakukan Burn 10 Persen dari Total Suplai Token
4
Direksi PLN Pastikan Keandalan Listrik Nataru di Gereja Katedral Makassar dan Posko Siaga
5
Hartono Dorong Pemkot Makassar Perkuat Modal UMKM dan Evaluasi Parkir Losari